Anda di halaman 1dari 3

JURNALISME INVESTIGASI

liputan yang sangat serius terus dicarai tantangannya.


kategori berita: *straight news
*feature:tulisan humanirora menghibur
*indept reporting:liputan yang mendalam detail. yang
menjelaskan how and why
*liputan investigasi
perbedaan investigasi dengan berita
*investigasi : membuktikan tuduhan, adalah pelanggaran yang di duga terjadi
*berita : indepth/reporting
liputan investigasi: guna untuk kepentingan publik, kaitannya dengan pelanggaran
lalu berdampak pada publik.
menghasilkan fakta.
investigasi hukum menghasilkan fakta hukum: peliputan yang bisa menjerat seeorang
untuk menjadi terdakwa, lebih rumit dibandingkan jurnalistik
investigasi jurnalistik menghasilkan fakta jurnalistik: prosesnya lewat fakta
jurnalistik, tidak bisa menjadi fakta hukum. namun jika digunakan sebagai bahan
penyilidikan boleh. verifikasinya tidak sejlimet fakta hukum.
investigase jurnalisme:what and who, how come, how far, to what extent, who else.
bedanya citizens journalisme dengan jurnalism. yang membedakan why dan how. yg
menghasilkan produk jurnalistik. mempunyai kewenangan untuk meliput how dan why.
citizens Jurnalsime karya mereka tdk disebut karya jurnalistik.
intinya why dan how.
tahapan:
1.kasus/informasi
2.menyiapkan outline liputan
3.proses investigasi
4.kelayakan investigasi
5.teknik penelusuran
6. teknik wawancara
7. undercover

liputan undecover: dilakukan ketika untuk membuktikan tuduhan.


terkadang ada beberapa situasi yang kita tidak perlu menyimpan identitas kita,
kepada orang perilaku kriminal maka simpanlah pribadi kita.

STRATEGI REPORTASE
produk dari jurnalistik 70% adalah wawancara.
wawancara adalah alat untu mendapatkan informasi, konfirmasi, alat untuk jalan
menemukan jalan menuju lembaga
misal:wawancara dekanat, ada orang keprcayaan dari dekanat yang bisa ditemui.
kemunculan opini narasumber bukan tujuan utama wawancara investigasi:
narasumber boleh beropini, jangan diambil, tapi ambil faktanya.
wawancara dilakukan untuk memverifikasi,
misal : menjumpai staf dekanat ada dugaan korupsi lahan parkir di kampus,
verifikasi harus dilakukan apakah benar dia staf dekanat.
tidak seleluasa wawancara topik non-investigasi. harus ada persiapan lebih,
misal ketika menemukan narasumber yang begitu menyimpan rapat informasi yang dia
miliki.
1.harus tahu siapa yag dijumpai, (nama, hobi, jabatan, dulu dinasnya dimana)
2.harus riset, syarat mutlak sebelum wawancara
misal mau wawancara tentang pelanggaran tsunami selat sunda, maka pelajari dulu
tsunami selat sunda.
dengan riset jika kita ingin mewawancarai korupsi di teluk jakarta, narasumber bisa
nyaman dengan kita, kita bisa tahu bagaimana keadaan yang sebenarnya.
3.siapkan daftar pertanyaan
untuk bisa mengukur apa yang kita butuhkan,
dalam wawancara panjang jangan lupa menyiapkan daftar pertanyaan. jangan lupa
gunakan perekam
tips:jangan buru-buru gunakan alat perekam, ajak ngobrol santai. jangan buat dia
merasa ter-intimidasi(khusus wawancara investigasi)
jenis :
wawancara doorstop, langsung tembak langsung
wawancara panjang, yang biasa digunakan di wawancara investigasi.
tekniknya: eksplorasi, caranya buat dia nyaman, jangan pernah mempermalukan
narasumber anda, karena tujuannya untuk kepentingan publik (mendapatkan informasi
yang sebenarnya untuk publik)
konfrontasi=verifikasi.
konfirmasi, langsung terbuka. dilakukan di ujung,
tips wawancara ekplorasi dan konfirmasi
1.bergantung kepada narasumber, jika waktuya cukup 15-20 menit awal lakukan untuk
relaksasi.
narasumber adalah bintang utama, maka; bersikap ramah, rileks, buat iklim
kerjasama, jika sudah tergagap maka alihkan dengan cerita lain, jangan mendebat
wawancara ini dilakukan oleh dua orang: devil advocate (yang selalu curiga,
menuduh). pengatur ritme
penting: jangan salah membuka wawancara, karena bisa membunuh suasana.
jauhi: apa kesan-kesan anda? bagaimana perasaan anda? ada pesan-pesan yang hendak
anda sampaikan?
momentum : ketika dia tergagap, bosan, sudah panas, "kapan pertanyaan yang tidak
bisa dibantah oleh narasumber". tekniknya ketika dia menghela nafas siapkan
pertanyaan lagi. ajukan pertanyaan mahkota.
metode: ketika ingin mengklonfontir pertanyaan jangan gunakan "katanya" tapi
langsung to the point.
ingat!jika ada informasi yang salah disampaikan narasumber jangan sungkan untuk
membenarkannya.
narasumber sekarang juga melakukan riset, sehingga riset menjadi sangat penting.
liputan investigasi 50% wawancara, dengan teknik yang bermacam-macam, dan buat dia
untuk merasa nyaman.
*kita akan mendapatkan data yang lebih berharga, lebih detail ketika sebelum
wawancara kita mencari dulu informasi terkait topik yang akan kita tanyakan.
yang di riset : berkaitan dengan individunya (wajahnya), berkaitan dengan topik,
*dalam liputan investigasi hindari waktu-waktu singkat. untuk melengkapi
informasinya gunakan orang yang berada dilapis dibawahnya.

PERENCANAAN LIPUTAN INVESTIGASI


dasar dari segala liputan investigasita.
*tahapan liputan investigasi: menerima, mengolah, mencari data awal, memebuat
perencanaan liputan, liputan, menulis.
menerima berbagai informasi yang ada, tanya ke berbagai pihak,
mencari data awal:dokumen,
perencanaan mirip tor,
berangkat dari tuduhan (dugaan pelanggaran yang terjadi, yang bernilai bagi publik)
sumber informasi awal: delapan penjuru mata angin (artinya bisa dari mana saja)
misal: sumber resmi pemerintahan (ada orang dalam). obrolan santai sesama
wartawan(contoh penyalahgunaan lapas di sukamiskin), whistle blower (orang dalam
yang memberikan informasi), surat kaleng (surat dokumen),
"bisa dimulai dari hal yang di anggap remeh temeh" tidak boleh katanya katanya.
data awal:riset, data awal. wawancara awal.
haram mengkonfirmasikan tuduhan kepada narasumber utama saat memulai liputan.
merencanakan liputan
1.tentukan angle besar tulisan (titik sudut untuk membuat liputan tersebut lebih
khusus).
bagaimana menentukan angle? rumuskan dengan satu kalimat, gunakan 5W+1H
2.membuat TOR perencanaan liputan? tor adalah rel adalah liputan tdk kemana-mana.
dengan ini kita bisa tahu siapa saja narasumber yang harus ditemui.
peliputan: wawancara dan repotase.
sebuah liputan investigasi yang sukses adalah ketika pembaca sampai akhir tidak
menimbulkan pertanyaan.

pemilihan isu liputan investigasi:


magnitude luas, berdampka masif nelibatkan tokoh nasional

moses_merah@yahoo.com
081287165755

Anda mungkin juga menyukai