PENGANTAR AKUNTANSI II (DUA)

“AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG”

(UD RAMA PONSEL)

Gathering Lecturer : Nurlinda, S.E., M.Si

A
R
R
A
N
E
D
BY :

NONIK WIDIYA SARI

19013025
THE LEFT BRAIN CLASS

Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma

Medan
T.A 2019/2020

1
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT
Tuhan Yang Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan blog ini
guna memenuhi tugas akhir semester II mata kuliah Pengantar Akuntansi II. Saya selaku
penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Nurlinda, S.E., M.Si selaku dosen
pembimbing mata kuliah ini. Dan saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu saya menyusun blog ini, terutama kepada sahabat – sahabat saya:
Pebri Anjani, Anis Kurni, Putri Indah Sari, Afnita Efendi, Amalina Azhar, dan Tigor Azi
Pangestu.
Masih banyak sekali kekurangan pada blog saya ini, maka dari itu saya harap kepada para
pembaca agar memberikan kritik dan saran agar saya dapat memperbaikinya.

2
Perusahaan dagang merupakan perusahaan yang memiliki kegiatan utama berupa
menyimpan, membeli, serta menjual kembali barang dagang tersebut tanpa memberikan nilai
tambah.

Yang dimaksud sebagai nilai tambah dalam pengertian di atas yaitu tidak mengubah bentuk
atau kuantitas dari sifat barang tersebut, sehingga memiliki nilai jual yang tinggi.

Karakteristik dan Ciri Perusahaan Dagang

Secara umum, karakteristik dari perusahaan dagang terbagi menjadi dua. Yakni usaha yang
dilakukan serta kegiatan akuntansi.

Usaha yang dilakukan yaitu perusahaan dagang akanmembeli barang dagang serta
menjualnya kembali tanpa mengolah.

Sedangkan kegiatan akuntansi berartip erusahaan dagang akan memakai akun persediaan
barang dagang, di mana di dalamnya termasuk perhitungan harga pokok penjualan (HPP),
dan juga laporan laba-rugi dengan memakai bentuk single stepataupun multiple step.

Tak hanya itu, ciri dari usaha dagang ini juga masih banya lagi, diantaranya yaitu:

1. Pendapatan utama asalnya dari penjualan barang dagangan itu sendiri.

2. Biaya utama atau modal berasal dari harga pokok barang yang terjual serta biaya
usaha lainnya.
3. Dalam akuntansinya ada akun persediaan dari barang dagangan.
4. Sebagai media perantara antara produsen dengan konsumen.
5. Antara barang yang dibeli dengan barang yang dijual sama atau tidak terdapat
perubahan.
6. Tujuan utama dari usaha ini adalah mencari laba dengan cara menjual dagang dengan
harga yang lebih tinggi daripada dengan harga belinya.

Jadi, dari ciri di atas dapat kita simpulkan bahwa perusahaan dagang ini mempunyai kegiatan
utama berupa jual-beli.

Jenis Jenis Perusahaan Dagang

1. Jenis Berdasarkan Produk yang Diperdayakan

• Perusahaan Dagang Barang Produksi

perusahaan yang memperdagangkan produk berwujud bahan baku (raw material)
sebagai bahan dasar untuk pembuatan berbagai alat atau produk guna menghasilkan
produk lain.
Contoh: kayu gelondongan serta mesin bubut.
• Perusahaan Dagang Barang Jadi
perusahaan yang memperdagangkan produk akhir beruapa barang yang siap untuk

3
 dikonsumsi.
Contoh: ransel, pakaian, kulkas, dan lain sebagainya.

2. Jenis Berdasarkan Macam Konsumen Yang Terlibat

• Perusahaan Dagang Besar (Wholesaler)

perusahaan yang membeli produk dari pabrik secara langsung dalam jumlah atau
skala yang besar serta dijual kembali dengan volume yang besar juga.
Contoh: Pedagang grosir.
• Perusahaan Dagang Perantara (Middleman)
perusahaan yang membeli produk dalam partai besar untuk kemudian dijual kembali
ke pengecer dalam jumlah yang sedang.
Contoh: Pedagang subgrosir.
• Perusahaan Dagang Pengecer (Retailer)
perusahaan yang berhubungan secara langsung dengan konsumen. Konsumen bisa
membeli secara eceran mengenai produk yang ditawarkan. Atau dalam hal
ini, retailer sering kita jumpai di lingkungan kita.
Contoh: warung, kios dan swalayan.

