Anda di halaman 1dari 3

Secara terminologis, komunikasi berarti proses penyampaian secara suatul pernyataan seseorang

kepada orang lain. Dari pengertian itu jelas bahwa komunikasi melibatkan sejumlah orang, dimana
seseorang menyatakan sesuatu kepada orang lain. Jadi, yang terlibat dalam komunikasi itu adalah
manusia, karena itu, komunikasi yang dimaksudkan disini adalah komunikasi manusia atau sering kali
disebut komunikasi sosial atau social communications.Komunikasi manusia sebagai singkatan dari
komunikasi antarmanusia, dinamakan komunikasi sosial karena hanya pada manusia- manusia yang
bermasyarakat terjadi komunikasi.

Secara paradigmatis, komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang
lain untuk memberi tahu atau mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan maupun tidak
langsung melalui media (Effendy. 2004:4).

Komunikasi adalah suatu yang dapat dijangkau sebagai hubungan atau saling berhubungan, saling
pengertian, setagai pesan. Komunikasi adalah proses penyampaian gagasan, harapan, dan pesan yang
disampaikan melalui lambang tertentu, mengandung arti, yang dilakukan oleh penyampai xesan
dtujukan kepada penerima pesan (Edwar Depari, AW Widaja, 2000). Komunikasi adalah proses yang
mana symbd verbal dan non verbal dikirimkan, diterima dan diberi arti (William J Seiller, 1988).

2.2. Pengertian Komunikasi Efekif

Komunikasi efektif merupakan Komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap (attitude
change) pada orang yang terlibat dalam komunikasi.Kita harus sadar akan pentingnya komunikasi
khususnya komunikasi efektif, agar segala sesuatu yang kita tampilkan dan lakukan adalah komunikasi,
maka penampilan dan segala sesuatu yang kita lakukan merupakan pesan.

Berkomunikasi efektif berarti bahwa komunikator dan komunikan sama-sama memiliki pengertian
yang sama tentang suatu pesan.Oleh karena itu dalam bahasa asing orang menyebutnya "the
communication is in tune" yaitu kedua pihak yang berkomunikasi sama-sama mengerti apa pesan yang
disampaikan.

Mc Cosky dan Knap (dalam Effendy, 2003:64) dalam bukunya yang berjudul "An Art to An
Interpersonal Communicaion" mengatakan bahwa komunikasi yang efektif dapat dicapai dengan
ketepatan (accuracy) yang paling tinggi derajatnya atara komunikator dan komunikan dalam setiap
situasi.

Tidaklah mudah untuk melakukan komunikasi secara efektif.Ada banyak hambatan yang bisa merusak
komunikasi.Bahkan beberapa ahli komunikasi menyatakan bahwa tidak mungkin seseorang melakukan
komunikasi yang sebenar-benarnya efektif. Komunikasi efektif merupakan salah satu keahlian
terpenting, bahkan boleh jadi merupakan hal yang paling penting untuk mencapai keberhasilan.Dengan
demikian segala bidang komunikasi, baik itu hubungan masyarakat (Public Relations),periklanan, siaran,
junalistik dan lainnya dituntut untuk menciptakan komunikasi yang efektif agar tercapai tujuan yang
diharapkan.
Syarat - syarat komunikasi efektif

Syarat-syarat untuk berkomunikasi secara efektif adalah antara lain :

1. menciptakan suasana yang efektif.

2. Menggunakan bahasa yang mudah ditangkap dan dimengeri.

3. Pesan yang disampaikan dapat menggugah perhatian atau minat di pihak komunikan.

4. Pesan dapat menggugah kepentingan dipihak komunikan yang dapat menguntungkannya.

5. Pesan dapat menumbuhkan sesuatu penghargaan atau reward di pihak komunikan.

2.3 Prinsip Komunikasi Efektif

Agar komunikasi menghasilkan komunikasi yang efektif, seseorang harus memahami prinsip-prinsip
efektif dalam berkomunikasi. Ada lima prinsip komunikasi yang efektif yang harus dipahami. Lima
prinsip tersebut disingkat dengan REACH, yaitu Respect, Empathy, Audible, Care, dan Humble. Lima
prinsip komunikasi yang efektif adalah sebagai berikut:

1.Respect

Respect adalah sikap menghargai setiap individu yang menjadi sasaran pesan yang akan kita
sampaikan.Menghargai ini sangat penting tidak mungkin seseorang mendengar saja atau dianggap tidak
ada dalam suatu proses komunikasi.Ketika keberadaannya tidak dianggap, orang akan berpikir bahwa
dia tidak masuk dalam kelompok tersebut. Perasaan ini akan membuat orang menjauh.

2. Empathy

Komunikasi yang efektif akan dengan mudah tercipta jika komunikator memiliki sikap empathy.
Empathy artinya kemampuan seorang komunikator dalam memahami dan menempatkan dirinya pada
situasi atau kondisi yang dihadapi orang lain.

3. Audible

Audible adalah pesan yang kita sampaikan dapat diterima oleh penerima pesan melalui media atau
delivery channel. Seorang komunikator harus berbicara dengan suara jelas, tidak boleh gagap, bindeng,
terlalu pelan atau terlalu keras. Ritme dan intonasi suara harus diatur sesuai kebutuhan.

4. Care

Care berarti komunikator yang memberikan perhatian kepada lawan komunikasinya. Komunikasi
yang efektif akan terjalin jika audience lawan komunikasi personal pribadi merasa diperhatikan.

5. Humble

Anda mungkin juga menyukai