LAPORAN PENDAHULUAN

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ASAM URAT

PADA NY. T DI DESA TEMBOK KIDUL

Disusun Oleh :
Uliyatun Awaliayah (C1017099)

Kelas : 3B Ilmu keperawatan

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BHAKTI MANDALA HUSADA SLAWI
2020
 Minggu Pertama
Kunjungan Ke 1 ( Satu)
Tanggal: 05 juli 2020

A. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Berdasarkan pertemuan dengan Ny.T di desa Tembok Kidul Rt 04/01 pada
hari sabtu tanggal05 juli 2020. Dengan tujuan dan meminta ijin kepada
Ny.D dan keluarga bahwa kami mahasiswa dari STIKES BHAMADA
SLAWI yang ingin membantu Ny.T apabila memiliki masalah atau
keluhan kesehatan yang dialami anggota keluiarganya. Selanjutnya
menjelaskan kepada Ny.D dan anggota keluarga bahwa selama beberapa
hari kedepan kami akan mengunjungi keluarga Ny.T untuk mengetahui
masalah kesehatan yang sedang dialami keluarga Ny.T.
1. Data yang perlu dikaji
 Data umum
 Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
 Riwayat kesehatan keluarga
 Keluhan saat ini
2. Masalah kesehatan keluarga
Masalah kesehatan belum muncul

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Diagnosa Medis
Tidak ada
2. Tujuan Umum
Setelah melakukan perkenalan dengan keluarga Ny.T beserta anggota
keluargnya diharapkan terbina hubungan saling percaya.
3. Tujuan Khusus
Setelah dilakukannya pertemuan keluarga mampu :
a. Menyampaikan keluhan-keluhan yang dirasakan saat ini
b. Menerima kedatangan mahasiwa
c. Memberi informasi tentang permasalahan di dalam keluarga

B. IMPLEMENTASI TINDAKAN KEPERAWATAN

1. Metode : diskusi, wawancara dan tanya jawab
 2. Media dan Alat : kertas dan LEptop
3. Waktu dan tempat :
a. Hari / tanggal : Sabtu, 05 Juli 2020
b. Pukul : 14.00- selesai
c. Tempat : Desa Tembok Kidul

C. KRITERIA EVALUASI
1. Kriteria Struktur
a. LP sudah siap satu hari sebelum pengkajian
b. Media dan alat telah siap
c. Alamat rumah Ny. T sudah diketahui
2. Kriteria Proses
a. Selama kegiatan, keluarga aktif dan mahasiswa melakukan
komunikasi 2 arah untuk saling mengenal dan menjelaskan tujuan
kunjungan mahasiswa ke keluarga
b. Selama wawancara keluarga aktif menjawab pertanyaan dan aktif
mengikuti kegiatan
c. Keluarga mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
d. Kontrak waktu telah dilakukan oleh mahasiswa dan keluarga

D. KRITERIA HASIL
1. Keluarga dapat mengenal mahasiswa dan mau menerima kunjungan
keluarga
2. Data keluarga Ny. T telah didapat dan telah didokumentasikan
3. Kontrak pertemuan selanjutnya dengan keluarga sudah disepakati
 Minggu Kedua
Kunjungan Ke 2 ( Dua)
Tanggal: 06 Juli 2020

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Berdasarkan hasil pengkajian pada tanggal 05 juli 2020 Ny. T
mengalami penyakit asam urat tetapi Ny. T tidak mengerti tentang
penyakit asam urat, dan kurangnya pengetahuan tentang makanan yang
harus dikonsumsi oleh Ny. T Ny T juga mengatakan setelah melakukan
banyak aktivitas kaki terasa pegel dan nyeri sehingga mengakibatkan
sering terbangun tengah malam, maka dari itu Ny.T tidak terlalu banyak
beraktivitas.
Pada kesempatan pertemuan ini perawat akan melakukan tindakan
keperawatan dengan masalah keperawatan yang didapat. Tindakan yang
dilakukan yakni melakukan penyuluhan tentang asam urat.

