Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ayu Ningrum

NIM : 20.72.022997

Prodi : Analis Kesehatan

Mata Kuliah : Parasitologi II

Dosen Pengampu : Nurhalina SKM., M.Epid

Mengenal Giardia lamblia, Parasit yang Menginfeksi Sistem


Pencernaan

Gangguan pada saluran pencernaan adalah masalah kesehatan yang umum dialami, baik pada
anak-anak maupun orang dewasa. Salah satu penyebab gangguan saluran pencernaan yang
mengakibatkan sakit perut adalah adanya infeksi dari bakteri maupun parasit yang ada dalam
makanan atau minuman yang dikonsumsi.Salah satu parasit penyebab masalah pencernaan
adalah Giardia lamblia yang menginfeksi saluran cerna dan ini lebih sering menyerang anak-
anak. Seperti apa parasit ini dan seperti apa infeksi yang ditimbulkannya? Untuk lebih
jelasnya, simak ulasan berikut ini, ya.
1. Sekilas tentang parasit Giardia lamblia

Giardia Lambia atau yang memiliki nama lain Giardia intestinalis dan Giardia


duodenalis merupakan penyebab tersering infeksi protozoa pada saluran cerna manusia dan
paling banyak ditemukan di negara-negara berkembang. 

Infeksi parasit ini dapat terjadi melalui makanan, minuman, atau transmisi fekal-oral (patogen
dalam partikel tinja seseorang yang terinfeksi berpindah ke mulut orang lain). Giardia
lamblia sering menginfeksi pada usus halus yang menyebabkan diare, kondisi ini juga
dikenal dengan giardiasis.
2. Seperti apa penampakan Giardia lamblia?

Berdasarkan laporan berjudul "Giardiasis" yang diterbitkan dalam jurnal Healthy


Tadulako Journal tahun 2019, disebutkan kalau Giardia lamblia adalah protozoa yang
memiliki flagela (alat gerak) dan punya dua inti yang ditemukan pada tahun 1681 oleh
Antonie van Leeuwenhoek, ilmuwan asal Belanda, tak lama setelah mikroskop ditemukan.
Giardia lamblia memiliki dua stadium, yakni tropozoit dan kista. Tropozoit G.
lamblia berbentuk seperti buah pir yang punya batil isap pada bagian ventral yang digunakan
untuk menempel pada organ pencernaan dan mempunyai panjang 10-21 mikron dan lebar 5-
15 mikron.
Sementara itu, kista G. lamblia berbentuk oval dengan panjang 8-12 mikron dengan lebar 5-
10 mikron. Memiliki empat nukleus pada kista, G. lamblia dapat hidup sekitar 2-3 bulan
dalam air dingin dan resistan atau kebal terhadap iodin dan klorin.

3. Bagaimana parasit ini menyebabkan gangguan sistem pencernaan?


Kita bisa terkena giardiasis saat menelan kista parasit yang mengontaminasi makanan
atau minuman yang dikonsumsi. Dilansir MedicineNet, kista tertelan lewat makanan lalu
masuk ke dalam lambung. Nah, di dalam lambung kista parasit akan bercampur dengan asam
lambung.

4. Gejala infeksi Giardia lamblia

Seseorang yang baru saja terinfeksi mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun. Gejala
biasanya muncul 1-2 minggu setelah terinfeksi. Dilansir Healthline, gejalanya antara lain:

 Kelelahan 
 Mual 
 Diare seperti tinja berminyak 
 Kehilangan nafsu makan 
 Muntah 
 Kembung 
 Kram perut 
 Penurunan berat badan 
 Buang gas yang berlebihan 
 Sakit kepala 
 Sakit perut

5. Diagnosis giardiasis akibat Giardia lamblia

Pasien yang dicurigai terinfeksi Giardia lamblia mungkin harus mengirimkan satu atau lebih


sampel tinja untuk pengujian, yang kemudian sampel tersebut akan diperiksa untuk parasit
tersebut. Pasien mungkin perlu mengirimkan lebih banyak sampel selama perawatan.
Dokter juga mungkin akan melakukan enteroskopi. Prosedur ini melibatkan menjalankan
tabung fleksibel ke tenggorokan dan masuk ke usus kecil. Ini akan memungkinkan dokter
untuk memeriksa saluran pencernaan dan mengambil sampel jaringan.

6. Bagaimana cara mencegah infeksi Giardia lamblia?


Parasit Giardia lamblia sering ditemukan pada makanan, minuman, atau air keran yang kita
konsumsi sehari-hari. Untuk mencegah infeksi parasit ini, pastikan untuk melakukan langkah-
langkah pencegahan ini:

 Minum air yang sudah matang dan sudah teruji kualitasnya 


 Jangan meminum air yang bersumber dari sungai tanpa merebusnya terlebih dahulu 
 Mencuci buah atau sayur yang akan dikonsumsi dengan bersih 
 Memasak bahan makanan hingga matang sempurna 

Perilaku pola hidup bersih dan sehat adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan kebugaran
tubuh kita. Selain mencegah infeksi Giardia lamblia, menerapkan pola hidup bersih dan
sehat juga bisa mencegah banyak infeksi kuman penyakit lainnya.
Sumber : https://www.idntimes.com/health/medical/aisya-kusumawati-1/parasit-giardia-
lamblia-c1c2/6

Anda mungkin juga menyukai