Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENTINGNYA VAKSINASI COVID-19 UNTUK MENCEGAH


TERJADINYA GEJALA YANG LEBIH BERAT
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan

Dosen Pembimbing : DR. Solha Elrifda, M.Kes

Disusun Oleh :
Nama : Desmalinda Ramadhani
NIM : PO71200190071
Tingkat / Prodi : 2A /DIII Keperawatan

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI


PRODI DIII JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2020/2021

1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................................ii

DAFTAR ISI......................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ...............................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah .........................................................................................................4
1.3 Tujuan Penulisan ..........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Vaksin COVID-19.......................................................................................6
2.2 Jenis-jenis vaksin COVID 19 Di Dunia........................................................................6
2.3 Manfaat Vaksin COVID-19...........................................................................................8
2.4 Efek Samping Dari Vaksin COVID-19.........................................................................9
2.5 Cara Kerja Vaksin COVID-19 Didalam Tubuh............................................................9
2.6 Pentingnya Vaksinasi COVID-19 Untuk Mencegah Gejala Yang Lebih Berat ..........10
BAB III
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................12
3.2 Saran..............................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA

2
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah melimpahkan
rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan, sehingga kami bisa menyelesaikan
makalah Promosi Kesehatan yang berjudul “Pentingnya Vaksinasi Covid-19 Untuk
Mencegah Terjadinya Gejala Yang Lebih Berat” ini dengan baik.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan makalah ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang
setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca.
Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.

Jambi, 6 Juni 2021

Penulis

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Sejak vaksin COVID-19 tiba di Indonesia, tidak sedikit masyarakat yang belum setuju
akan anjuran pemerintah untuk menjalani vaksinasi COVID-19. Padahal, pemberian vaksin
ini sangatlah penting, bukan hanya untuk melindungi masyarakat dari COVID-19, tetapi juga
memulihkan kondisi sosial dan ekonomi negara yang terkena dampak pandemi.

Vaksinasi atau imunisasi bertujuan untuk membuat sistem kekebalan tubuh seseorang
mampu mengenali dan dengan cepat melawan bakteri atau virus penyebab infeksi. Tujuan
yang ingin dicapai dengan pemberian vaksin COVID-19 adalah menurunnya angka kesakitan
dan angka kematian akibat virus ini.Meskipun tidak 100% bisa melindungi seseorang dari
infeksi virus Corona, vaksin ini dapat memperkecil kemungkinan terjadinya gejala yang berat
dan komplikasi akibat COVID-19.

Selain itu, vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk mendorong terbentuknya herd


immunity atau kekebalan kelompok. Hal ini penting karena ada sebagian orang yang tidak
bisa divaksin karena alasan tertentu.

Orang yang tidak dianjurkan untuk menerima vaksin atau tidak menjadi prioritas
untuk vaksin COVID-19 antara lain anak-anak atau remaja berusia di bawah 18 tahun dan
orang yang menderita penyakit tertentu, misalnya diabetes atau hipertensi yang tidak
terkontrol.

Jadi, dengan mendapatkan vaksin COVID-19, anda tidak hanya melindungi diri
sendiri, tapi juga orang-orang di sekitar Anda yang belum memiliki kekebalan terhadap virus
Corona.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Apa pengertian vaksin COVID-19 ?
1.2.2 Apa saja jenis-jenis vaksin COVID 19 di Dunia ?
1.2.3 Apa manfaat vaksin COVID-19 ?
1.2.4 Apakah efek samping dari vaksin COVID-19 ?
1.2.5 Bagaimana cara kerja vaksin COVID-19 didalam tubuh ?
1.2.6 Pentingnya vaksinasi COVID-19 untuk mencegah gejala yang lebih berat !

