Modul Praktikum Uji Keras
Modul Praktikum Uji Keras
PENGUJIAN KEKERASAN
(HARDNESS TEST)
2.3 Peralatan
Hardness Tester set
Microscope
2.4 Bahan
Baja pasaran
10
Pengujian Kekerasan dengan Penetrasi Beban Statis
Pengujian kekerasan yang berdasarkan penetrasi beban statis diantaranya:
Pengujian Brinell, Rockwell, Vickers, dan Mikro Hardness
d
D
Angka kekerasan Brinell dari spesimen tersebut adalah beban (P) dibagi dengan
luas permukaan indentasi yaitu :
P
HBN kg/mm 2 (2-1)
πD
1
D D2 d 2 2
2
11
logam yang lebih lunak. Pemakaian waktu penekanan selain 10 detik harus
dicantumkan pada angka kekerasan. Jarak antara indentasi yang satu terhadap yang
lain dan antara tepi indentasi terhadap tepi spesimen harus lebih besar dari (2d).
12
Pengujian Kekerasan Vickers
Pada pengujian kekerasan Vickers digunakan indentor intan yang berbentuk
piramida. Beralas bujur sangkar dan sudut punjak antara dua sisi yang berhadapan
136o, yang diukur adalah panjang kedua diagonalnya, lalu diambil rata-ratanya
(lihat Gambar 2.2).
1360
d2 d1
P
HV (2-2)
A
d1 d 2 d1 d 2
2 2
dengan A 2
2
(2-3)
2 cos 22 0 1,854
P
Jadi HV 1,854 kg/mm 2 (2-4)
d1 d 2
2
2
13
2.6 Langkah Pengujian
Siapkan spesimen uji kekerasan. Permukaan spesimen harus dibuat rata, halus
dan sejajar terhadap permukaan meja uji. Untuk spesimen yang tidak rata harus
dibenamkan terlebih dahulu dalam resin yang dicetak.
Siapkan alat uji kekerasan universal seperti Gambar 2.3.
Pilih metode pengujian yang dipakai.
Pasang indentor yang dipakai beserta landasannya, sesuai dengan jenis
pengujian.
Set beban yang telah ditentukan oleh tiap-tiap metode pengujian.
Tahan beban dengan menarik test lever berlawanan jarum jam.
Pasang spesimen di atas landasan anvil holder screw. Putar handwheel searah
jarum jam.
Amati jarum kecil dan tepatkan pada titik merah pada dial kekerasan. Khusus
pengujian Rockwell putar piringan skala dan amati jarum panjang tepat pada
angka nol skala hitam.
Tarik test lever searah jarum jam perlahan-lahan sampai tidak dapat bergerak
(mentok). Hitung waktu yang telah ditentukan oleh setiap metode pengujian dan
(khusus Rockwell baca skalanya).
Ukur diameter hasil indentasi untuk metode Brinnel dan metode Vikers dengan
bantuan mikroskop berskala.
Ulangi cara di atas untuk pengujian selanjutnya.
Hitung nilai kekerasan bahan dengan menggunakan Persamaan (2-1) untuk
metode Brinnel dan Persamaan (2-4) untuk metode Vikers.
Keterangan Gambar :
1. Test loads mobile selector
2. Available loads scale
3. Wrench to select tested loads
4. Ring nut to fix the penetrator
5. Penetrator
6. Test lever
7. Instrument identification plate
8. Anvil holder screw
9. Handweel to regulate the rising
screw
14
2.7 Data Pengujian
Metode Brinell
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
Metode Rockwell
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
15
Metode Vickers
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
( ..................................... )
16
2.8 Hasil dan Pembahasan
17
18
19
20
21
22
23
2.9 Kesimpulan dan Saran
24
Daftar Pustaka
Smith, W.F., 1990, Principles of Material Science and Engineering, 2nd edition,
McGraw-Hill Publishing Company, New York.
Callister Jr, W.D., 2007, Materials Science and Engineering An Introduction, John
Wiley & Sons, Inc. York, PA
25