Anda di halaman 1dari 2

PENGADILAN AGAMA SEMU STAI NATUNA

No. 150/STAI/HPI/PA/SEMU/2020

Ranai,02 Febuari 2021.


Perihal : Jawaban Tergugat
Kepada Yth;
Ketua ketua pengadilan Agama
Ranai
Di –
Ranai
Assalamualaikum wr.wb.

Perkenankan saya yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : Mawar binti Ibnu Umar
Tempat tanggal : Pering, 20 januari 1994
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Swasta
Tempat tinggal : Batu hitam RT 04/ RW 02
selanjutnya disebut
___________________________PENGGUGAT_______________________________

Dengan ini mengajukan gugatan cerai terhadap suami saya :


Nama : Bambang bin Sholeh
Tempat tanggal : Air lengit, 30 Maret 1990
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Swasta
Tempat tinggal : Batu hitam RT 04/ RW 02
Selanjutnya disebut
____________________________TERGUGAT_______________________________
Dengan ini Perkenankan Tergugat menyampaikan jawaban-jawaban atas Gugatan Cerai
tertanggal 02 Februari 2021yang pada pokoknya adalah sebagai berikut :
1. Bahwa, Tergugat menolak dalil-dalil pengugat seluruhnya, kecuali yang secara tegas
dan diakui.
2. Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri, yang menikah pada tanggal 2
febuari 2016, dan dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama jalan
Sudirman Kelurahan Ranai Kota, sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor
28/19/VI/2016
3. Bahwa sesaat setelah akad nikah Tergugat mengucapkan shighat taklik talak terhadap
Penggugat yang bunyinya sebagaimana tercantum di dalam Buku Kutipan Akta Nikah
tersebut;
4. Bahwa sejak melangsungkan akad nikah hingga guggatan cerai ini diajukan antara
Penggugat dan tergugat telah melakukan sebagaimana selayaknya suami istri dan
Perkawinan antara Penggugat dan tergugat.

5. Bahwa selama dalam pernikahan tersebut antara Penggugat dengan tergugat telah
rukun damai dan telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri, telah di karuniai 1
orang anak yang bernama : Sinta Anindi binti Bambang Lahir tanggal 3 Maret 2017
anak tersebut sekarang ikut dengan Penggugat
6. Bahwa benar, sejak 3 tahun 6 bulan tinggal bersama di Batu hitam RW 02/ RT 04
Penggugat dan terguggat hidup dengan rukun, setelah 1 tahun 6 bulan kemudian
mulai terjadi Perselisihan antara Penggugat dan terggugat karena terguggat sering
tidak Pulang kerumah kalau pulang pun sudah larut malam sekitar Pukul 1 : 00 WIB.
Tidak pernah lagi tidur bersama dengan penggugat dalam satu kamar.

7. Bahwa Tidak benar tergugat tidak pernah pulang kerumah di kediaman bersama di
Batu hitam RW 02/ RT 04 selama kurang lebih 1 tahun.
8. Bahwa tidak bener tuduhan Pengugat mengakibatkan puncak perselisihan dan
Pertengkaran antar pengugat terjadi sekitar bulan januari 2020. Ketika pengugat
datang kerumah kediaman orang tua tergugat, tergugat tidak pernah terus terang
kepada penggugat dan keluarga penggugat. Bahwa memang benar tenggugat telah
menikah dengan seorang peremuan selama kurang lebih 6 bulan, setelah menikah
dengan penggugat.

9. Bahwa tidak benar tuduhan pengugat terhadap tergugat tidak pernah memberi nafkah
lahir maupun batin kepada penggugat sejak bulan januari 2020 sampai dengan
gugatan yang diajukan, pada tanggal 02 februari 2021 di Pengadilan Agama Semu
Islam STAI Natuna

10. Bahwa tidak benar, perkawinan yang telah dibina selama 3 tahun 6 bulan tidak dapat lagi
menjalin hubungan untuk saling berbagi kasih, saling menyayangi, dsn saling
membantu satu sama lain, serta menanamkan budi pekerti terhadap anank dari
Penggugat dan Pengugat. Akan tetapi semua hubungan itu dapat dijalini apa bila
penggugat sadar dan harus bersikap untuk saling memahami

Maka berdasarkan segala apa yang terurai diatas, Tergugat mohon dengan hormat sudilah
kiranya Pengadilan Agama Semu STAI Natuna Berkenan memutuskan :

1. Menolak gugatan penggugat seluruhnya, atau setidak-tidaknya menyatakan tidak dapat


diterima;
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara.
Demikianlah jawaban Tergugat terhadap gugatan Penggugat

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Ranai 2 Febuari 2021

Hormat Tergugat

Anda mungkin juga menyukai