4
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian vaksin COVID-19
1.3.2 Untuk mengetahui jenis-jenis vaksin COVID 19 di Dunia
1.3.3 Untuk mengetahui manfaat vaksin COVID-19
1.3.4 Untuk mengetahui efek samping dari vaksin COVID-19
1.3.5 Untuk mengetahui cara kerja vaksin COVID-19 didalam tubuh
1.3.6 Untuk mengetahui pentingnya vaksinasi COVID-19 untuk mencegah gejala
yang lebih berat

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Vaksin COVID-19


Vaksin COVID-19 merupakan bentuk pencegahan yang berfungsi mendorong
pembentukan kekebalan tubuh spesifik pada penyakit COVID-19 agar terhindar dari tertular
atau kemungkinan sakit berat.
Vaksinasi COVID19 merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam
menangani masalah COVID19. Vaksinasi COVID19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan
kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan
aktivitas kesehariannya dan terhindar dari penyakit COVID19.
2.2 Jenis-jenis vaksin COVID 19 Di Dunia
1. Vaksin Sinovac
Vaksin Covid-19 Sinovac adalah vaksin pertama yang digunakan di Indonesia, pada
awal Januari 2021 lalu. Kerjasama Bio Farma mendatangkan vaksin Covid-19
tersebut juga dibarengi dengan uji klinis fase 3, dan pengemasan bulk vaksin dari
Sinovac. Efikasi vaksin Sinovac sebesar 65,3 persen . Kendati nilai efikasi vaksin
Sinovac di Indoensia rendah, dibandingkan dengan negara lain namun vaksin Covid-
19 yang dikembangkan berbasis inactivated ini masih efektif memberikan
perlndungan dari infeksi virud SARS-CoV-2.
2. Vaksin AstraZeneca
Salah satu vaksin Covid-19 yang menuai banyak kontroversi adalah vaksin
AstraZeneca. Vaksin Covid-19 ini berasal dari Inggris, dikembangkan oleh para
peneliti di University of Oxford dan AstraZeneca. Berbasis adenovirus simpanse,
vaksin AstraZeneca banyak dilaporkan oleh berbagai negara di dunia karena efek
samping vaksin tersebut yang menyebabkan pembekuan darah.Namun, kasus
kematian dan pembekuan darah setelah suntikan vaksin tersebut tidak seberapa jika
dibandingkan dengan kemanjuran dan manfaatnya dalam mencegah penyakit yang
lebih parah.
3. Vaksin Sinopharm
Adalah vaksin Covid-19 yang digunakan di Indonesia dalam program vaksinasi
gotong royong. Vaksin Sinopharm dikembangkan oleh Beijing BioInstitute Biological
Product dari China. Vaksin China ini telah mengantongi sertifikat halal dari Majelis

6
Ulama Indonesia (MUI). Sama seperti vaksin Sinovac, vaksin Covid-19 Sinopharm
adalah vaksin yang juga dikembangkan dengan teknologi inactivated vaccine yang
berasal dari virus SARS-CoV-2 yang telah dilemahkan. Vaksin Sinopharm
mengantongi nilai efikasi mencapai 78 persen.
4. Vaksin CanSino
Vaksin CanSino adalah vaksin lain yang dikembangkan para peneliti di China, di
CanSino Biologics. Vaksin ini merupakan vaksin Covid-19 pertama yang hak paten
oleh pemerintah China pada 11 Agustus 2020 lalu. Indonesia berencana
mendatangkan secara bertahap vaksin China ini yang dipakai dalam program
vaksinasi gotong royong.Vaksin Covid-19 ini berbasis vaksin vektor yang memuat
antigen dari virus corona pada patogen penyebab flu yang tidak berbahaya, atau
adenovirus.
5. Vaksin Moderna
Vaksin Moderna asal Amerika Serikat ini dikembangkan dengan teknologi genetik
messenger RNA (mRNA). Vaksin tersebut telah digunakan di negara asalnya, di
mana Amerika Serikat juga mencatatkan angka kasus Covid-19 yang cukup tinggi.
Efikasi vaksin Covid-19 berbasis mRNA ini menunjukkan nilai yang cukup tinggi.
Setidaknya satu dosis suntikan vaksin Moderna, efikasi vaksin atau kemanjuran dalam
melindungi dari Covid-19 sebesar 80,2 persen. Suntikan kedua vaksin mRNA
tersebut, dengan jeda 28 hari, dapat memberikan efikasi sebesar 95,6 persen pada
orang berusia 18 hingga 65 tahun. Sedangkan pada penerima vaksin yang berusia di
atas 65 tahun, efikasi vaksin Moderna bisa mencapai 86,4 persen.
6. Vaksin Pfizer-BioNTech
Teknologi pengembangan vaksin Covid-19 berbasis mRNA juga digunakan
pengembang vaksin asal Amerika Serikat, Pfizer yang menggandeng mitranya dari
Jerman, BioNTech.
Vaksin Pfizer menjadi yang pertama digunakan di Amerika Serikat, serta beberapa
negara lain di dunia, seperti Inggris, Israel hingga Saudi Arabia. Vaksin mRNA Pfizer
ini direncanakan akan segara digunakan di Indonesia.Efikasi vaksin Pfizer memiliki
nilai yang tertinggi dibandingkan beberapa kandidat vaksin Covid-19 lainnya. Sebab,
efikasinya mencapai 95 persen, setelah penerima vaksin mendapatkan dua suntikan.
7. Vaksin Janssen

