Tugas Bimbingan Konseling

Topik Masalah :

Pandemi covid-19 berdampak terhadap dunia pendidikan. Oleh karena kondisi

tersebut, maka para siswa diharuskan untuk mengikuti pembelajaran secara daring (dalam
jaringan). Kegiatan pembelajaran biasanya diadakan melalui classroom, google meet, dan
zoom meeting. Dengan metode pembelajaran seperti ini beberapa siswa sering menunda
untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh guru dengan alasan para siswa
mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran. Akibatnya, siswa akan terlambat
mengumpulkan tugas dan ditegur oleh guru di sekolah.

Penyelesaian Masalah :

Sebagai anak dan seorang siswa tentu kita sering mendengar orang tua kita
mengatakan “jangan menunda pekerjaan!”. Kita juga sering menyebut diri kita sebagai kaum
rebahan, dimana kita selalu mengerjakan ini dulu, itu dulu, dan menunggu mood kita merasa
baik. Kegiatan menunda-nunda tugas ataupun pekerjaan ini disebut prokrastinasi. Karena
prokrastinasi tak selalu disadari pelakunya, kita perlu mengetahui ciri-ciri atau tanda-
tandanya. Beberapa diantaranya yaitu meyakini bahwa kita akan mendapatkan ide untuk
mengerjakan tugas, atau tugas itu dapat dikerjakan dengan lebih baik, hanya pada waktu
tertentu saja. Kemudian, terlalu lama memikirkan bagaimana cara mengerjakan tugas, ragu-
ragu memulai dan mengerjakan tugas dan tidak memiliki motivasi.

Tidak mudah untuk mengubah kebiasaan yang sudah sering kita lakukan ini. Namun,
ada beberapa solusi yang dapat kita lakukan agar kita tidak lagi menunda-nunda
mengerjakan tugas, yaitu :

1) Jika kita tidak mengerti tentang materi pembelajaran, maka kita dapat bertanya
kepada guru, Selain itu kita juga dapat mencari penjelasan di google maupun di
youtube. Kita juga bias meminta bantuan kepada teman, saudara, maupun tetangga
untuk membantu kita dalam pembelajaran yang tidak kita mengerti.

2) Kita harus membuat prioritas, kita harus tau apa yang lebih penting dan mengerjakan
sesuatu yang lebih penting terlebih dahulu,
3) Kita harus memiliki komitmen, jangan mau dikendalikan oleh suasana hati. Kita harus
pandai mengendalikan emosi kita.

4) Hendaknya kita menghargai proses. Tugas yang dikerjakan sedikit demi sedikit
seiring waktu akan selesai dengan lebih baik, apalagi jika masih ada waktu untuk
memperbaikinya sebelum deadline.

5) Kita dapat membuat jadwal tugas, agar lebih menarik kita dapat menulisnya dengan
pena berwarna-warni. Ingat, terlalu banyak berpikir tidak akan membantu, jadi
mulailah untuk mengerjakan tugas.

6) Membuat Reward atau penghargaan terhadap diri sendiri agar kita lebih termotivasi
dalam mengerjakan tugas. Misalnya, jika saya selesai mengerjakan tugas ini dengan
tepat waktu maka saya akan membeli es krim, pergi jalan-jalan, ataupun menonton
film kesukaan.

7) Kita juga harus menanamkan di dalam pikiran kita bahwa ketika kita sedang
bermalas-malasan, ingatlah ribuan pesaing sedang berusaha keras untuk
mengalahkan kita.