LAPORAN RESMI

JS 0bject – JS Array const

DI BUAT OLEH :
NAMA : MUHAMMAD AKHMAL AKBAR NURRIZKY
NRP : 3121521026
1. JS Objects
Real Life Objects, Properties, dan Metode
Dalam kehidupan nyata, mobil adalah obyek. Sebuah mobil memiliki sifat seperti berat badan
dan warna, dan metode seperti awal dan berhenti:

Semua mobil memiliki sifat yang sama, tetapi nilai-nilai properti berbeda dari mobil ke mobil.
Semua mobil memiliki metode yang sama, tetapi metode yang dilakukan pada waktu yang
berbeda.

2. JS Events
 HTML Events
HTML Events dapat berupa sesuatu yang dilakukan browser, atau sesuatu yang
dilakukan pengguna.
Berikut adalah beberapa contoh peristiwa HTML:

- Halaman web HTML telah selesai dimuat

- input HTML telah diubah

- Tombol HTML diklik

JavaScript memungkinkan Anda mengeksekusi kode saat event terdeteksi.

HTML memungkinkan atribut event handler, dengan kode JavaScript, untuk
ditambahkan ke elemen HTML.

Dengan tanda kutip tunggal:

< some-HTML-element some-event = ' some JavaScript ' >
Dengan tanda kutip ganda:
< some-HTML-element some-event = " some JavaScript " >
 Pada contoh berikut, sebuah onclick atribut (dengan kode), ditambahkan ke elemen tombol:

3. JS String
JavaScript string digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi teks.
Sebuah string JavaScript hanya menyimpan serangkaian karakter seperti "John Doe" .
Sebuah string dapat berupa teks dalam tanda kutip. Anda dapat menggunakan tanda kutip
tunggal atau ganda:

4. JS String methods
String methods and properties
Nilai primitive seperti "John Doe", tidak dapat memiliki properti atau metode (karena bukan objek).
Tetapi dengan JavaScript, metode dan properti juga tersedia untuk nilai primitve, karena JavaScript
memperlakukan nilai primitif sebagai objek saat menjalankan metode dan properti.

Penggalian String Parts

Ada 3 metode untuk mengekstraksi bagian dari string:

 slice(start, end)
 substring(start, end)
 substr(start, length)

The slice() Metode
slice() ekstrak bagian dari string dan mengembalikan bagian diekstraksi dalam string baru.
 Metode ini membutuhkan 2 parameter: indeks awal (posisi), dan indeks akhir (posisi).

Contoh ini irisan keluar sebagian dari string dari posisi 6 ke posisi 20:
Contoh :

 The substr() Metode

substr() mirip dengan slice() .
Perbedaannya adalah bahwa parameter kedua menentukan length dari bagian diekstrak.

Jika parameter pertama adalah negatif, posisi penting dari akhir string.
Parameter kedua tidak bisa negatif, karena mendefinisikan panjang.
Jika Anda menghilangkan parameter kedua, substr() akan mengiris sisa string.

 Replacing String Content

The replace() metode juga dapat mengambil ekspresi reguler sebagai nilai pencarian.
 Secara default, replace() fungsi menggantikan hanya pertandingan pertama. Untuk mengganti
semua pertandingan, menggunakan ekspresi reguler dengan bendera ag (untuk pertandingan
global):
Contoh

5. JS String search
Metode JavaScript search of string:
 String.indexFrom()
 String.LastIndex()
 String.startWith()
 String.endsWith()
Metode indexOf() mengembalikan indeks (posisi) kemunculan pertama dari teks yang ditentukan
dalam sebuah string:
JavaScript menghitung posisi dari nol.

0 adalah posisi pertama dalam string, 1 adalah yang kedua, 2 adalah yang ketiga.
Apakah kamu menyadari?
Dua metode, indexOf() dan search(), sama?
Mereka menerima argumen (parameter) yang sama, dan mengembalikan nilai yang sama?
Kedua metode tersebut TIDAK sama. Inilah perbedaannya:
Metode search() tidak dapat mengambil argumen posisi awal kedua.
Metode indexOf() tidak dapat mengambil nilai pencarian yang kuat (ekspresi reguler).
Anda akan mempelajari lebih lanjut tentang ekspresi reguler di bab selanjutnya.
6. JS String Tamplate

Synonyms:

 Template Literals
 Template Strings
 String Templates
 Back-Tics Syntax

Literal Template menggunakan back-ticks (``) daripada tanda kutip ("") untuk mendefinisikan string:
7. JS Numbers
JavaScript yang hanya memiliki satu jenis angka. Angka dapat ditulis dengan atau tanpa desimal.
Javascript number Selalu Floating Point 64-bit
Tidak seperti banyak bahasa pemrograman lainnya, JavaScript tidak mendefinisikan berbagai jenis
angka, seperti bilangan bulat, pendek, panjang, floating-point dll.
JavaScript number selalu disimpan sebagai nomor floating point presisi ganda, mengikuti standar
internasional IEEE 754.

