3. Pemeriksaan penunjang
Prostate Specific Antigen (PSA) : rentang normal nilai PSA untuk usia 60-69 tahun
(di scenario, pasien usia 68 tahun) adalah 0 – 4,5 ng/mL. Nilai PSA >4 ng/mL :
indikasi Tindakan biopsy prostat.
Flowmetri : Qmax turun (laju pancaran urine maksimal) , biasanya <15cc
TRUS/ TAUS (Transrectal/ Transabdominal Ultrasonography) : volume prostat
dan gambaran hipoekoik
Intravenous Pyelography (IVP) dan sistogram
1. Resusitasi Neonatus
Selamat pagi Bu, perkenalkan saya dr. X. Disini bayi Ibu mengalami
kegawatdaruratan yakni tidak dapat bernapas normal, oleh karena itu perlu kita
lakukan resusitasi. Resusitasi ini gunanya untuk membuka jalan nafas agar bayi
dapat bernafas spontan, mungkin nanti akan sedikit tidak nyaman, kami perlu
kerja sama dari Ibu. Apakah Ibu bersedia?
Persiapan alat : handschoen, ambubag set, spuit untuk epinefrin, kain 3 (untuk
membersihkan bayi dan untuk penampang kepala bayi, dan untuk bedong bayi.
Pastikan meja resusitasi datar rata dan keras
Hidupkan lampu pemancar untuk penghangat bayi.
Cuci tangan + pakai handschoen
Penilaian sepintas (initial assessment) : apakah bayi dapat bernafas spontan?
Nafas megap-megap? Sianosis? Bayi menangis? Laju denyut jantung (LDJ) bayi?
Langkah awal : termoregulasi, bersihkan jalan nafas pakai sungkup, beri
rangsangan taktil
Evauasi : bisa bernafas spontan? Warna kulit? LDJ ? <60 x/ menit
VTP : ambubag selama 30 detik
Evaluasi : bisa bernafas spontan? warna kulit? Saturasi oksigen? LDJ? <60 x/m
Kompresi dada + VTP dengan rasio 3:1 (3x kompresi, 1x VTP) selama 1 menit
Evaluasi : bisa bernafas spontan? Warna kulit? Saturasi O2 ? LDJ? <60 x/m
Beri epinefrin dengan konsentrasi 1:10.000 dan dosis 0,01 – 0,03 mg/ KgBB dan
lanjut kompresi dada + VTP selama 1 menit
Evaluasi :
o LDJ? >60 x/m : kompresi dada hentikan, lanjut VTP.
o Tidak bernafas dan telah di ventilasi >2 menit : rujuk sambal lakukan VTP
dan kompresi dada, diselingi pemberian epinefrin 3-5 menit.
o Jika sudah bisa bernafas spontan tapi saturasi oksigen masih 72% = bayi
bernapas spontan tapi ada distress napas = beri CPAP (continuous
positive airway pressure/ tekanan positif berkelanjutan pada jalan
napas)