Akun-akun (Macam Transaksi) Perusahaan Dagang

Berikut merupakan beberapa akun khusus dari perusahaan dagang, diantaranya ialah sebagai
berikut:

• Pembelian: pencatat kegiatan transaksi pembelian barang dagangan.

• Penjualan: pencatat kegiatan transaksi penjualan barang dagangan.
• Retur Pembelian: pencatat pengiriman kembali barang dagangan yang sudah dibeli.
• Retur Penjualana: pencatat penerimaan kembali barang dagangan yang sudah dijual.
• Potongan Pembelian: pencatat penerimaan potongan harga dari penjual dagangan.
• Potongan Penjualan: pencatat penerimaan potongan harga kepada pembeli.
• Biaya Angkut Pembelian: pencatat pembayaran biaya angkut barang yang sudah
dibeli.
• Biaya Angkut Penjualan: pencatat pembayaran biaya angkut barang yang sudah
dijual.
• Persediaan Barang Dagangan: pencatat nilai persediaan barang dagangan dalam
suatu masa atau periode.

(https://www.yuksinau.id/perusahaan-dagang/)

4
Berikut contoh kasus perusahan dagang.

Saldo Awal
Kas Rp. 4.300.000
Merchandise Inventory Rp. 700.000
Equity Rp. 5.000.000

Transaksi terjadi selama 1 minggu

20 Jan Penjualan tunai barang dagang sebesar Rp. 700.000
21 Jan Pembelian tunai Rp. 3.800.000, FOB Shipping Point Rp. 28.000
22 Jan Penjualan tunai Rp. 3.250.000
23 Jan Pembelian tunai rp. 2.500.000, FOB Shipping Point Rp. 15.000
24 Jan Diambil kas untuk keperluan pribadi Rp. 300.000
25 Jan Penjualan tunai Rp. 4.940.000
26 Jan Dibayar beban : Beban Gaji Rp. 350.000 dan Beban Lain-lain Rp. 70.000

UD Rama Ponsel
Jurnal Umum
Per Januari 2020
(In Rp.)
TGL KETERANGAN REF DEBIT KREDIT
20-Jan Cash 700.000
Sales 700.000
21-Jan Purchase 3.800.000
Cash 3.800.000
freigh In 28.000
Cash 28.000
22-Jan Cash 3.250.000
Sales 3.250.000
23-Jan Purchase 2.500.000
Cash 2.500.000
freigh In 15.000
Cash 15.000
24-Jan Prive 200.000
Cash 200.000
25-Jan Cash 4.940.000
Sales 4.940.000
26-Jan Salary Expense 350.000
Cash 350.000
Other Expense 70.000
Cash 70.000
TOTAL 15.853.000 15.853.000

5
 UD Rama Ponsel
Buku Besar
Per Januari 2020
CASH (In Rp.)
Sld Awal 4.300.000 21/1 3.800.000
20/1 700.000 21/1 28.000
22/1 3.250.000 23/1 2.500.000
25/1 4.940.000 23/1 15.000
24/1 200.000
13.190.000 26/1 350.000
26/1 70.000
6.963.000
Saldo (D) 6.227.000

MERCHANDISE INVENTOR (In Rp.)

Saldo Awal 700.000

EQUITY (In Rp.)

Saldo Awal 5.000.000

PRIVE (In Rp.)

24/1 200.000

SALES (In Rp.)

20/1 700.000
22/1 3.250.000
25/1 4.940.000
8.890.000

PURCHASE (In Rp.)

21/1 3.800.000
23/1 2.500.000
6.300.000

FREIGH IN (In Rp.)

21/1 28.000
23/1 15.000
43.000

SALARY EXPENSE (In Rp.)

26/1 350.000
OTHER (In RP.)