2. Masalah kesehatan keluarga

- Ketidaefektifan pemeliharaan kesehatan
- Gangguan rasa nyaman

B. PROSES KEPERAWATAN
1. Diagnosa Medis
- Ketidaefektifan pemelihara kesehatan b/d ketidakmampuan
menegenal masalah kesehatan
- Gangguan rasa nyaman b/d nyeri yang dirasakan pada kaki
2. Tujuan Umum
Setelah melakukan perkenalan dengan keluarga Ny.T beserta anggota
keluargnya diharapkan memahami dan mampu memprektikan secara
mandiri tentang pemeliharaan kesehatan dengan pola makan yang terjaga.
3. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperwatan selama 30 menit klien dan
keluarga dapat
 - Mengerti dan memahami tentang, pengerian, tanda dan gejala,
penyebab juga contoh makannan yang harus dikonsumsi olrh penderita
asam urat
- Memahami pentingnya untuk tidak terlalu banyak berktivitas dan
pentingnya untuk berolahraga
E. IMPLEMENTASI TINDAKAN KEPERAWATAN
4. Metode : diskusi, wawancara dan tanya jawab
5. Media dan Alat : kertas dan alat tulis
6. Waktu dan tempat :
Hari / tanggal : 06 juli 2020
Pukul : 14.00- selesai
Tempat : Desa Tembok Kidul

a. Orientasi
- Mengucapkan salam
- Memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan kunjungan
- Memvalidasi keadaan keluarga
- Mengingatkan kembali kontrak
b. Kerja
- Menyampaikan pengertian tentang asam urat
- Menyampaikan penyebab asam urat
- Menyampaika tanda dan gejala asam urat
- Menyampaiakan cara pengobatan asam urat
- Menyampaiakan contoh diet makanan untuk penderita asam urat
- Mengulangi materi yang telah disampaikan
- Memberikn reinforcement positif
c. Terminasi
- Menanyakan perasaan keluarga setelah dilakukan penyuluhan
- Mengobservasi keluarga saat mengungkapkan perasaan setelah
dilakukan penyuluhan
- Mengucapkan salam

F. KRITERIA EVALUASI
a. Kriteria Struktur
 - LP sudah siap satu hari sebelum pengkajian
- Media dan alat telah siap
- Alamat rumah Ny. T sudah diketahui
b. Kriteria Proses
- Selama kegiatan, keluarga aktif dan mahasiswa melakukan komunikasi
2 arah untuk saling mengenal dan menjelaskan tujuan kunjungan
mahasiswa ke keluarga
- Selama wawancara keluarga aktif menjawab pertanyaan dan aktif
mengikuti kegiatan
- Keluarga mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir

G. KRITERIA HASIL
- Keluarga dapat mengenal mahasiswa dan mau menerima kunjungan
keluarga
- Keluarga dapat mengetahui tentang pengertian,penyebab tanda dan
gejala, contoh diet makanan untuk penderita asam urat
- Keluarga sudah tau cara mengurangi rasa nyeri dengan tidak terllu
banyak beraktivitas.
Format Pengkajian Keluarga
A. Pengkajian
I. Data Umum
1. Kepala Keluarga (KK) : Ny. T
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Umur : 50 tahun
4. Pekerjaan KK : Ibu Rumah Tangga
5. Pendidikan KK : SMP
6. Alamat dan Telepon : Tembok kidul rt 04 rw 01
7. Komposisi anggota keluarga :

No. Nama Jenis Hubungan Umur Pendidikan Pekerjaan

Kelamin keluarga
dengan KK
1. Ny. T P Ibu 50 th SLTA Wiraswasta
2. Ny. U P Anak 21 th Mahasiswa Mahasiswa
3. Ny. B P Anak 16 th Smp pelajar
4. An. D L Anak 8 th Sd Pelajar

Genogram:

