A. Angina Pektoris
1. Ateriosklerosis
3. Anemia berat
4. Artritis
5. Aorta Insufisiensi
Gambaran Klinis
1) Nyeri dada substernal ataru retrosternal menjalar ke leher, tenggorokan
daerah inter skapula atau lengan kiri.
2) Kualitas nyeri seperti tertekan benda berat, seperti diperas, terasa panas,
kadang-kadang hanya perasaan tidak enak di dada (chest discomfort).
3) Durasi nyeri berlangsung 1 sampai 5 menit, tidak lebih daari 30 menit.
kecoklatan dan kemudian hilang, ada juga yang berlanjut sampai pada masa
penyembuhan. Emboli yang timbul di bawah kuku jari tangan (splinter
hemorrhagic).
3. Gejala Jantung
Tanda-tanda kelainan jantung penting sekali untuk menentukan adanya kelainan katub
atau kelainan bawaan seperti stenosis mitral, insufficiency aorta, patent ductus
arteriosus (PDA), ventricular septal defect (VCD), sub-aortic stenosis, prolap katub
mitral. Sebagian besar endocarditis didahului oleh penyakit jantung, tanda-tanda
yang ditemukan ialah sesak napas, takikardi, palpasi, sianosis, atau jari tabuh
(clubbing of the finger). Perubahan murmur menolong sekali untuk menegakkan
diagnosis, penyakit yang sudah berjalan menahun, perubahan murmur dapat
disebabkan karena anemia . Gagal jantung terjadi pada stadium akhir endokarditis
infeksi, dan lebih sering terjadi pada insufisiensi aorta dan insufisiensi mitral, jarang
pada kelainan katub pulmonal dan trikuspid serta penyakit jantung bawaan non
valvular.
Penatalaksanaan Medis
.1. Antibiotika
Setelah pemeriksaan kultur darah, pemberian antibiotik bisa dimulai. Sebaiknya
antibiotika diberikan sesuai dengan hasil test sensitivitas darimikroba yang
ditemukan pada pemeriksaan kultur darah. Apabila dicurigai penyebab
endokarditis infektif adalah golongan streptococcus maka bisa diberikan :
Benzyl penicillin 2 gr iv setiap 4 jam
Gentamycin 80 iv setiap 12 jam
Sedangkan apabila dicurigai golongan staphylococcus maka dapatdiberikan :
Flucloxacillin 3 gr setiap 6 jam
Gentamycin 80 mg setiap 12 jam