6
26/1 70.000

UD Rama Ponsel
Jurnal Umum
Per Januari 2020
(In Rp.)
TGL KETERANGAN REF DEBIT KREDIT
20-Jan Cash 700.000
Sales 700.000
21-Jan Purchase 3.800.000
Cash 3.800.000
freigh In 28.000
Cash 28.000
22-Jan Cash 3.250.000
Sales 3.250.000
23-Jan Purchase 2.500.000
Cash 2.500.000
freigh In 15.000
Cash 15.000
24-Jan Prive 200.000
Cash 200.000
25-Jan Cash 4.940.000
Sales 4.940.000
26-Jan Salary Expense 350.000
Cash 350.000
Other Expense 70.000
Cash 70.000
TOTAL 15.853.000 15.853.000

UD Rama Ponsel

7
 Neraca Saldo
Per Januari 2020
(In Rp.)
COA Name Of Account Debet Credit
Cash 6.227.000
Merchindise
Inventory 700.000
Equity 5.000.000
Prive 200.000
Sales 8.890.000
Purchase 6.300.000
Freight In 43.000
Salary Expense 350.000
Other Expense 70.000
TOTAL 13.890.000 13.890.000

UD Rama Ponsel
Adjusment Entries
Per Januari 2020

(In Rp.)
Date Description Debit Credit
Income Summary 700.000
Merchindise
Inventory 700.000
Merchindise Inventory 4.376.000
Income Summary 4.376.000
TOTAL 5.076.000 5.076.000

Penjualan bersih - estimasi = Rp. 8.890.000 - Rp. 30% = Rp. 2.667.000

Persediaan akhir = Rp. 700.000 + Rp. 6.343.000 - Rp. 2.667.000 = Rp.
4.376.000
Jadi persediaan akhir senilai Rp. 4. 376.000

8
 UD Rama Ponsel
Worksheet
Per Januari 2020

(In Rp.)
Trial Balance Adjusment Adj. Trial Balance Income Statement Financial Position
COA Name Of Account
Debit Credit Debit Credit Debit Credit Debit Credit Debit Credit
Cash 6.227.000 6.227.000 6.227.000
Merchindise Inventory 700.000 4.376.000 700.000 4.376.000 4.376.000
Equity 5.000.000 5.000.000 5.000.000
Prive 200.000 200.000 200.000
Sales 8.890.000 8.890.000 8.890.000
Purchase 6.300.000 6.300.000 6.300.000
Freight In 43.000 43.000 43.000
Salary Expense 350.000 350.000 350.000
Other Expense 70.000 70.000 70.000
TOTAL 13.890.000 13.890.000
Income Summary 700.000 4.376.000 700.000 4.376.000 700.000 4.376.000
5.076.000 5.076.000 18.266.000 18.266.000 7.463.000 13.266.000 10.803.000 5.000.000
Net profit 5.803.000 5.803.000
13.266.000 13.266.000 10.803.000 10.803.000

9
 UD Rama Ponsel
Income Statement
20-26 Januari 2020

(In Rp.)

Sales 8.890.000
Cost Of Good Sold
Persediaan awal 700.000
Purchase 6.300.000
Freight in 43.000
Pembelian bersih 6.343.000
Barang tersedia utk dijual 7.043.000

Persediaan Akhir (4.376.000)

Cost of Good Sold 2.667.000
Laba Kotor 6.223.000

Beban Operasional
Beban Gaji 350.000
Beban Lain-lain 70.000
Total beban 420.000
Laba Bersih 5.803.000

Laporan Perubahan Modal

Modal Awal 5.000.000

Laba Bersih 5.803.000
Prive (200.000)
Penambahan Pada Laba 5.603.000
Modal Akhir 10.603.000

10
 UD Rama Ponsel
Capital Statement
For the Week Ended 20-26 Januari 2020

(In Rp)

Beginning Capital 5.000.000

Net Profit 5.803.000
Add :
Add investment -
Prive (200.000)
Increase Capital (200.000)
Ending Capital 10.603.000

11
 UD Rama Ponsel
Financial Position
For the Week Ended 20-26 Januari 2020
(In Rp.)
Assets :
Current Asset
Cash 6.227.000
Merchandise Inventory 4.376.000
Total
Fix Asset
Total Asset 10.603.000
Liabilities and Capital
Liabilities :
Sort Term Liabilities
Long Term Liabilities

Capital :
Owner Capital 10.603.000

12