7
Vaksin Covid-19 yang dikembangkan Johnson & Johnson, yang disebut vaksin
Janssen. Vaksin dosis tunggal atau dosis satu suntikan ini, telah mengantongi izin
penggunaan darurat oleh WHO, pada 12 Maret lalu.
8. Vaksin Sputnik V
Mengambil nama satelit luar angkasa yang diluncurkan Rusia, vaksin Sputnik V juga
menjadi salah satu vaksin Covid-19 yang mengantongi izin WHO. Vaksin Covid-19
yang dikembangkan peneliti Rusia ini memiliki efikasi atau kemanjuran vaksin
sebesar 91,4 persen setelah pemberian suntikan kedua.

2.3 Manfaat Vaksin COVID-19


Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika Anda mendapat vaksin COVID-19, di
antaranya:
1) Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19
Seperti yang disebutkan sebelumnya, vaksin COVID-19 dapat memicu sistem
imunitas tubuh untuk melawan virus Corona. Dengan begitu, risiko Anda untuk
terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil. Kalaupun seseorang yang sudah divaksin
tertular COVID-19, vaksin bisa mencegah terjadinya gejala yang berat dan
komplikasi. Dengan begitu, jumlah orang yang sakit atau meninggal karena COVID-
19 akan menurun.
2) Mendorong terbentuknya herd immunity
Seseorang yang mendapatkan vaksin COVID-19 juga dapat melindungi orang-orang
di sekitarnya, terutama kelompok yang sangat berisiko, seperti lansia di atas 70 tahun.
Hal ini karena kemungkinan orang yang sudah divaksin untuk menularkan virus
Corona sangatlah kecil. Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga mampu
mendorong terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam masyarakat.
Artinya, orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin, misalnya bayi baru lahir, lansia,
atau penderita kelainan sistem imun tertentu, bisa mendapatkan perlindungan dari
orang-orang di sekitarnya.
3) Meminimalkan dampak ekonomi dan sosial
Manfaat vaksin COVID-19 tidak hanya untuk sektor kesehatan, tetapi juga sektor
ekonomi dan sosial. Jika sebagian besar masyarakat sudah memiliki sistem kekebalan
tubuh yang baik untuk melawan penyakit COVID-19, kegiatan sosial dan ekonomi
masyarakat bisa kembali seperti sediakala.

8
2.4 Efek Samping Dari Vaksin COVID-19
Vaksin COVID-19 diberikan untuk mengurangi risiko infeksi virus corona yang bisa
menimbulkan gejala penyakit. Tidak berbeda jauh dengan vaksin lainnya, ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan setelah mendapatkan vaksin corona, termasuk efek samping, hal
yang boleh dilakukan, serta hal yang sebaiknya tidak dilakukan setelah vaksin.

