Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sherina

NPM : 1923210032 / Akuntansi Perpajakan

Soal no 3

PT.BonBon bergerak dibidang perdagangan.Untuk transportasi biasanya perusahaan menyewa truk dari
perusahaan lain ,tetapi pada tanggal 1 oktober 2007 manajemen memutuskan untuk membeli truk seharga
Rp 300.000.000.Truk ini disusutkan selama 10 tahun menggunakan metode garis lurus. Menurut
peraturan perpajakan , truk ini termasuk harta kelompok II menggunakan metode saldo menurun .

Hitunglah koreksi fiscal dari beban penyusutan truk tersebut dan perhitungan pajak tangguhan atas
perbedaan temporer yang ada .

Jawaban:

Penyusutan menurut Akuntansi


Rp 300.000.000 / 10 th = Rp 30.000.000
Jurnal : Biaya Penyusutan Truk Rp 30.000.000
Akumulasi Penyusutan Kredit Rp 30.000.000

Perpajakan = Kelompok II/8 tahun


-Penyusutan menurut Pajak
31 Desember 2007 = 3/12 x 300.000.000 x 12,5 = 93.750.000

METODE GARIS LURUS

Keterangan Akuntansi (Rp) Pajak (Rp)


Harga Perolehan 300.000.000 300.000.000
Akumulasi Penyusutan (30.000.000) (93.750.000)
Nilai Buku 270.000.000 206.250.000
Harga Pasar 56.000.000 56.000.000
Laba Penjualan Aset 214.000.000 150.250.000

METODE SALDO MENURUN

Keterangan Akuntansi (Rp) Pajak (Rp)


Harga Perolehan 300.000.000 300.000.000
Akumulasi Penyusutan (30.000.000) (18.750.000)
Nilai Buku 270.000.000 281.250.000
Harga Pasar 56.000.000 56.000.000
Laba Penjualan Aset 214.000.000 225.250.000
a. Koreksi Fiskal penyusutan metode garis lurus yaitu Koreksi negatif dimana
30.000.000 – 93.750.000 = (Rp.63.750.000)

Koreksi laba fiskal metode garis lurus yaitu Koreksi positif dimana 214.000.000
– 150.250.000 = 63.750.000

b. Koreksi fiskal penyusutan metode saldo menurun yaitu Koreksi positif dimana
30.000.000 – 18.750.000 = Rp 11.250.000

Koreksi Laba fiskal mettode saldo menurun yaitu koreksi negatif dimana dimana
214.000.000 – 225.250.000 = (Rp.11.250.000)

Soal no 1

a) Laba Sebelum Pajak Rp 900.000.000


Koreksi beda tetap (Rp 60.000.000)
Pendapatan bunga deposito Rp 40.000.000
Total Beda Tetap (Rp 20.000.000)

Rp 880.000.000

Koreksi Beda Waktu :


Penyusutan Rp 15.000.000
Total beda waktu Rp 15.000.000
Penghasilan kena pajak Rp 895.000.000

b) Pajak Terutang
5% x Rp 50.000.000 = Rp 2.500.000
15% x Rp 200.000.000 = Rp 30.000.000
25% x Rp 250.000.000 = Rp 62.500.000
30% x Rp 395.000.000 = Rp 118.500.000
= Rp 213.500.000
Kredit pph 25 (210.000.000)
Pph kurang bayar (pph 29) Rp 3.500.000

c) Aset pajak tangguhan 30% x Rp 15.000.000 = Rp 4.500.000

Anda mungkin juga menyukai