Anda di halaman 1dari 12

PENGKAJIAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN JIWA

Dosen Pengampu: Ns. Sri Wahyumi, M.Kep, Sp. Jiwa, PhD

Oleh:
Salsa Adelia Rahmadani (2111166312)

PROGRAM B
FAKULTAS KEPERERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU
2021
FORMULIR PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU

RUANG RAWAT : Melati

IDENTITAS KLIEN
Inisial : Ny.L (P)

RM. No. : 12341


Tanggal masukRS : 27 April 2019
Tanggal Masuk Ruang : 27 April 2019
Tanggal : 27 April 2019
pengkajian
Tgl Lahir/ Umur : 35 Tahun
Status : Kawin
Perkawinan
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Suku bangsa : Melayu
Alamat Klien : Jl. Unggas, No 5, Pekanbaru
Sumber : Klien, Suami, dan Keluarga klien
informasi

I. KONDISI/ KELUHAN SAAT INI


Klien mengatakan tidak ada gunanya hidup, klien mengatakan suami saya akan membunuh saya
dengan suara-suara. Klien mengatakan suaminya selalu memata-matai dirinya dan ingin
membunuhnya. Klien mengatakan selalu mendengar suara suaminya yang akan membunuhnya,
suara tersebut terdengar setiap kali klien sendiri, sehingga respon klien setiap mendengar suara tsb
klien berteriak-teriak dan berupaya untuk melukai dirinya sendiri agar suara tsb menghilang.
II. ALASAN MASUK/ FAKTOR PRESIPITASI
Keluarga klien mengatakan klien tidak mau minum obat sehingga sudah lebih dari 2 minggu ini klien
marah-marah, berteriak- teriak, menangis tanpa sebab dan mencoba kabur dari rumah tetapi
ditemukan kembali. Keluarga mengatakan ketika klien mencoba kabur, keluarga menemukan klien
di jalan dengan luka di leher dan kaki. Keluarga mengatakan klien sudah 2 kali melakukan
percobaan bunuh diri yaitu dengan menyayat pergelangan tangannya dan mencoba menghantukkan
kepala ke dinding. Pengakuan klien bahwa klien masuk rumah sakit jiwa karena di dukun oleh
suaminya.
III. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ?
✓ Ya
 Tidak
2. Pengobatan sebelumnya
 Berhasil
 Kurang berhasil
✓ Tidak berhasil
3. Trauma Usia Pelaku Korban Saksi
✓ Aniaya fisik 22 Mantan Ny.L
suami Keluarga
 Aniaya seksual - - - -
✓ Penolakan 22 Mantan Ny.L Keluarga
suami
✓ Kekerasan dalam 22 Mantan Ny.L Keluarga
keluarga suami
 Tindakan kriminal - - - -

Jelaskan: Keluarga mengatakan klien sebelumnya pernah mengalami aniaya fisik


dan kekerasan dalam rumah tangga saat usia 22 tahun dengan suami klien yang
pertama, kemudian di tahun ke-5 pernikahan bercerai. Karena suami klien
selingkuh dan sering KDRT pada klien. Klien mengatakan ia tidak pernah dihargai
oleh suaminya, sering disiksa oleh suaminya, suami klien tidak pernah mendengarkan
kata-kata nya, klien merasa diperlakukan seperti budak oleh suaminya.
Anggota keluarga yang ganguan jiwa
✓ Ada
 Tidak
Jika ada :
Hubungan keluarga : Paman klien/ adik ibu klien
Gejala : Skizofrenia
Riwayat pengobatan : Keluarga mengatakan Sedang melakukan
pengobatan di RSJ Padang

5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan ?


Keluarga mengatakan klien sebelumnya pernah mengalami aniaya fisik dan
kekerasan dalam rumah tangga saat usia 22 tahun dengan suami klien yang
pertama, kemudian di tahun ke-5 pernikahan bercerai. Karena suami klien
selingkuh dan sering KDRT pada klien. Klien mengatakan ia tidak pernah dihargai
oleh suaminya, sering disiksa oleh suaminya, suami klien tidak pernah mendengarkan
kata-kata nya, klien merasa diperlakukan seperti budak oleh suaminya.
IV. Pemeriksaan Fisik
1. Tanda Vital: TD 120/90 mmHg
2. HR: 68 x/min
3. S: 36.5O C
4. RR: 18 x/min
5. Ukur : BB 50 Kg Tb: 156 cm
6. Keluhan fisik: Terdapat luka bakar seluas 3% dengan derajat 2 dan luka terbuka di
kaki kanan sepanjang 5 cm.
V. Psikososial
Genogram :