Setelah disuntik vaksin, ada sejumlah efek samping yang bisa muncul dan hal itu
normal terjadi. Biasanya, efek samping yang sering muncul adalah nyeri dan bengkak di
lengan, demam ringan, menggigil, sakit kepala, serta mudah merasa lelah. Efek samping akan
hilang dalam beberapa hari, tapi bisa menimbulkan rasa tidak nyaman bahkan mengganggu
aktivitas sehari-hari.

Vaksin corona juga bisa memicu efek samping berupa gejala alergi. Namun, perlu
diwaspadai sebab ada kemungkinan gejala alergi akan muncul belakangan (delayed allergic
reaction). Jika muncul reaksi alergi parah dalam beberapa hari atau beberapa minggu setelah
vaksin corona pertama, disarankan untuk segera temui dokter atau pergi ke rumah sakit.
Sebab, ada kemungkinan reaksi alergi akan bertambah parah dan bisa memicu masalah.

Pada orang yang mengalami reaksi alergi parah setelah vaksin, biasanya tidak
disarankan untuk mendapatkan dosis kedua vaksin corona. Biar lebih jelas, tanyakan seputar
efek samping dan dosis vaksin corona pada dokter di aplikasi Halodoc. Hubungi dokter
melalui Video/Voice Call atau Chat kapan dan di mana saja.

Ada beberapa tips yang bisa diterapkan saat mengalami efek samping ringan setelah
vaksin corona, di antaranya mengompres dingin pada area yang nyeri atau lokasi suntikan,
banyak minum air putih, serta konsumsi obat-obatan tertentu. Untuk meredakan nyeri atau
pegal setelah vaksin, cobalah mengonsumsi obat anti nyeri non-steroidal anti-inflammatory
(NSAID).

Ada kemungkinan efek samping vaksin corona muncul, tapi bukan berarti hal ini pasti
akan terjadi. Beberapa orang mungkin hanya mengalami gejala ringan bahkan tidak
mengalami efek samping sama sekali. Mengingat manfaat vaksin corona mungkin lebih besar
dibanding efek sampingnya, tidak ada alasan ragu untuk mendapatkan vaksin.

2.5 Cara Kerja Vaksin COVID-19 Didalam Tubuh


Cara kerja vaksin Covid-19 sama dengan vaksin lainnya.Vaksin Covid-19 akan
merangsang sistem imunitas untuk membuat zat kekebalan tubuh (antibodi) yang bertahan

9
cukup lama. Nah, zat ini yang nantinya akan melawan antigen dari patogen (virus koronona)
Covid-19 masuk ke dalam tubuh. Bila ntigen penyakit Covid-19 menyerang kembali,maka
akan muncul reaksi imunitas yang kuat dari tubuh. Tujuannyanuntuk menghancurkan antigen
tersebut.
2.6 Pentingnya Vaksinasi COVID-19 Untuk Mencegah Gejala Yang Lebih Berat
Sejak vaksin COVID-19 tiba di Indonesia, tidak sedikit masyarakat yang belum setuju
akan anjuran pemerintah untuk menjalani vaksinasi COVID-19. Padahal, pemberian vaksin
ini sangatlah penting, bukan hanya untuk melindungi masyarakat dari COVID-19, tetapi juga
memulihkan kondisi sosial dan ekonomi negara yang terkena dampak pandemi.
Alasan Mengapa Pentingnya Vaksinasi COVID-19
Vaksinasi atau imunisasi bertujuan untuk membuat sistem kekebalan tubuh seseorang
mampu mengenali dan dengan cepat melawan bakteri atau virus penyebab infeksi. Tujuan
yang ingin dicapai dengan pemberian vaksin COVID-19 adalah menurunnya angka kesakitan
dan angka kematian akibat virus ini. Meskipun tidak 100% bisa melindungi seseorang dari
infeksi virus Corona, vaksin ini dapat memperkecil kemungkinan terjadinya gejala yang berat
dan komplikasi akibat COVID-19. Selain itu, vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk
mendorong terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok. Hal ini penting karena
ada sebagian orang yang tidak bisa divaksin karena alasan tertentu.

