Anda di halaman 1dari 23

i

Kata Pengantar
Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT., Atas limpahan Ridho, Rahmat,
Berkah, dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan “Modul Matematika
SMP/MTs Kelas IX Semester 1 Untuk Siswa” tepat pada waktunya.
Buku ini bisa berhasil ada di tangan Anda juga berkat dukungan dari semua pihak
terutama Orang Tuaku tercinta dan Saudara-saudaraku terkasih yang memberi saya motivasi
dan kekuatan yang sangat besar untuk dapat menyelesaikannya. Dukungan dari seluruh Tim
MGMP Matematika SIGMA Kabupaten Buol juga sangat berarti bagi saya.
Buku ini menekankan pentingnya keseimbangan kompetensi sikap, pengetahuan dan
keterampilan, kemampuan matematika yang dituntut dibentuk melalui pembelajaran
berkelanjutan: dimulai dengan meningkatkan pengetahuan tentang metode-metode
matematika, dilanjutkan dengan keterampilan menyajikan suatu permasalahan secara
matematis dan menyelesaikannya, dan bermuara pada pembentukan sikap jujur, kritis, kreatif,
teliti, dan taat aturan.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan Buku ini, oleh
karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi
sempurnanya Buku ini. Penulis juga berharap semoga Buku ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak. Amiin.

Buol, Juli 2020

Tim MGMP SIGMA

ii
Daftar Isi
COVER............................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii
BAB 1 BILANGAN BERPANGKAT DAN AKAR ......................................... 1
A. Bilangan Berpangkat Bulat Positid ................................................ 1
B. Sifat-Sifat Bentuk Akar .................................................................. 2

BAB 2 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.......................................... 6


A. Persamaan Kuadrat .......................................................................... 6
B. Fungsi Kuadrat ................................................................................ 10

BAB 3 TRANSFORMASI ................................................................................. 12


A. Refleksi ............................................................................................ 12
B. Translasi .......................................................................................... 14
C. Rotasi ............................................................................................... 15
D. Dilatasi ............................................................................................. 18

iii
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

BAB Bentuk Pangkat dan


Akar
1
A. BILANGAN BERPANGKAT BULAT POSITIF
1. Definisi
Bilangan berpangkat bulat positif, yaitu jika a  R dan n adalah bilangan bulat positif, maka:
an = a x a x a x...x a
sebanyak n faktor
Bilngan an disebut bilangan berpangkat dengan basis (bilangan pokok) a dan pangkat
n. Bentuk pangkat digunakan untuk menyederhanakan penulisan dari perkalian
bilangan yang sama.

2. Tanda Hasil Perpangkatan


1) Bilangan pokok positif
Bilangan pokok positif berpangkat genap maupun ganjil selalu bernilai positif.

2) Bilangan pokok negatif


- Bilangan negatif berpangkat bilangan genap hasilnya bilangan positif
- Bilangan negatif berpangkat bilangan ganjil hasilnya bilangan negatif

3. Rumus-Rumus Bentuk Pangkat

1
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan soal

2 Hasil dari 4−2 + 4−3 adalah….


5
3 Hasil dari 83 adalah…
4

B. SIFAT-SIFAT BENTUK AKAR


1. Operasi bentuk akar sejenis
Operasi akar yang dapat dilakukan terhadap akar yang sejenis yaitu:
a. Penjumlahan atau pengurangan
𝑎√𝑏 ± 𝑐√𝑏 = (𝑎 ± 𝑐)√𝑏
b. Perkalian
√𝑎 × √𝑎 = 1
𝑎√𝑏 × 𝑐√𝑏 = 𝑎𝑏𝑐
2. Operasi bentuk akar tidak sejenis
Operasi akar yang dapat dilakukan terhadap akar yang tidak sejenis yaitu:
a. Perkalian
➢ √𝑎 × √𝑏 = √𝑎𝑏
➢ 𝑎√𝑏 × 𝑐√𝑑 = 𝑎𝑐√𝑏𝑑
b. Pembagian

√𝑎 𝑎
=√
√𝑏 𝑏

3. Merasionalkan Penyebut Bentuk Akar


Merasionalkan penyebut bentuk akar, yaitu dengan cara mengalikan dengan
konjugat (faktor sekawan) dari penyebut.