Jelaskan :
Klien merupakan anak ketiga dari 5 bersaudara perempuan semuanya. Salah satu
dari saudara kandung klien, kakak klein sudah meninggal dunia sejak kecil. Ayah
klien sudah lama meninggal sejak Klien SD sehingga sampai saat ini klien lebih
dekat dengan ibu klien dan saat ini tinggal bersama ibu klien dan suami serta 1 anak
klien. saat usia 22 tahun dengan suami klien yang pertama, kemudian di tahun ke-
5 pernikahan bercerai. Karena suami klien selingkuh dan sering KDRT pada klien.
Kemudian pada usia klien 30 tahun klien menikah dengan suami klien saat ini dan di
berikan 2 orang anak berusia 4 tahun.

1. Konsep Diri
a. Citra Tubuh : Terdapat luka bakar seluas 3% dengan derajat 2 dan luka terbuka
di kaki kanan sepanjang 5 cm.
b. Identitas : Klien menikah diusia ke 22, namun di usia pernikahan yang ke
5 pasien mengalami kegagalan, dan sekarang klien sudah
menikah lagi. Klien dikarunia 2 oeang anak usia 4 tahun. Klien
merupakan anak ketiga dari 5 bersaudara perempuan
semuanya. Salah satu dari saudara kandung klien, kakak klien
sudah meninggal dunia sejak kecil. Ayah klien sudah lama
meninggal sejak Klien SD sehingga sampai saat ini klien lebih
dekat dengan ibu klien dan saat ini tinggal bersama ibu klien dan
suami serta 1 anak klien.
c. Peran : Klien merupakan ibu rumah tangga, Ibu klien mengatakan klien
ingin bekerja di kantor tetapi karena pendidikan klien
mengakibatkan klien tidak bisa bekerja Klien berpendidikan
sampai SMP, tidak lulus karena kata ibu klien klien kurang mampu
dalam otaknya, karena dulu usia 6 tahun pernah mengalami
kecelakaan dan mengenai bagian kepala.
e. Harga Diri : Klien mengatakan ia tidak pernah dihargai oleh suaminya, sering
disiksa oleh suaminya, suami klien tidak pernah mendengarkan
kata-kata nya, klien merasa diperlakukan seperti budak oleh
suaminya.

2. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti: Ibu, suami, serta anak
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/ masyarakat : -
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : Klien mengatakan
kepadasetiap orang yang berbicara dengannya adalah orang suruhan suaminya untuk
membunuhnya
3. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan: -
b. Kegiatan ibadah:-

VI. Status Mental


1. Penampilan
 Tidak rapi
 Penggunaan pakaian tidak sesuai
 Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan:-

2. Pembicaraan

 Cepat  Apatis
 Keras  Lambat
 Gagap  Membisu
 Inkoherensi  Tidak mampu memulai percakapan

Jelaskan: klien kooperatif, namun sering mengulang-ulang cerita dan tiba-tiba


menangis serta marah saat membicarakan berulang ulang tentang suaminya akan
membunuhnya. Selama interaksi pembicaraan klien selalu berbelit-belit tetapi
sampai ke tujuan pembicaraan, sesekali klien menghentikan pembicaraan dan
cerita yang disampaikan melompat-lompat antara 1 topik ke topik lainnya

3. Aktivitas motorik

 Lesu ✓ Tik
 Tegang  Grimasem
✓ Gelisah  Tremor
 Agitasi  Kompulsif

Jelaskan: aktivitas motorik gelisah, terdapat gerakan involunter pada otot muka klien
4. Alam perasaan
✓ Sedih
✓ Ketakutan
 Putus asa
 Khawatir
 Gembira berlebihan