Laki - laki
ket :
Laki-laki meninggal

Perempuan

Perempuan Meninggal

8. Tipe Keluarga
Keluarga single perent suami sudah meninggal
9. Suku Bangsa
Jawa/Indonesia, bahasa sehari-hari menggunakan basa tegal dan
Indonesia.
 10. Agama
Keluarga Ny T beragama islam,
11. Status sosial ekonomi
Ny. T mengatakan bekerja sebagai pedagang tetapi setelah ada pandemi
covid 19 penghasilan berkurang.
12. Aktifitas rekreasi keluarga
Keluarga jarang melakukan rekreasi bersama, hanya menonton tv bersama
setiap malam, tidak ada jadwal kegiatan rekreasi yang khusus. Berkumpul
dengan sanak saudara saat lebaran tiba.

II. Riwayat & tahap perkembangan keluarga

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Ny. T termasuk dalam tahap keluarga perkembangan keluarga
dengan anak dewasa. Karena anak ke 1 masih kuliah, anak ke 2 masih
smp, dan anak ke 3 baru kelas 2 SD
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tahap perkembangan keluarga Ny. T mengatakan belum bisa
membahagiakan keluarga dan belum terpenuhi karena Ny. T harus
membiayai anak bungsu.

3. Riwayat kesehatan keluarga

Ny. T mengatakan sering mengeluh sakit atau nyeri di bagian kaki kanan
atau asam urat, nyeri biasanya dirasakakan karena Ny T sering
mengonsumsi makana yang berminyak dan sayur kangkung atau daging
4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Dikeluarga Ny T sebelumnya tidak ada yang pernah menderita sakit asam
urat, tetapi 2 tahun yang lalu Ny T mengali sakit asam urat

III. Data Lingkungan

1. Karakteristik rumah
Denah Rumah:
 2. Karakteristik tetangga dan komunitasnya
Keluarga Ny. T tinggal didaerah pedesaan, tetangga yang ada di sekitar
rumah semuanya ramah dan saling tolong menolong satu sama lain.
Keluarga Ny T dengan tetangga yang ada disekitar rumahnya tidak pernah
memiliki konflik.
3. Mobilitas geografi keluarga
Keluarga Ny T sudah menempati rumah di desa Tembok kidul sejak Ny T
lahir sampai sekarang.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Setiap pagi berbelanja sayuran bersama disalah satu rumah warga karena
ada tukang sayur keliling dan setiap sore sering berkumpul di teras depan
rumah salah satu warga untuk sekedar mengobrol antar tetangga maupun
bermain dengan anak anaknya.
5. Sistem pendukung keluarga
Antar anggota keluarga saling menyayangi serta membantu satu sama lain.
Keluarga Ny T memiliki fasilitas antara lain: televisi, ruang tidur yang
nyaman, sumber air yang mencukupi sehari hari, kendaraan motor pribadi
sebagai sarana transportasi dan untuk masalah kesehatan.

IV. Struktur Keluarga

1. Struktur peran
a. Peran Formal
 Ny. T mengatakan sekarang semenjak suaminya meninggal Ny. T
berubah peran menjadi tulang punggung keluarga mencari uang
dengan cara berdagang.
b. Peran Informal
Ny T mengatakan berkomunikasi dengan keluarganya setiap hari
setiap ada waktu senggang pasti mengobrol.
2. Nilai atau norma keluarga
Ny T mengatakan dalam keluarga saya saling menghormati satu sama lain,
saling percaya dan dapat dipercayai dan dapat mempertahankan suasana
dalam rumah yang hidup saling bercanda satu sama lain.
3. Pola komunikasi keluarga
Ny T mengatakan komunikasi dalam keluarga sangat terjalin dengan baik.
Selalu bercanda satu sama lain setiap sore hari pasti selalu mengobrol
dengan anak anaknya
4. Struktur kekuatan keluarga
Orang yang dekat dengan Ny T adalah adik dari Ny T, dan selalu ceria
didepan anaknya supaya tidak larut dalam kesedihan

V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif
Keluarga Ny T selalu menyayangi dan memperhatikan anak-anaknya. Ny
T juga selalu mendukung dan mengarahkan anak-anaknya selama dalam
batas dan dalam hal kebaikan.

