1. Menurut pemahaman saya pentingnya mempelajari Mata Kuliah
Kewirausahaan adalah karena mata kuliah ini dapat membantu saya untuk semakin mengenal diri dan menemukan, menggali serta mengembangkan bakat dan minat saya terutama bakat dan minat yang dapat membantu saya nantinya dalam meningkatkan perekonomian saya. Selain itu mata kuliah ini dapat menambah pengetahuan saya tidak sebatas hanya mengembangkan ketrampilan saja tetapi juga sebagai pembelajaran untuk menemukan strategi yang tepat dalam berwirausaha. 2. Menurut saya alasan banyak orang yang memilih untuk merantau baik ke luar daerah atau pun ke luar negeri, diantara karena dipengaruhi oleh factor lingkungan, ekonomi, pendidikan dan juga tak sedikit yang merantau karena melarikan diri dari suatu masalah (keluarga, percintaan,dll). Di kampung tempat saya dilahirkan saya bertumbuh dan besar dengan kenyataan bahwa banyak sekali orang muda atau ibu-ibu muda yang merantau. Merantau ke bali atau menjadi TKW sudah menjadi suatu hal yang lazim dan biasa, sudah seperti ‘life style”. Hidup di lingkungan seperti ini membuat banyak orang muda merasa mengenyam pendididikan sampai Sekolah Menengah Atas saja sudah cukup ditambah lagi dengan ekonomi keluarga yang tidak mendukung. Kondisi ekonomi keluarga menuntut anak-anak untuk mencari uang sendiri, namun sebagian besar bekerja sebatas untuk memenuhi kebutuhan pribadi jarang sekali ada perantau yang membangun usaha sendiri. Hal ini merupakan akibat dari kurangnya pengetahuan sehingga menjadi tidak kreatif dan tidak dapat melihat peluang yang ada di daerah sendiri. Ada pula yang merantau karena ‘melarikan diri’ dari masalah di kampung. Sebagian orang merantau juga karena merasa hidup di luar daerah itu lebih enak, lebih baik jadi ‘pesuruh’ di tanah orang daripada jadi tuan di tanah sendiri. 3. Saya tidak setuju dengan pernyataan bahwa kesulitan seseorang memulai suatu bisnis atau usaha disebabkan karena tidak adanya modal karena menurut saya seseorang dapat memulai suatu usaha/bisnis dari apa yang ia punya dengan kata lain dimulai dari usaha-usaha kecil-kecilan. Dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia dari dalam rumah, lingkungan sekitar seseorang dapat memulai usaha nya sendiri. Jadi hal utama yang harus dimiliki sebenarnya ialah kejelian melihat peluang dan kekreatifan dari pribadi itu sendiri. Membangun atau membuat suatu usaha tidak melulu tentang modal melainkan bagaimana seseorang melihat dan memanfaatkan peluang, membangun jaringan serta semangat tidak mudah menyerah. Pada saat ini, di tengah perkembangan zaman dan kecepatan teknologi ada banyak peluang memulai suatu usaha tanpa modal, asalkan kita tidak gengsi, dapat dipercaya, mau berproses, tekun dan berkomitmen. 4. Pola pikir yang harus diubah dalam diri saya sebelum memulai suatu usaha atau bisnis ialah gengsi. Saya sangat menyadari bahwa saya masih sangat dikuasai oleh rasa gengsi saat ingin memulai suatu usaha seperti jual pulsa atau menjual barang secara online. Yang kedua rasa malas dan kebiasaan menunda-nunda pekerjaan. Hal ini membuat banyak tugas menjadi terbengkalai, menimbulkan masalah baru. Ketiga, hal berkomitmen. Saya merasa saya sangat mudah terpengaruh, kurang focus pada tujuan serta mudah berubah pikiran hal ini menyebabkan saya kurang bertekun dalam menjalankan sesuatu. 5. Menurut saya yang membuat mereka berhasil menjadi orang sukses dan kaya raya ialah : Kemampuan intelektual (beberapa tokoh dari 12 tokoh tersebut) adalah orang-orang yang pandai dan mereka memanfaatkan kepandaian mereka semaksimal mungkin sehingga dapat menghasilakan karya yang luar biasa, Kerja keras dan pantang menyerah : mereka berani keluar adari zona nyaman dan mau mencoba berkali-kali meski terkadang mereka gagal. Kreatif dan pandai membaca peluang. Tidak gengsi : mereka memaulai usaha dari hal-hal kecil dan sederhana. Tekun dan berkomitmen. Mereka belajar dari orang lain dan juga dari pengalaman pribadi mereka. Beberapa diantara tokoh tersebut tidak pandai secara intelektual namun mereka sungguh menmanfaatkan dan mengoptimalkan keahlian/skill mereka pada bidang yang mereka sukai yang akhirnya menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.