TUGAS 1
Kode/NamaUPBJJ : 18/PALEMBANG
MasaUjian : 2021/22.1(2021.2)
UNIVERSITAS TERBUKA
Jawaban :
Bab ini telah menyajikan konsep-konsep dan bukti riset tentang manusia
sebagai pengolah informasi. Ini menjadi bahan latar-belakang yang
berguna bagi para pemegang sistem infonnasi. hal ini juga mempunyai
relevansi langsung terhadap peraneangan sistem infonnasi. Beberapa
implikasinya adalah :
Konsep Implikasi untuk perancangan SI (Sistem Informasi)
Kelebihan beban infonnasi Masukan pada manusia dan tanggapan yang
disyaratkan harus dijaga agar di bawah titik batas beban.
Sistem informasi hams membantu dalam mendefinisikan ruang persoalan
dan dalam proses mencari suatu pemecahan. Format informasi hams
berusaha melonggarkan batas-batas ikatan rasionalitas. Sistem jangan
terlalu mengandalkan pengolahan manusia melulu. Perbedaan yang
diperhatikan Sistem hams membuat jelas sesuatu perbedaan dan jangan
menganggap manusia dapat memperhatikannya. Manusia sebagai ahli
intuitif statistik Konkretisasi Pematokan dan Penyesuaian Pengaruh
pemampatan data
Sistem informasi hams menyediakan analisis statistis atas
data penyimpangan percontoh (sample), korelasi, taksiran kemungkinan,
dan sebagainya. Algoritme keputusan hams memberikan pemeriksaan
yang konsisten terhadap berbagai sumber informasi, Prosedur penerbitan
data hams dirancang agar membantu melenyapkan penyimpangan
seperti pengalaman dalam peristiwa. Sistem informasi/keputusan harus
dirancang untuk membantu dalam menyusun suatu titik patokan yang
cocok dan untuk mempercepat penyesuaian yang perlu darinya. Tetapi
sistem hams memungkinkan melihat data mentah. Umpan balik Sistem
hams memberikan umpan baik untuk menunjukkan bahwa data telah
masuk, pengolahan sedang berlangsung, dan sebagainya. Nilai data yang
tak terpakai. Menjelaskan beberapa kebutuhan data yang tidak jelas
pemanfaatannya. Contoh-contoh ini melukiskan pentingnya pemahaman
kemampuan peranan manusia dalam sistem manusia/mesin.
#IKHTISAR
Model dasar manusia sebagai pengolah infonnasi terdiri dari masukan
melalui indera, sebuah unit pengolah, dan tanggapan keluaran. Masukan
terlalu banyak untuk semua diterima. sehingga perlu diterapkan suatu
mekanisme penyaringan untuk membatasi masukan. Model Newell-
Simon menunjukkan tiga jenis ingatan yang dipakai dalam pengolah
informasi manusia : jangka pendek, jangka panjang, dan penyimpanan
luar. Kecepatan baca dan catat yang berbeda pada berbagai
penyimpanan serta perbedaan dalam kapasitas menjelaskan banyak ciri
dari pengolah manusia. Beberapa batas sementara pada pengolah
informasi manusia diungkapkan dalam
"angka keramat tujuh, lebih atau kurang dua". Batas lain adalah
banyaknya perbedaan yang diperhatikan atau dianggap berarti oleh
seorang penerima. Tetapi riset menunjukkan hal ini dapat berakibat
ganda. Prestasi keputusan dapat meningkat dengan data diringkas. tetapi
keyakinan atas keputusan berkurang. Lain tanggapan manusia adalah
kebutuhan akan umpan batik yang rnenunjukkan pada manusia pengirim
bahwa pesannya telah diterima. Sebuah gejala yang cukup tenar adalah
pengolahan dan penyimpanan data yang kurang terpakai. Penjelasan
untuk hal ini adalah nilai psikologis yang melekat pada peluang tak
terpakai.
=> http://ratrismart.blogspot.com/2010/05/bab7b-manusia-sebagai-
pengolah.html?m=1