Sumber Historis Pancasila: Hal ini dimulai pada saat sidang BPUPKI pertama. Sebuah masalah muncul ketika membahas tentang calon dari rumusan terhadap dasar negara Indonesia yang dimana akan dibentuk. Kemudian pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno menyebutkan sebuah calon rumusan dasar yang dimiliki oleh Indonesia yang dikenal dengan Pnacaisla atau lima dasar. Pada tanggal 17 Agustus kemudian Indonesia memerdekakan diri. Pada 18 Agustus 1945 kemudian dinyatakan UUD 1945 dan Pembukaan UUD 1945 yang didalamnya terdapat lima prinsip yang dikenal dengan Pancasila.
b. Sumber Sosiologis Pendidikan Pancasila
Sumber Sosiologis Pancasila: Karena Indonesia adalah sebuah bentuk dari negara yang sangatlah luas dan terbentang dari Sabang hingga Merauke dengan lebih dari 300 suku bangsa yang terdiri atas 17.000 ribu pulau didalamnya menjadikan Indonesia sebuah negara yang besar dengan kebudayaan. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah ideologi pemersatu dari seluruh keragaman yang ada di Indonesia.
c. Sumber Yuridis Pendidikan Pancasila
Negara RI adalah negara hukum rechtsstaat dan salah satu cirinya atauistilah yang bernuansa bersinonim yaitu pemerintahan berdasarkan hukum rule of law. Pancasila sebagai Dasar Negara merupakan landasan dan sumber dalam membentuk dan menyelenggarakan negara hukum tersebut
d. Sumber Politik Pendidikan Pancasila
Sumber Politis Indonesia: Pancasila menjadi sebuah bentuk pedoman didalam melaksanakan pemerintahan yang ada di Indonesia, sehingga menjadi sebuah sumber dari hukum yang akan mengatur di Indonesia itu sendiri.
2. Uraikan mengenai:
A.Hakikat Pancasila sebagai Ideologi Negara
Pancasila sebagai ideologi negara berarti Pancasila dijadikan pedoman oleh masyarakat Indonesia dalam menjalankan kehidupannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila menjadi landasan masyarakat dalam bersosialisasi, kehidupan beragama, hak asasi manusia, dan bekerja sama
b. Urgensi Pancasila sebagai Ideologi Negara
Urgensi Pancasila sebagai dasar negara, yaitu: 1) agar para pejabat publik dalam menyelenggarakan negara tidak kehilangan arah, 2) dan agar partisipasi aktif seluruh warga negara dalam proses pembangunan dalam berbagai bidang kehidupan bangsa dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila
3.Coba saudara/I jelaskan mengenai:
A.Filsafat Pancasila sebagai Genetivus Objectivus dan Genetivus
Subjectivus. mendasar mengenai sila-sila dalam Pancasila sebagai prinsip-prinsip politik. Pancasila sebagai genetivus-objektivus, artinya nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai objek yang dicari landasan filosofisnya berdasarkan sistem-sistem dan cabang-cabang filsafat yang berkembang Genetivus
b. Landasan Ontologis Filsafat Pancasila.
Dasar ontologis Pancasila pada hakikatnya adalah manusia, yang memiliki hakikat mutlak yaitu monopluralis, atau monodualis, karena itu juga disebut sebagai dasar antropologis. Subyek pendukung pokok dari sila-sila Pancasila adalah manusia.
C.Landasan Epistemologis Filsafat Pancasila.
Sebagai suatu paham epistemologi, maka Pancasila mendasarkan pada pandangannya bahwa ilmu pengetahuan pada hakikatnya tidak bebas nilai karena harus diletakkan pada kerangka moralitas kodrat manusia serta moralitas religius dalamupaya untuk mendapatkan suatu tingkatan pengetahuan yang mutlak dalam hidup manusia.
D.Landasan Aksiologis Pancasila.
Pancasila secara aksiologi memiliki 3 dimensinilai. Ketiga nilai tersebut adalah nilai dasar yaitu nilai-nilai dasar dari Pancasila yang tidak dapat dibantahkan lagi yang meliputi nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan.