Nim : 1910521055
Prodi : Teknologi Industri Pertanian
Zaman Kerajaan-Kerajaan
Zaman Penjajahan
Penjajahan Belanda
Penjajahan Jepang
Kebangkitan Nasional
Sidang BPUPKI
Sidang PPKI
ZAMAN KERAJAAN
ZAMAN PENJAJAHAN
1. Penjajahan Belanda
Setelah Majapahit runtuh pada abad XVI maka berkembanglah agama islam
dan kerajaan islam seperti Demak dan mulailah berdatangan orang eropa yang ingin
mencari rempah-rempah. Pada awalnya bangsa portugis berdagang, namun lama-
kelaman mulai menunjukan peranannya dalam bidang perdagangan yang meningkat
menjadi praktek penjajahan misalnya Malaka pada tahun1511. pada akhir abad ke
XVI bangsa Belanda datang ke Indonesia dengan mendirikan suatu perkumpulan
dagang yang bernama VOC (Verenigde Oost Indische Compaignie).
2. Penjajahan Jepang
Fasis Jepang masuk ke Indonesia dengan propaganda “Jepang pemimpin Asia,
Jepang saudara tua bangsa Indonesia”. Pemerintah Jepang bersikap bermurah hati
kepada bangsa Indonesia, yaitu menjanjikan Indonesia akan merdeka. Pada tanggal 29
April 1945 bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Jepang beliau memberikan
hadiah kepada bangsa Indonesia yaitu kemerdekaan tanpa syarat. simpati dan
dukungan dari bangsa Indonesia maka dibentuklah suatu badan yang menyelidiki
usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia yaitu Badan Penyelidik Usaha Usaha
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atau Dokuritu Zyumbi Tioosakai yang diketuai
oleh Dr. K.R.T. Radjiman Wediodiningrat, dan beranggotakan 60 orang yang berasal
dari pulau Jawa,Sumatra, Maluku, Sulawesi dan beberapa orang peranakan Eropa,
Cina dan Arab.
3. Kebangkitan Nasional
Pada abad XX dipanggung politik internasional terjadilah pergolakan
kebangkitan dunia timur, di Indonesia kebangkitan nasional(1908) dipelopori oleh
dr.Wahidin Sudirohusodo dengan Budi Utomo. Budi Utomo yang didirikan pada
tanggal 20 Oktober 1908 merupakan pelopor pergerakan nasional, setelah itu
munculah Sarekat DagangIslam(1909), kemudian diganti dengan Sarekat
Islam(1911)di bawah H.O.S. Cokroaminoto, Indische Partij (1913),yang dipimpin
oleh tiga serangkai yaitu: Douwes Deker, Ciptomangunkusumo, KI Hajar Dewantoro
Pada tahun 1927 munculah Partai Nasional Indonesia yang dipelopori oleh Soekarno,
Ciptomangunkusumo, Sartono, dan tokoh lainnya. Perjuangan kesatuan nasional
kemudian diikuti dengan Sumpah Pemuda tanggal 20 Oktober 1928, yang isinya satu
bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air Indonesia.
4. Sidang BPUPKI
Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
adalah sebuah badan yang dibentuk oleh pemerintah Jepang pada tanggal 1 Maret
1945 dengan tujuan untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Sebenarnya, hal
ini tidak lain merupakan usaha Jepang untuk mendapatkan hati rakyat Indonesia.
BPUPKI beranggotakan sebanyak 62 orang, dengan dipimpin oleh seorang ketua
yaitu Radjiman Widoyoningrat dengan dibantu oleh dua wakil ketua, yaitu
IchibangaseYosio (orang Jepang) dan Raden Pandji Soeroso.
6. Sidang PPKI
Sehari setelah Proklamasi keesokan harinya padatanggal 18 Agustus 1945,
PPKI mengadakan sidangnya yang pertama. Sebelum sidang resmi dimulai, kira-kira
20 menit dilakukan pertemuan untuk membahas beberapa perubahan yang berkaitan
dengan rancangan naskah Penitia Pembukaan UUD 1945 yang pada saat itu dikenal
dengan nama piagam jakarta. Dalam pertemuan tersebut para pendiri negara kita
bermusyawarah dengan moral yang luhur sehingga mencapai suatu kesepakatan, dan
akhirnya disempurnakan sebagaimana naskah PembukaanUUD 1945 saat ini.