2. Fungsi sosialisasi
Interaksi Ny T dan anak anaknya terjalin dengan baik, saling mendukung,,
membantu, dan menyayangi. Ny T memiliki peran besar dalam keluarga
tak hanya sebagai ibu, Ny T juga berperan sebagai kepala keluarga karena
statusnya sebagai single parent. Di keluarga Ny T sangat mementingkan
etika sopan santun dan tak hanya diberlakukan kepada keluarga saja
namun kepada para tetangga maupun kerabat. Setiap ada acara di desa
keluarga Ny T selalu ikut aktif.
3. Fungsi perawatan kesehatan
a. Mengenal masalah kesehatan
 Keluarga Ny. T mengatakan tidak tahu atau tidak terlalu mengerti
tentang kesehatan. Ny T mengatakan selalu bertanya kepada petugas
kesehatan tentang penyakit yang dideritanya.
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat
Ny T mengatakan tidak pergi ke puskesmas atau dokter jika merasa
penyakit asam uratnya kambuh hanya minum obat nyeri atau jamu.
c. Merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga Ny T mengatakan jika Ny T merasakan nyeri hanya
mengkonsumsi obat anti nyeri yang telah dibeli dari apotik.
d. Memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang sehat
Ny T mengatakan anak saya sangat rajin membersihkan rumah dan
lingkungan rumah supaya lingkungan rumah nyaman sehingga dapat
mengurangi strees.
e. Menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan di masyarakat
4. Fungsi ekonomi
Ny T termasuk dalam keluarga berkecukupan tetapi untuk saat ini pada
saat pandemic covid 19 penghasilan menurun dan kurang untuk kebutuhan
sehari hari.
5. Fungsi pendidikan
Keluarga Ny T beranggapan pendidikan itu sangat penting dan bisa
digunakan untuk membantu mencari pekerjaan. Oleh karena itu, Ny T
menyekolahkan anak anaknya hingga ke perguruan tinggi.
6. Fungsi Religius
Keluarga biasa beribadah dan berdo’a untuk meminta kesehatan dan
keselamatan keluarga.
7. Fungsi Rekreasi
Ny T mengatakan kegiatan yang dilakukan keluarga untuk rekeasi adalah
menonton tv, dan terkadang pergi ke kota tegal maupun slawi hanya untuk
jalan jalan maupun berbelanja.
8. Fungsi Reproduksi
Jumlah anak yang dimiliki oleh Ny T ada 3 suaminya sudah meninggal

VI. Stress dan Koping Keluarga

1. Stressor jangka pendek dan panjang
 Ny T mengatakan waktu suaminya meninggal mengalami kebingungan
anak anaknya masih kecil dan belum memulai berdagang, stressor jangka
Panjang Ny T adalah anaknya yang masih sekolah semua butuh biaya.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Ny. T mengatakan jika nyerinya kambuh Ny T mengonsumsi oabat yag
beli dari apotik atau minum jamu
3. Strategi koping yang digunakan
Strategi koping yang digunakan oleh keluarga Ny T adalah bila ada
permasalahan selalu dimusyawarahkan dengan anak anaknya untuk
mengambil keputusan.
4. Adaptasi Keluarga
Keluarga Ny T tidak pernah melakukan tindakan kekerasan, hanya dengan
berbicara dalam menyelesaikan masalah.
VII. Pemeriksaan Kesehatan
(Pemeriksaan individu tiap anggota keluarga)
Pemeriksaan Anggota Keluarga
Kepala Ny T : rambut bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak
ada benjolan.
Nn U : rambut bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak
ada benjolan.
Nn B : rambut bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak
ada benjolan, hitam
An D : rambut bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak
ada benjolan, hitam