Jelaskan: Klien tampak sedih tetapi juga tertawa, klien menujukkan ekspresi curiga
dan selalu mengatakan kepada setiap orang yang berbicara dengan klien adalah
orang suruhan suaminya untuk membunuhnya
5. Afek
 Datar
 Tumpul
✓ Labil
 Tidak sesuai
Jelaskan Klien tampak sedih tetapi juga tertawa, Saat interaksi klien tiba-tiba
berteriak dan menangis
6. Interaksi selama wawancara
 Bermusuhan
 Tidak kooperatif
 Mudah tersinggung
 Kontak mata kurang
✓ Curiga
Jelaskan: klien menujukkan ekspresi curiga dan selalu mengatakan kepada setiap
orang yang berbicara dengan klien adalah orang suruhan suaminya untuk
membunuhnya

7. Persepsi Halusinasi/Ilusi
✓ Pendengaran
 Penglihatan
 Perabaan
 Pengecapan
 Penghidu
Jelaskan : Klien mengatakan selalu mendengar suara suaminya yang akan
membunuhnya, suara tersebut terdengar setiap kali klien sendiri, sehingga respon
klien setiap mendengar suara tsb klien berteriak-teriak dan berupaya untuk
melukai dirinya sendiri agar suara tsb menghilang.
8. Isi Pikir
 Obsesi  Depersonalisasi
✓Phobia  Ide yang terkait
 Hipokondria ✓Pikiran magis
Waham :

 Agama  Nihilistik
 Somatik  Sisip pikir
 Kebesaran  Siar pikir
✓Curiga  Kontrol pikir
Jelaskan : Keluarga klien mengatakan sampai sekarang klien selalu dihantui
bayangan2 suaminya yang pertam sehingga mengakibatkan klien ketakutan bahkan
tiba-tiba menangis dan berteriak. Keluarga klien mengatakan bahwa setiap
makanan yang dihidangkan dirumah mengandung racun. Klien mengatakan ia telah
didukun oleh suaminya, suaminya selalu berusaha membunuhnya dengan suara-
suara.
9. Proses pikir

 Sirkumstansial  Flight of idea


 Tangensial  Blocking
 Kehilangan asosiasi ✓ Pengulangan pembicaraan/ perseverasi

Jelaskan : mengulang-ulang cerita dan tiba-tiba menangis serta marah saat


membicarakan berulang ulang tentang suaminya akan membunuhnya. Selama
interaksi pembicaraan klien selalu berbelit-belit tetapi sampai ke tujuan
pembicaraan.
10. Tingkat kesadaran
 Binggung  Disorientasi waktu
 Sedasi  Disorientasi orang
 Stupor  Disorientasi tempat

Jelaskan : Klien sadar


11. Memori
 Gangguan daya ingat jangka panjang
 Gangguan daya ingat jangka pendek
 Gangguan daya ingat saat ini
 Konfabulasi
Jelaskan: Klien tampak tidak memiliki ganggyan daya ingat
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
✓Mudah beralih
✓Tidak mampu berkosentrasi
 Tidak mampu berehitung sederhana
Jelaskan : Klien mudah dialihkan dalam berbicara, klien tidak focus, klien sering
mengulang- ulang pembicaraan
13. Kemampuan penilaian
 Gangguan ringan
 Gangguan bermakna
Jelaskan: -
14. Daya titik diri
 Mengingkari penyakit yang diderita
✓Menyalahkan hal-hal diluar dirinya
Jelaskan: Klien mengatakan apa yang terjadi pada dirinya adalah akibat suaminya.
VII. Kebutuhan Perencanaan Pulang
1. Kemampuan klien memenuhi kebutuhan

 Makanan
 Keamanan
 Perawatan kesehatan
 Pakaian
 Transportasi
 Tempat tinggal
 Uang
Jelaskan : -
2. Kegiatan hidup sehari – hari
a. Perawatan diri BT BM
 Mandi … …..
 Kebersihan … …..
 Makan … …..
 BAK / BAB - …..
 Ganti pakaian …… …..