4. Rumus-Rumus yang Berkaitan dengan Bentuk Pangkat dan Akar


a. 𝑎2 − 𝑏 2 = (𝑎 + 𝑏)(𝑎 − 𝑏)
b. (𝑎 + 𝑏)2 = 𝑎2 + 2𝑎𝑏 + 𝑏 2
c. (𝑎 − 𝑏)2 = 𝑎2 − 2𝑎𝑏 + 𝑏 2
d. √𝑎 + √𝑏 = √(𝑎 + 𝑏) + 2√𝑎𝑏
e. √𝑎 − √𝑏 = √(𝑎 + 𝑏) − 2√𝑎𝑏

2
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan Soal

3
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

SOAL ULANGAN

4
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol
8

10

5
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

BAB 2 Persamaan dan Fungsi Kuadrat

A. PERSAMAAN KUADRAT
1. Bentuk Umum Persamaan Kuadrat
Persamaan kuadrat adalah persamaan yang berbentuk:

a2x + bx + c = 0

Dengan a, b, dan c bilangan real, a ≠ 0.


2. Menentukan Akar-Akar Persamaan Kuadrat:
a. Pemfaktoran
Menentukan akar-akar dengan memfaktorkan yaitu dengan menguraikan bentuk ax2 +
(ax + p)(ax + q)
bx + c = 0 menjadi = 0, dengan syarat p.q = a.c dan p + q = b.
a
b. Melengkapkan kuadrat sempurna
Untuk menyelesaikan persamaan kuadrat dengan cara melengkapkan bentuk kuadrat
ada beberapa langkah, yaitu:
- Mengubah bentuk ax2 + bx + c = 0 menjadi bentuk ax2 + bx = –c
- Apabila a ≠ 1, bagilah kedua ruas persamaan dengan a, sehingga diperoleh:
𝑏 𝑐
x2 + 𝑎 x = - 𝑎
𝑏 2
- Lengkapilah kuadrat dengan menambah ke -2 ruas dengan (2𝑎) sehingga menjadi

𝑏 𝑏 2 𝑐 𝑏 2
X2 + 𝑎x + (2𝑎) = - 𝑎 + (2𝑎)

𝑏 2 𝑐 𝑏 2
(𝑥 + ) = √− 𝑎 + (2𝑎)
2𝑎

c. Rumus abc atau rumus kuadrat


Jika x1 dan x2 akar-akar dari persamaan kuadrat ax2 + + bx + c = 0
−𝑏±√𝑏2 −4𝑎𝑐
Maka 𝑥1,2 = 2𝑎

3. Jenis-Jenis Akar Persamaan Kuadrat


Dari persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0, dapat ditentukan diskriminan (D) persamaan
kuadrat, dengan rumus:
D = b2 – 4

6
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

a. Jika D > 0, maka kedua akarnya nyata (real)


b. Jika D > 0, maka kedua akarnya nyata dan berbeda
c. Jika D = 0, maka kedua akarnya nyata dan sama/akar kembar (x1 = x2), serta rasional
d. Jika D < 0, maka kedua akarnya tidak nyata atau imajiner

4. Jumlah dan Hasil Kali Akar-akar Persamaan Kuadrat


Apabila x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0, maka jumlah akar-
akar (x1 + x2) dan hasil kali akar-akar (x1 . x2) persamaan itu ditentukan oleh rumus berikut

b
x1 + x2 = −

c
x1 . x2 =

D
x1 – x2 = , x1> x2

5. Sifat-sifat Jumlah dan Hasil Kali Akar Persamaan Kuadrat


Diketahui persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 dengan x1 dan x2 akar-akarnya, maka sifat
akar-akar persamaan kuadrat yang diketahui:
a. Kedua akarnya positif, jika: D > 0
x1 + x2> 0
x1 . x2> 0
b. Kedua akarnya positif, jika: D > 0
x1 + x2< 0
x1 . x2< 0
c. Kedua akarnya positif, jika: D > 0
x1 . x2< 0
d. Kedua akarnya positif, jika: D > 0
x1 + x2 = 0
e. Kedua akarnya positif, jika: D > 0
x1 . x2 = 1

6. Menyusun Persamaan Kuadrat


Dalam menyusun persamaan kuadrat, kita perlu memperhatikan beberapa bentuk yaitu:
a. Menggunakan Faktor
Jika x1 dan x2 akar-akar dari persamaan kuadrat yang telah diketahui, maka persamaan
kuadrat tersebut dapat ditentukan oleh:

(x – x1).(x – x2) = 0

b. Menggunakan Rumus Jumlah dan Hasil Kali Akar

b c
Persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0, (a ≠ 0) dapat dinyatakan dalam bentuk x2 + x+
a a
= 0, yaitu dengan membagi kedua ruas persamaan semua dengan a.