Leher Ny T : tidak ada pembesaran kelenjaran tiroid, tidak

ada nyeri tekan.
Nn U : tidak ada pembesaran kelenjaran tiroid tidak
ada nyeri tekan.
Nn. B : tidak ada pembesaran kelenjaran tiroid tidak
ada nyeri tekan.
An D : tidak ada pembesaran kelenjaran tiroid tidak
ada nyeri tekan.
Telinga Ny T : kanan dan kiri simetris, tidak ada benjolan.
Nn U : kanan dan kiri simetris, tidak ada benjolan.
Nn B : kanan dan kiri simetris, tidak ada benjolan.
An D : kanan dan kiri simetris, tidak ada benjolan.
Mata Ny T : simetris, konjungtiva anemis.
Nn U : simetris, konjungtiva anemis.
Nn. B : simetris, konjungtiva anemis.
An D : simetris, konjungtiva anemis.
Mulut dan hidung Ny T : tidaka da lesi, gigi sedikit kuning, hidung
simetris
Nn U : tidak ada lesi, gigi putih, hidung simetris
Nn B : tidak ada lesi, gigi putih, hidung simetris
An D : tidak ada lesi, gigi putih, hidung simetris
Dada dan paru- paru Ny T : I : kanan kiri simetris, P : tidak ada nyeri
tekan , tidak ada retraksi dinding dada. P : bunyi
sonor , A : versikular.
Nn U : I : kanan kiri simetris, P : tidak ada nyeri
tekan , tidak ada retraksi dinding dada. P : bunyi
sonor , A : versikular.
Nn B : I : kanan kiri simetris, P : tidak ada nyeri
tekan , tidak ada retraksi dinding dada. P : bunyi
sonor , A : versikular
An D : I : kanan kiri simetris, P : tidak ada nyeri
tekan , tidak ada retraksi dinding dada. P : bunyi
sonor , A : versikular
Abdomen Ny T : I : tidak ada lesi , P: ada nyeri tekan karena
post op, P : timpani , A : bising usus normal.
Nn U : I : tidak ada lesi, P: tidak ada nyeri tekan,
P : timpani , A : bising usus normal.
Nn B : I : tidak ada lesi, P: tidak ada nyeri tekan, P :
timpani , A : bising usus normal.
An D : I : tidak ada lesi, P: tidak ada nyeri tekan, P :
timpani, A : bising usus normal.

Reproduksi Ny T : bersih tidak ada masalah penyakit pada alat

kelamin.
Nn U : bersih tidak ada masalah penyakit pada alat
kelamin.
Nn B : bersih tidak ada masalah penyakit pada alat
kelamin.
An D : bersih tidak ada masalah penyakit pada alat
 kelamin.
Eliminasi Ny T : BAK : +- 6x sehari , BAB : 2x sehari.
Nn U : BAK : +- 6x sehari , BAB : 2x sehari.
Nn B : BAK : +- 6x sehari , BAB : 2x sehari.
An D : BAK : +- 6x sehari , BAB : 2x sehari.
Sistem Integumen Ny T : tidak ada lesi, tidak ada benjolan ,turgor
kulit : baik.
Nn U : tidak ada lesi, tidak ada benjolan ,turgor
kulit : baik.
Nn : tidak ada lesi, tidak ada benjolan ,turgor kulit :
baik.
An : D : tidak ada lesi, tidak ada benjolan ,turgor
kulit : baik.
Sistem Ny T : kekuatan otot : ekstrimitas atas 5 ,
muskuloskeletal ektrrimitas bawah 5.
Nn U : kekuatan otot : ekstrimitas atas 5 ,
ektrrimitas bawah 5.
Nn B : kekuatan otot : ekstrimitas atas 5 ,
ektrrimitas bawah 5.
An D : kekuatan otot : ekstrimitas atas 5 ,
ektrrimitas bawah 5
BB dan TB Ny T : BB: 70 kg TB: 160 cm.
Nn U : BB: 55 Kg TB: 157 cm .
Nn B : BB : 50 Kg TB : 150 cm
An D : BB : 20 Kg TB : 100 cm
Tanda- tanda vital Ny T : TD : 110/80mmHg N : 80x/mnt RR :
24x/mnt.
Nn U : TD : 120/80mmHg N : 80x/mnt RR :
22x/mnt.
Nn : B : TD 110/80mmhg N : 80x/mnt
An D : TD 110/80mmhg N : 80x/mnt

