Anda di halaman 1dari 10

Nama : Wiri Worda

Nim : 2019.B.20.0508

Prodi : D3 Keperawatan tingkat III

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan                              : Demam pada Anak

Sub pokok bahasan                       : Cara Mengatasi Demam pada Anak

Sasaran                                          : Ibu dan Anak Usia 2 bulan – 5 tahun

Hari/tanggal                                  : Kamis, 30 September 2021

Waktu/jam                                     : 30 menit / 09.00-09.30

Tempat                                          : Puskesmas Kereng

Peserta                                           : Warga Desa Kereng

Penyuluh                                       : Wiri Worda

A.   TUJUAN
A.Tujuan Umum : setelah dilakukan penyuluhan diharapkan warga Desa Kereng
mampu mengatasi cara penanganan demam pada anak dengan tepat.
B.Tujuan khusus :
Menjelaskan pengertian dan  demam pada anak
Menjelaskan penyebab demam pada anak
Menjelaskan cara penanganan demam pada anak
Menjelaskan upaya yang tepat demam pada anak
 B.   MATERI
Pengertian demam pada anak
Penyebab demam pada anak
Cara penanganan demam pada anak
Upaya yang tepat demam pada anak
 C.   MEDIA
leaflet

 D.   METODE PENYULUHAN
Ceramah
Diskusi

 E.   SETTING TEMPAT                                

F.PENGORGANISASIAN
A.Moderator           
B.Penyuluh           
C.Fasilitator             
D.Observator 

G.  RINCIAN TUGAS
i. Moderator             :  Bertugas memimpin jalanya penyuluhan
ii. Penyuluh               : Bertugas memberikan penjelasan tentang materi
yang akan disampaikan kepada audien.
iii. Fasilitator              : Bertugas menyediakan semua alat yang diperlukan
dalam penyuluhan.
iv. Observator            :  Bertugas mengobservasi jalanya kegiatan dari
awal hingga akhir penyuluhan.

H.  KEGIATAN PENYULUHAN
N WAKTU KEGIATAN PENYULUH RESPON PENYULUH
O

1. mengucapkan
1 5 menit
salam
09.00- 2. memperkenalkan 1. Memperhatikan
09.05 nama pada audien dan mendengarkan
3. kontrak waktu 2. Memperhatian
4. menjelaskan dan mendengarkan
tujuan penyuluhan. 3. Memperhatikan
dan medengarkan

2 1. Memperhatikan
20 menit 1.  menjelaskan dan mendenagrkan
pengertian demam
09.05-
09.25 2. Menjelaskan
definisi penyebab 1. bertanya
demam
3. Memjelaskan 1. Memperhatikan
cara memberikan  dan mendengarkan
makanan dan minuman
2. Memperhatikan
4. Menjelaskan dan mendengarkan
cara penanganan demam
secara tepat
5. Member 1. Memperhatikan
kesempatan untuk dan mendenagrkan
bertanya
6. Mejelaskan
1. Mendengarkan
upaya yang
dan memperhatikan
diperbolehkan saat
demam
7. Menjelaskan
upaya yang tidak
diperbolehkan saat
demam
8. Menjelaskan
cara memandikan anak 1. Menjawab
3 yang demam 2. Memperhatian
9. Cara mengukur dan mendengarkan
5 menit suhu pada anak 3. Mendengarkan
09.25-
09.30
1. Mengajukan 3
pertanyaan tentang
penyuluhan
2. Memberikan
kesimpulan tentang
penyuluhan
3. Salam penutup
4. Menjawab salam
5. memperhatikan
dan mendengarkan
6. menyetujui
7.  memperhatikan
dan mendengarkan

I.      EVALUASI
Evaluasi lisan :
1. Apakah yang dimaksud dengan demam ?
Jawab :

Demam adalah peningkatan suhu tubuh nelebihi normal. Demam merupakan suatu gejala dan
bukan lah penyakit. Demam adalah keluhan pada anak yang paling sering dijumpai, sekitar
10-30% dari semua keluhan yang diketemukan pada instalasi gawat darurat di rumah sakit
atau dalam praktek dokter sehari-hari.
2. Apakah penyebab demam pada anak ?
Jawab :

penyebab demam adalah infeksi saluran permafasan bagian atas dan disusul infeksi saluran
pernafasan. Hal tersebut dapat di mengerti karena infeksi saluran pernafasan sering di dapati
pada anak.
3. Bagaimana cara memandikan anak yang sedang demam?
Jawab ;

memandikan dengan menggunakan busa atau lap basah merupakan salah satu cara yang
baik untuk menurunkan demam apabila anak muntah dan tidak dapat meminum obat
penurun demam. Terkadang mandi dan minum obat penurun demam dapat menurunkan
demam dan membuat anak merasa lebih nyaman. Gunakan air hangat dan lap anak
dengan busa khusus atau lap mandi.
4. Bagaimana cara mengatasi demam pada anak ?
Jawab :

untuk anak usia 2 bulan sampai 5 tahun demam diatasi dengan memberikan 
parasetamol atau dengan kompres, bayi dibawah 2 bulan dengan demam harus segera
dirujuk.parasetamol diberikan 4x dalam 6 jam untuk waktu 2 hari.

