Saudara akan berdiskusi dalam kelompok untuk mencermati ‘kasus’ yang sudah disiapkan.
Lakukan kegiatan seperti dalam petunjuk!
1. Bacalah dengan cermat dan teliti data, dokumen, dan informasi yang disajikan dalam
scenario!
2. Tulislah faktor pendukung/aset sekolah yang menjadi kekuatan sekolah!
3. Tulislah faktor penghambat yang menjadi kelemahan sekolah!
4. Tulislah salah satu Standar Nasional Pendidikan yang menjadi prioritas untuk
dicapai dan dipenuhi beserta alasannya!
5. Tulislah rencana tindak secara spesifik dan aplikatif dalam pencapaian dan
pemenuhan Standar Nasional Pendidikan yang menjadi prioritas beserta
alasannya!
6. Tulislah langkah-langkah rencana tindak secara logis, sistematis untuk memenuhi
standar prioritas yang ditingkatkan tersebut!
Skenario.
Sekolah Padurata terletak di pinggiran kota Kabupaten Tangguangin. Sekolah ini
memiliki lahan cukup luas dan sudah bersertifikat. Sekolah dipimpin oleh Kepala
Sekolah yang memiliki komitmen tinggi untuk memajukan sekolah. Salah satu
upayanya adalah dengan melakukan supervisi akademik secara terjadwal. Hasil
supervisi diketahui bahwa beberapa guru tidak mampu menyusun RPP sendiri, mereka
hanya mengunduh dari internet tanpa merevisi kembali. Selain itu dalam pelaksanaan
pembelajaran guru kurang tepat dalam pemilihan media pembelajaran bahkan ada guru
yang jarang sekali menggunakan.
Hasil wawancara.
Pada saat wawancara, kepala sekolah menyampaikan informasi sebagai berikut :
1. Hubungan dengan dinas pendidikan baik sehingga setiap ada kesulitan segera
mendapat bantuan.
2. Dana memadai untuk melaksanakan program sekolah.
3. Beberapa peserta didik masih ada yang sering datang terlambat
4. Program sekolah selalu mendapat dukungan positif dari komite sekolah
5. Sebagian besar guru lebih banyak menggunakan metode ceramah dan jarang
menerapkan metode pembelajaran yang inovatif.
1 2016/2017 450
2 2017/2018 465
3 2018/2019 480
4 2019/2020 520
1 Kepala Sekolah S2 1
2 Guru S1 42
3 Tenaga Administrasi D3 3
4 Satpam SMA 1
3. Data Ruang.
Kondisi
No. Jenis Fasilitas Jumlah Rusak
Baik Rusak Berat
Ringan
1. Ruang Kelas 18 18 - -
2. Ruang Kantor 1 1 - -
3. Ruang Kepala 1 1 - -
Sekolah
4. Ruang Guru 1 1 - -
5 Ruang TIK 1 1 - -
7. Ruang Perpustakaan 1 1 - -
8. Ruang Keterampilan 1 1 - -
9. Ruang kesenian 1 1 - -
1 Sangat Baik -
2 Baik 20
3 Cukup 12
4 Kurang Baik 10
Jumlah Guru
No Rentang Nilai
Lengkap Tidak Lengkap
1 Program tahunan 17 25
2 Program semester 17 25
3 Silabus 20 22
1 Sangat Mampu 15
2 Mampu 20
3 Kurang mampu 7
1. Faktor Pendukung.
2. Faktor Penghambat.
1. Breefing dilakukan bersama guru sebagai bentuk sosialisasi kegiatan yang akan
dilaksanakan.
2. Mengumpulkan biodata tenaga pendidik yang akan mengikuti kegiatan.
3. Berkoordinasi dengan pihak pihak penyelenggara kegiatan pelatihan/diklat.
4. Berkoordinasi dengan pihak pengawas Pembina, narasumber yang akan mengisi materi
kegiatan.
5. Menyediakan fasilitas sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk kegiatan pelatihan
yang dilaksanakan di internal sekolah maupun in house training (IHT).
6. Menyiapkan daftar hadir peserta kegiatan.
7. Dokumentasi kegiatan.
8. Penutup/pelaporan kegiatan.
9. Pelaksanaan supervise akademik.
10. Evaluasi dan tindaklanjut.
Rubrik Penilaian :
Nilai Indikator
empat indikator
81 – 90,99 3. Standar nasional pendidikan yang menjadi
terpenuhi
prioritas
Tiga indikator
71 – 80,99
terpenuhi 4. Rencana tindak yang tepat untuk
pemenuhan standar nasional yang
menjaadi prioritas
Minimal 2 indikator
< 70,99
terpenuhi
5. Langkah-langkah rencana tindak sistematis
dan logis