VIII. Harapan Keluarga

Ny T berharap semoga nyeri yang dirasakan dapat sembuh dan tidak
dirasakan lagi saat sedang datang bulan. Ny T juga berharap semoga dapat
menyekolahkan anak bungsunya sampai selesai.

B. Analisa Data
 No. Data Diagnosa Keperawatan

1. DS: Gangguan rasa nyaman

 Ny. T mengatakan sering
mengeluh sakit atau nyeri di
bagian kaki kanan atau asam
urat, nyeri biasanya dirasakakan
karena Ny T sering
mengonsumsi makana yang
berminyak dan sayur kangkung
atau daging. Ny T sering tiba-
tiba pegel dan kaki kesemutan.
DO:
 Ny. T tampak memegangi
kakinya
2. DS: Ketidakefektifan
 Ny T mengatakan kalau kakinya pemeliharaan kesehatan
merasa sakit Ny T hanya minum
obat nyeri atau jamu dan
mengurangi aktifitas sehari harinya

DO:
 Pasien tampak membatasi
aktifitasnya

C. Rumusan Diagnosa Keperawatan

(hanya masalah keperawatan sesuai NANDA 2015-2017)
1. Gangguan rasa nyaman
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan

D. Skoring Prioritas Masalah

Diagnosa Keperawatan: gangguan rasa nyaman
Kriteria Bobot Total Pembenaran
Sifat masalah: 1 3/3x1= 1  Ny T mengatakan dalam
Krisis (3) melakukan upaya mengurangi
Ancaman kesehatan (2) nyeri Ny T membatasi
Tidak Sehat (1) aktifitasnya.dalam sehari hari,
Kemungkinan masalah dapat 2 1/2x2= 1  Ny T mengatakan jarang
diubah: memeriksa kesehatannya dan
Mudah (2) Ny T masing belum bisa
Sebagian (1) mngurangi atau menurunkan
Tidak dapat (0) asam urat.
Potensial masalah untuk 1 2/3x1=  Ny T mengatakan dalam
dicegah: 2/3 mengonsumsi makanan Ny T
Tinggi (3) tidak terlalu memperhatikan
Cukup (2) pantangan makanan oleh
Rendah (1) penderita asam urat.
Menonjolnya masalah: 1 2/2x1= 1  Harus segera ditangani agar
Masalah berat harus segera tidak bedampak pada organ
ditangani (2) yang lain dan harus bisa
Masalah tidak perlu segera mengontrol aktifitasnya dan
ditangani (1) harus menjaga dalam hal
Masalah tidak dirasakan (0) makanan
Total 3 2/3

Diagnosa Keperawatan: ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan

Kriteria Bobot Total Pembenaran
Sifat masalah: 1 3/3x1=1  Keluarga mengatakan dalam
Krisis (3) upaya mengurangi rasa
Ancaman kesehatan (2) nyeri pada Ny T dengan
Tidak Sehat (1) membatasi asktifitas sehari
harinya
Kemungkinan masalah dapat 0 0/2 x 2-=0  Ny T mengatakan jarang
diubah: memeriksa kesehatannya
Mudah (2) dan hanya minum jamu
Sebagian (1) tradisional
Tidak dapat (0)
Potensial masalah untuk 1 2/3x1=0,6  Keluarga Ny T tidak
dicegah: mengetahui cara penyebab,
Tinggi (3) tanda dan gejala pencegahan
Cukup (2) penyakit asam urat
Rendah (1)
Menonjolnya masalah: 1 2/2x1=1  Keluarga Ny T tidak
Masalah berat harus segera memeriksakan ke dokter
ditangani (2) jika nyerinya belum begitu
Masalah tidak perlu segera hebat hanya minum jamu
ditangani (1) racikan
Masalah tidak dirasakan (0)
Total 2,6