Cara pemberianya , tablet dibagi sesuai denagn disisnya kemudian digerus dan
diminumkan. Membersihkan kompres dengan menggunakan kain bersih celupkan pada
air (tidak perlu air es).

J.     MATERI
 Pengertian demam pada anak

Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi normal. Temperatur normal


tubuh berkisar antara 36-38 derajat celcius. Anak  mengalami demam apabila dengan
pengukuran suhu temperatur :
Termometer pada rektum atau anus melebihi 38 derajat celcius
Termometer pada mulut melebihi 37,5 derajat celcius
Termometer pada ketiak melebihi 37 derajat celcius
Demam adalah keluhan pada anak yang paling sering dijumpai, sekitar 10-
30% dari semua keluhan yang diketemukan pada instalasi gawat darurat di rumah sakit
atau dalam praktek dokter sehari-hari. Sampai usia 2 tahun rata rata anak menderita
demam sekitar empat sampai enam kali serangan. Sebagai manifestasi klinis, maka
demam terjadi pada sebagian besar penyakit infeksi yang ringan dan serius, dari
demam saja tak dapat dipakai untuk memprediksi beratnya penyakit. Memang sebagian
besar kejadian demam pada anak mudah didiagnosa, namun telah diketahui juga
demam pada kelompok yang beresiko tinggi, untuk diagnosa memerlukan evaluasi
lebih ekstensif.
Penyebab demam pada anak
Penyebab demam terbanyak adalah infeksi saluran pernafasan bagian atas
disusul infeksi saluran pencernaan. Hal tersebut dapat dimengerti karena infeksi
saluran pernafasan merupakan penyakit anak yang paling sering didapatkan.

Diagnosa banding anak dengan demam bisa amat banyak mulai akibat infeksi saluran
nafas yang sederhana, sampai keadaan penyakit yang serius seperti bakteriemi, sepsis,
meningitis, dan sebagainya. Untuk menetapkan diagnosa dari keadaan demam yang
kadang membingungkan, memang diperlukan keahlian dan pengalaman.

Cara mengatasi demam pada anak


Untuk anak usia 2 bulan samapi 5 tahun demam diatasi dengan memberikan
parasetamol atau dengan kompres, bayi dibawah 2 bulan dengan demam harus segera
dirujuk. Parasetamol diberikan 4 kali tiap 6 jam untuk waktu 2 hari.

Cara pemberiannya, tablet dibagi sesuai dengan dosisnya, kemudian digerus dan
diminumkan. Memberikan kompres, dengan menggunakan kain bersih, celupkan pada
air (tidak perlu air es).

Tanpa obat :

Bila anak Anda tetap makan, minum, dan bermain seperti biasa, kemungkinan dia tidak
membutuhkan obat penurun panas.
Pakaikan baju yang tipis atau pakaikan hanya pakaian dalam sehingga anak akan
melepaskan panas lewat kulitnya.
Kompres anak dengan menggunakan air hangat pada dahi, leher, ketiak, dada. Jangan
biarkan kompres mengering di badan anak, angkat kompres ketika setengah kering,
celup kembali di air hangat, peras, letakkan di badan anak.
Jangan menggunakan alkohol sebagai kompres anak. Alkohol dapat menyebabkan
kehilangan panas terlalu cepat sehingga menyebabkan intoksikasi atau keracunan
alkohol.
Tutupi anak dengan selimut tipis apabila anak kedinginan atau menggigil.
Istirahatkan anak Anda karena aktivitas dapat meningkatkan demam.
Berikan anak cairan ekstra berupa air, jus, atau susu. Apabila anak tidak mau minum,
berikan anak cairan apapun yang dia inginkan.