Orang yang tidak dianjurkan untuk menerima vaksin atau tidak menjadi prioritas
untuk vaksin COVID-19 antara lain anak-anak atau remaja berusia di bawah 18 tahun dan
orang yang menderita penyakit tertentu, misalnya diabetes atau hipertensi yang tidak
terkontrol.

Jadi, dengan mendapatkan vaksin COVID-19, Anda tidak hanya melindungi diri
sendiri, tapi juga orang-orang di sekitar Anda yang belum memiliki kekebalan terhadap virus
Corona.

Penting untuk Tetap Menjaga Daya Tahan Tubuh

Vaksin COVID-19 memang dapat membawa banyak manfaat dengan melindungi kita
dari infeksi virus Corona. Namun, perlu diketahui bahwa vaksin ini tidak diberikan kepada
orang yang sedang sakit berat atau sudah terinfeksi virus Corona.

Jadi, pastikan untuk selalu mempertahankan daya tahan tubuh Anda, baik sembari
menunggu giliran untuk diberikan vaksin maupun setelahnya. Hal ini karena dengan imunitas

10
tubuh yang kuat, Anda tidak akan mudah sakit sehingga kebugaran tubuh tetap terjaga.
Beberapa cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah mengonsumsi makanan bergizi,
rutin berolahraga, mengelola stres dengan baik, serta beristirahat yang cukup.

11
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari uraian diatas penulis dapat menyimpulkan Vaksinasi COVID19 merupakan salah
satu upaya pemerintah Indonesia dalam menangani masalah COVID19. Vaksinasi COVID19
bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi
lebih produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya dan terhindar dari penyakit
COVID19.
Meskipun tidak 100% bisa melindungi seseorang dari infeksi virus Corona, vaksin ini
dapat memperkecil kemungkinan terjadinya gejala yang berat dan komplikasi akibat COVID-
19. Orang yang tidak dianjurkan untuk menerima vaksin atau tidak menjadi prioritas untuk
vaksin COVID-19 antara lain anak-anak atau remaja berusia di bawah 18 tahun dan orang
yang menderita penyakit tertentu, misalnya diabetes atau hipertensi yang tidak terkontrol.

Jadi, dengan mendapatkan vaksin COVID-19, Anda tidak hanya melindungi diri
sendiri, tapi juga orang-orang di sekitar Anda yang belum memiliki kekebalan terhadap virus
Corona.

3.2 Saran
Vaksin COVID-19 diharapkan bisa menjadi solusi untuk menyudahi pandemi yang
telah memakan banyak korban jiwa serta melumpuhkan aktivitas masyarakat, dan partisipasi
Anda dalam program vaksinasi ini akan sangat membantu pemulihan kondisi negara kita.
Tetap menerapkan protokol kesehatan, baik selama menunggu giliran untuk divaksin
maupun setelah mendapatkan vaksin. Sebisa mungkin juga hindari bepergian ke luar rumah
atau berkumpul dengan orang banyak.

12
DAFTAR PUSTAKA

https://covid19.go.id/edukasi/masyarakat-umum/apakah-vaksin-covid-19-adalah-obat
https://amp

kompascom.cdn.ampproject.org/v/s/amp.kompas.com/sains/read/2021/05/18/160100823/5-
vaksin-covid-19-yang-akan-digunakan-di-indonesia-dan perbedaannya?
amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQHKAFQArABIA%3D
%3D#aoh=16229456953545&csi=1&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F
%2Fwww.kompas.com%2Fsains%2Fread%2F2021%2F05%2F18%2F160100823%2F5-
vaksin-covid-19-yang-akan-digunakan-di-indonesia-dan-perbedaannya

https://www.alodokter.com/mengetahui-manfaat-vaksin-covid-19-dan-kelompok-penerima-
prioritasnya

https://www.halodoc.com/artikel/apa-yang-perlu-diperhatikan-setelah-mendapatkan-vaksin-
covid-19

https://www.halodoc.com/artikel/begini-cara-kerja-vaksin-virus-corona-pada-tubuh

https://www.alodokter.com/alasan-pentingnya-vaksinasi-dan-efektivitasnya-dalam-memutus
penularan-covid-19

13

Anda mungkin juga menyukai