7
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Dari rumus jumlah dan hasil kali akar-akar, diperoleh hubungan:

𝑏
x1 + x2 = - 𝑎

𝑐
x1 . x2 = 𝑎
`
𝑏 𝑐
Jadi persamaan x2 + 𝑎x + 𝑎 = 0 dapat dinyatakan dalam bentuk :

x2 + ( x1 + x2 )x + x1 . x2 = 0

c. Menyusun persamaan kuadrat bila akar-akarnya berhubungan dengan akar-akar


yang lainnya
Misalkan akar-akar persamaan kuadrat baru  dan  merupakan pengganti
akar-akar dari persamaan kuadrat yang diketahui yaitu x1 dan x2. Antara  dan 
serta x1 dan x2 mempunyai hubungan yang dapat ditentukan dengan bentuk
homogen, maka bentuk persamaan baru ditentukan oleh:

x2 – ( + )x + . = 0

7. Rumus-Rumus yang berkaitan dengan Persamaan Kuadrat

Contoh:
1. Jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat 2x2 – 4x + 6 = 0 adalah…

Penyelesaian:
2x2 – 4x + 6 = 0
Maka: a = 2, b = -4, dan c = 6

𝑏 (−4) 4
x1 + x2 = - = − =2=2
𝑎 2

𝑐 6
x1 . x2 = = =3
𝑎 2

Jadi, jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat tersebut adalah 2 dan 3.

8
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

2. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya 5 dan -2 adalah?

Penyelesaian:
x1 = 5, dan x2 = -2
x2 + (x1 + x2)x + x1 . x2 = 0
x2 + (5 – 2)x + 5 . (–2) = 0
x2 + 3x – 10 = 0

B. Soal Pilihan Ganda

1. Akar-akar dari persamaan x2 – 5x + 6 = 0 adalah…


A. 1 dan 2 D. -2 dan -3
B. 2 dan 3 E. -6 dan 1
C. 3 dan 5

2. Apabila persamaan x2 – 8x + 15 = 0 mempunyai akar-akar x1 dan x2, maka nilai x1 + x2 adalah…


A. 3 D. 9
B. 5 E. 12
C. 8

3. Jika diketahui akar-akar dari suatu persamaan yaitu 3 dan 8, maka persamaannya adalah…
A. x2 – 11x + 24 = 0 D. 2x2 – 4x + 2 = 0
2
B. 2x – 6x + 2 = 0 E. x2 – 7x + 21 = 0
C. x2 – 6x – 1 = 0

4. Apabila x1 dan x2 merupakan akar-akar dari persamaan 4x2 – 12x – 7 = 0, maka nilai dari 4(x1 . x2)
adalah…
A. -3 D. -7
B. -5 E. 4
C. -6

B. Soal Uraian

1. Susunlah suatu persamaan kuadrat, dari akar-akar berikut:


a. -8 dan 5

b. -2 dan 7

2. Dani melakukan perjalanan dengan sebuah mobil dari kota A ke kota B. Kecepatan rata-rata
mobil pada 120 km pertama lebih lambat 40 km/jam dari pada 200 km berikutnya. Jika lama
perjalanan dari kota A ke B adalah 4 jam, berapakah kecepatan rata-rata mobil pada 120 km
pertama?

9
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

B. FUNGSI KUADRAT
Karakteristik Grafik Fungsi Kuadrat
Fungsi kuadrat memiliki bentuk umum y = ax + bx + c . Dari bentuk aljabar tersebut
2

dapat diilustrasikan sebagi bentuk lintasan lengkung atau parabola dengan karakteristik
sebagai berikut.
Jika,
1. a > 0, maka parabola terbuka ke atas
2. a < 0, maka parabola terbuka ke bawah
3. D < 0, maka parabola tidak memotong maupun menyinggung sumbu X
4. D = 0, maka parabola menyinggung sumbu X
5. D > 0, maka parabola memotong sumbu X di dua titik

Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat

10
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

A. Soal Uraian

1. Gambarlah sketsa grafik fungsi kuadrat di bawah ini


a. y = (x – 2)2
b. y = x2 – 4x + 3
c. y = 8 – 2x – x2
d. y = (1 + x) ( 3 – x )
e. y = (2x – 9) (2x + 7)

2. Manakah yang benar dan manakah yang salah?


a. kurva y = x2 + 6x simetris terhadap garis x = 3
b. kurva y = (x – 1)(x + 5) simetris terhadap garis x = - 2
c. kurva y = x2 – 2x + 5 tidak memotong sumbu X
d. Titik balik minimum kurva y = x2 + 6x + 7 adalah (-3, -2)
e. Nilai maksimum kurva y = -x2 + 2x + 4 adalah

11
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

BAB 3 TRANSFORMASI

12
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan 1 Refleksi

13
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

14
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan 2 Translasi
1

15
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Koordinat Bayangan Hasil Rotasi

16
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan 3 Rotasi

17
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

18
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

Latihan 4 Dilatasi
1

19
Modul Matematika SMP Kelas 9 Semester 1 By: MGMP Matematika Kabupaten Buol

20

Anda mungkin juga menyukai