Dengan obat :
Obat dapat membantu anak untuk merasa lebih baik namun tidak menghentikan
demam.
Berikan Parasetamol setiap empat jam sekali atau enam kali sehari.
Bacalah labelnya dan ikuti petunjuk yang ada sesuai dengan umur dan berat badan
anak.
Diskusikan dengan dokter sebelum memberikan Ibuprofen.
Jangan berikan Aspirin pada anak di bawah 16 tahun karena dapat menyebabkan
penyakit yang serius seperti Sindrom Reye’s yang dapat mengakibatkan kerusakan otak
dan hati.
Reye’s syndrome (RS) adalah terutama penyakit anak-anak, meskipun ia dapat terjadi
pada segala umur. Ia mempengaruhi semua organ-organ tubuh namin adalah paling
berbahaya pada otak dan hati – menyebabkan peningkatan yang akut dari
tekanan dalam otak dan, seringkali akumulasi lemak yang besar-besaran pada hati
dan organ-organ lain.

Cara memandikan, memberi makan, memberi minum pada anak yang demam

Memandikan

Memandikan  dengan menggunakan busa atau lap basah merupakan salah satu cara
yang baik untuk menurunkan demam apabila anak muntah atau tidak dapat meminum
obat penurun demam. Terkadang, mandi dan minum obat penurun demam dapat
menurunkan demam dan membuat anak merasa lebih nyaman. Gunakan air hangat dan
lap anak Anda dengan busa khusus atau lap mandi.

Pemberian makanan

Berikan makanan yang cukup gizi, sedikit-sedikit tetapi berulang-ulang yaitu lebih
sering dari biasanya, lebih-lebih jika muntah. Pemberian ASI pada bayi yang menyusu
tetap diteruskan.

Pemberian minuman

Usahakan pemberian cairan (air putih, air buah dan sebagainya) lebih banyak dari
biasanya. Ini akan membantu mengencerkan dahak, kekurangan cairan akan menambah
parah sakit yang diderita.

Ø Upaya yang dilakukan pada demam anak


            Beberapa upaya pertolongan pertama pada anak yang demam adalah :
Tingkatkan asupan cairan (ASI, susu, air, kuah sup, atau jus buah).
Kenakan pakaian tipis dalam ruangan yang baik ventilasi udaranya.
Jaga agar anak tidak melakukan aktivitas yang berlebihan.
Mengompres dengan air hangat (+/- 40 derajat selsius), bisa dilakukan di bak mandi,
lalu basuh badan, tangan dan kaki anak dengan air hangat.

Upaya-upaya yang tidak dianjurkan :


Mengompres dengan air dingin
Mengompres dengan alcohol
Obat yang dianjurkan : Parasetamol adalah obat pilihan pada anak-anak.

Obat tradisional untuk penurun panas, diantaranya adalah :


- Dibalur dengan bawang merah dicampur minyak kelapa, dibalurin ke seluruh tubuh
dan kepala, manjur juga untuk nurunin panas. Bawang merahnya diiris halus terus
dicampur minyak kelapa, dibalurin ke punggung, sambil diurut pelan, terus ke dada,
leher, tangan, dan kaki terus di ubun-ubun.
-  Parut bawang merah, tambahkan minyak telon, lalu balurkan pada punggung sampai
bagian pantat sambil sedikit diurut. Juga pusar dan ubun-ubun. Untuk ramuan minum:
air kelapa satu cangkir ditambah 1 sendok teh madu, aduk, lalu kukus. Setelah dingin,
berikan pada anak sebanyak 3 sendok teh setiap 2 jam sekali. Ramuan ini diberikan
untuk bayi 8 bulan ke atas. Bila usia anak di bawah 8 bulan, cukup dengan pemberian
ASI atau ibunya yang minum ramuan tersebut.
- Pada anak yang agak besar, gunakan ramuan minum berupa air kunyit dan madu.
Setengah sampai satu ruas jari kunyit yang sudah bersih dibakar, dikerik kulitnya,
diparut, lalu diberi air matang 1/2 cangkir, peras, kemudian diendapkan. Campur
bagian air kunyit yang tanpa endapan dengan kocokan 1 butir kuning telur dan 1
sendok makan madu, kemudian disuapkan pada anak. Ramuan ini bisa untuk penurun
panas seperti pada sakit cacar air, flu, atau apa saja.

K.   SUMBER
http://balita-anda.com/kesehatan-anakbalita/891-tips-2.
mhttp://www.benih.net/lifestyle/kesehatan/gejala-demam-pada-anak-balita-part
htmlengatasi-demam-pada-si-kecil.html
http://pengobatangalihgumelar.blogspot.com/2009/01/mengatasi-demam-pada-
balita.html
http://www.benih.net/lifestyle/kesehatan/gejala-demam-pada-anak-balita-part-1.html
http://doktersehat.com/reye-syndrome-gejala-pengobatan/#ixzz2DXRr4XZY
http://pustaka.unpad.ac.id/wpcontent/uploads/2010/02/penatalaksanaan_demam_pada_
anak.pdf
LEAFLET
POSTER

Anda mungkin juga menyukai