Jelaskan : -
d. Nutrisi
Apakah anda puas dengan pola makan anda ?
 Ya
 Tidak
Frekuensi makan sehari : …… x Frekuensi kedapan sehari : …… x Nafsu
makan
 Meningkat
 Menurun
 Berlebihan
 Sedikit – sedikit Berat badan :
 Meningkat
 Menurun
BB terendah :- Kg BB tertinggi : -Kg

Jelaskan -
e. Tidur
Apakah ada masalah tidur ? Ya / Tidak Apakah merasa
segar setelah bangun tidur ? Ya / Tidak Apakah ada
kebiasaan tidur siang ? Ya / Tidak
Lama tidur siang............ jam
Apa yang menolong tidur ? -
Tidur malam jam : -berapa jam :-
Apakah ada gangguan tidur ?
 Sulit untuk tidur
 Bangun terlalu pagi
 Somnambulisme
 Terbangun saat tidur
 Gelisah saat tidur
 Berbicara saat tidur

Jelaskan :

3. Penggunaan Obat
 Bantuan Minimal
 Bantuan Total
4. Pemeliharaan Kesehatan
 Perawatan Lanjutan
 Sistem Pendukung
5. Aktivitas Dirumah
 `Mempersiapkan makanan
 Menjaga kerapihan rumah
 Mencuci pakaian
6. Aktivitas diluar Rumah
 Belanja
 Transportasi
 Lain Lain

VIII. Mekanisme Koping

Adaptif : Maladaptif :
✓ Bicara dengan orang lain  Minum alkohol
 Mampu menyelesaikan ✓ Reaksi lambat/berlebih
masalah  Bekerja berlebihan
 Tehnik relokasi  Menghindar
 Aktivitas konstruktif  Mencederai diri
 Olah raga ✓ Curiga
 Lainnya : … …

IX. Masalah Psikososial Dan Lingkungan

 Masalah dengan dukungan kelompok/keluarga, -

 Masalah berhubungan dengan lingkungan, klien menujukkan ekspresi


curiga dan selalu mengatakan kepada setiap orang yang berbicara
dengan klien adalah orang suruhan suaminya untuk membunuhnya.
 Masalah dengan pendidikan, Klien berpendidikan sampai SMP, tidak
lulus karena kata ibu klien klien kurang mampu dalam otaknya, karena
dulu usia 6 tahun pernah mengalami kecelakaan dan mengenai bagian
kepala.

 Masalah dengan pekerjaan, Ibu klien mengatakan klien ingin bekerja di


kantor tetapi karena pendidikan klien mengakibatkan klien tidak bisa
bekerja
 Masalah dengan perumahan, -

 Masalah dengan ekonomi, -

 Masalah dengan pelayanan kesehatan, -

 Masalah dengan lainnya, uraiakan -


X. Analisa Data

Data Masalah
Keperawatan

Subjektif: 1.Halusinasi
• Klien mengatakan selalu mendengar suara Pendengaran
suaminya yang akan membunuhnya, suara
tersebut terdengar setiap kali klien sendiri
• Klien mengatakan mendengar perkataan
suaminya ingin membunuhnya, suara sering
muncul saat sore dan malam hari dengan
frekuensi lebih dari 10 kali sehari.
Objektif :
• Klien setiap mendengar suara tsb klien
berteriak-teriak dan berupaya untuk melukai
dirinya sendiri agar suara tsb menghilang
• Saat mendengar suara tsb klien awalnya
mendengarkan, marah-marah dan kemudian
menangis

Subjektif
• Keluarga klien mengatakan bahwa setiap
makanan yang dihidangkan dirumah 2. Waham Curiga
mengandung racun.
• Klien mengatakan ia telah didukun oleh
suaminya, suaminya selalu berusaha
membunuhnya dengan suara-suara
Objektif :
• Klien tampak phobia terhadap suaminya. Saat
interaksi klien tiba-tiba berteriak dan menangis.
Klien mengatakan suaminya mencoba
membunuhnya dengan suara- suara.
• klien menujukkan ekspresi curiga dan selalu
mengatakan kepada setiap orang yang berbicara
dengan klien adalah orang suruhan suaminya
untuk membunuhnya.
XI.Pohon masalah

Diagnosa I. Halusinasi Pendengaran

Resiko Perilaku kekerasan

Gangguan sensori persepsi: Halusinasi

Harga Diri Rendah

Diagnosa II. Waham Curiga


Resiko Mencederai diri

Waham Curiga

Gangguan Konsep Diri: Harga Diri Rendah

Respon Paska Trauma

XII. Diagnosa Keperawatan


1. Halusinasi Pendengaran
2. Waham Curiga

XIII.ASPEK MEDIK

Diagnosa Medik : Skizofrenia Paranoid.

Terapi Medik :
• Haloperidol 3x5 mg
• Trihexilpenidil 3x2 mg
• Chlorpromazine 3x100 mg.

Anda mungkin juga menyukai