Format ini menyimpan angka dalam 64 bit, di mana angka (pecahan) disimpan dalam bit 0 hingga
51, exponents in bits 52 to 62, and incoming bits 63:

Value (aka Fraction/Mantissa) Exponent Sign

52 bits (0 - 51) 11 bits (52 - 62) 1 bit (63)

8. JS Number method
Number method and properties
Primitive value (seperti 3.14 atau 2014), tidak boleh memiliki properti dan metode (karena
bukan objek).

Namun dengan JavaScript, metode dan properti juga tersedia untuk nilai primitif, karena
JavaScript memperlakukan nilai primitif sebagai objek saat mengeksekusi metode dan properti.

 The toString() Method

The toString() Method mengembalikan angka sebagai string.
Semua metode angka dapat digunakan pada semua jenis angka (literal, variabel, atau ekspresi):
  The toExponential() Method

toExponential() mengembalikan string, dengan angka yang dibulatkan dan ditulis

menggunakan notasi eksponensial.

Parameter mendefinisikan jumlah karakter di belakang titik desimal:

 The Number() Method

Number() dapat digunakan untuk mengonversi variabel JavaScript menjadi angka :

Jika nomor tidak dapat dikonversi, NaN (Bukan Nomor) dikembalikan.

9. JS Arrays
Array adalah variabel khusus, yang dapat menampung lebih dari satu nilai:

Kenapa harus menggunakan array?

Array adalah variabel khusus, yang dapat menyimpan lebih dari satu nilai pada suatu waktu.
Jika Anda memiliki daftar item (daftar nama mobil, misalnya), menyimpan mobil di variabel tunggal bisa
terlihat seperti ini:
var car1 = "Saab";
var car2 = "Volvo";
var car3 = "BMW";
Namun, bagaimana jika Anda ingin loop melalui mobil dan menemukan satu tertentu? Dan bagaimana
jika Anda tidak 3 mobil, tapi 300?
Solusinya adalah array!
Array dapat menyimpan banyak nilai di bawah satu nama, dan Anda dapat mengakses nilai dengan
mengacu nomor indeks.

Creating an array (membuat array)

Menggunakan sebuah array literal adalah cara termudah untuk membuat Array JavaScript.
Sintaksis:
var array-name = [ item1 , item2 , ...];      
Contoh:
var cars = ["Saab", "Volvo", "BMW"];
10. JS Array Method
Converting array to strings
Javascript method toString() mengkonversi sebuah array ke string (dipisahkan koma) nilai array.

The join method juga menggabungkan semua elemen array menjadi string.
Ini berperilaku seperti toString(), tetapi selain itu Anda dapat menentukan pemisah:

Ada berbagai macam array method diantarnya :

 Popping
 Pushing
 Shifting elements
 Unshift
  Deleting elements
 Splicing an array

11. JS Sorting Arrays

Sorting an array

Sort() metode mengurutkan array menurut abjad

Reversing an array
Reverse() metode membalikkan elemen dalam array.
Anda dapat menggunakannya untuk mengurutkan array dalam urutan menurun:

Numeric Sort
Secara default, fungsi sort() mengurutkan nilai sebagai string.
Ini bekerja dengan baik untuk string ("Apple" datang sebelum "Banana").

Namun, jika angka diurutkan sebagai string, "25" lebih besar dari "100", karena "2" lebih besar
dari "1".
Karena itu, metode sort() akan menghasilkan hasil yang salah saat mengurutkan angka.
 Anda dapat memperbaikinya dengan menyediakan compare function:

12. JS Array Iteration

Metode iterasi array beroperasi pada setiap item array.
Array.forEach()

forEach() metode memanggil fungsi (fungsi panggilan balik) sekali untuk setiap elemen array.

Perhatikan bahwa fungsi membutuhkan 3 argumen:

 The item value

 The item index
 The array itself

Macam – macam array iteration

  Array.forEach()
 Array.map()
 Array.filter()
 Array.reduce()
 Array.reduceRight()
 Array.evety()
 Array.some()
 Array.indexOf()
 Array.lastIndexOf()
 Array.includes()
 Array.find()
 Array.findIndex()
 Array.from()
 Array.keys()

13. JS Array const

Cannot be Reassingned
Array yang dideklarasikan dengan const tidak dapat dipindahkan.

Const Blok Scope

Array yang dideklarasikan dengan const memiliki Blok Scope.
Array yang dideklarasikan dalam blok tidak sama dengan array yang dideklarasikan di luar blok:

Array yang dideklarasikan dengan var tidak memiliki cakupan blok