Prioritas Diagnosa Keperawatan:

No Diagnosa Keperawatan Skor

1 Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan b/d 2,6

ketidakmampuan mengenal masalah kesehatan
2 Gangguan rasa nayaman b/d nyeri persendian 3 2/3
 E. Rencana Keperawatan/Intervensi
No Data Diagnosa NOC NIC
1. DS: Ketidakefektifan Keluarga mampu mengenal Keluarga mampu mengenal (Masalah)
- Ny T mengatakan jika sakitnya pemeliharaan kesehatan (Masalah) - memberikan penkes tentang asam urat
belum parah hanya meminum Memahami tentang: - kaji pengetahuan keluarga untuk
jamuan saja - pengetahuan tentang mengenal masalah penyakitnya
- Ny T jarang memeriksakan proses penyakitnya - keluarga mampu memutuskan masalah
kesehatnnya - mengenal masalah - keluarga mampu merawat anggota
DO: penyakitnya keluarga yang mengalami sakit
 P: nyeri akibat asam urat - kekuarga mampu - keluarga memberikan motivasi pada Ny T
 Q: nyeri seperti di tusuk memutuskan supaya lebih menjaga kesehatannya
 R: area kaki - perilaku meningkatkan
 S: skala 1 kesehatan .
 T: nyeri hilang timbul - keluarga mampu
memanfaatkan
fasikitas kesehatan
2. DS: Gangguan rasa nyaman Keluarga mampu mengenal Keluarga mampu mengenal masalah
- Ny T mengatakan tidak masalah - kaji pengetahuan tentang pengertian
nyaman dengan kondisi Memahami tentang : penyebab, tanda dan gejala dan contpoh
kakinya yang sering pegal - Menyebutkan makanan penderita asam urat
dan kesemutan pengertian asam urat - diskusikan dengan keluarga tentang
- Ny T mengatakan sering - Mampu menyebutkan pengertian penyebab asam urat
bangun tengah malam kalau pengetian asam urat - beri kesempatan keluarga untuk bertanya
asam uratnya kambuh - Mampu mengenali tentang hal hal yang belum jelas tentang
tanda dan gejala asam asam urat
urat - beri reinforcement positif pada keluarga
- Contoh makanan untuk
penderita asam urat
F. Implementasi dan Evaluasi
No Diagnosa Tanggal/Jam Implementasi Evaluasi Tanda
Keperawatan tangan
1 Ketidaefektifan Selasa 07-7- TUK 1 Subjektif: Ny T mengatakan memahami apa yang di
pemeliharaan 2020 - Menjelaskan mengenai apa jelaskan pengertian penyebab dan tanda gejala,
kesehatan b/d itu asam urat pengobatan dan contoh makanan uang di derita asam
ketidakmampuan urat
mengenal masalah - Mengetahui tentang Objektif: Ny T mampu menyebutkan tentang
keseheatan penyebab asam urat pengertian pennyebab dan tanda gejala penderita
asamm urat
-Mengetahui tanda dan Tuk I sudah tercapai keluarga sudah mampu
gejala menyebutkan tentang pengertian, penyebab, tanda dan
Asam urat gejala, pengobatan dan contoh makan untuk penderita
asam urat
-mengetahui pengobatan
asam urat Lanjutkan Tuk 2 : kemampuan keluarga untuk
mengambil keputusan untuk memanfaatkan fasilitas
-mengetahui diet makanan pelayanan kesehatan
untuk penderita asam urat 