Nama : Saepul Hayat

NIM : 45200237
Kelas : KM.2C

1. jelaskan bagaimana hubungan antara hak asasi manusia dengan kewajiban asasi manusia dan tanggungjawab
manusia?
2. jelaskan kelompok-kelompok yang rentan terhadap pelanggaran HAM ?
Jawaban
1. Hubungan hak asasi manusia (HAM) dengan kewajiban asasi manusia (KAM) dan tanggung jawab asasi
manusia (TAM) adalah hak asasi manusia harus ditaati oleh semua warga masyarakat karena itu Adalah
kewajiban asasi manusia sekaligus tanggung jawab asasi manusia untuk menjunjung tinggi ham sebagai sesuatu
yang harus dihargai dan dipatuhi
HAM sangat berhubungan dengan Kewajiban  asasi manusia (KAM) dan Tanggung jawab Manusia (TAM) hal
ini dikarenakan dalam menjalankan atau menuntut HAMnya, maka seseorang hrs lbh dahulu untuk bisa
melakukan KAM-nya, karena sebagai makhluk sosial kita di hrpkan untuk bs mengormati hak orang lain yang
dr posisi kita itu adalah KAM.
Setelah mendapatkan HAM dan KAM, maka diharapkan seseorang dapat melaksanakan keduanya dengan
Tanggung jawab (TAM) terhadap manusia, agr dapat berjalan selaras

2. Kelompok - kelompok yang rentan terhadap pelanggaran HAM adalah:

 Kelompok minoritas
 Perempuan
 Anak
 Penyandang cacat atau disabilitas
 Kalangan miskin

Pembahasan:  

Hak Asasi Manusia merupakan hak dasar yang dimiliki setiap manusia sejak dia lahir. Hak ini harus dihormati
dan tidak dapat diambil darinya.

Tapi dalam kenyataannya, pelanggaran banyak terjadi pada hak ini. Sehingga, untuk melindungi hak asasi ini
diperlukan rule of law, yaitu aturan hukum yang kuat dan dapat melindungi setiap orang secara adil di depan
hukum.

Berdasarkan keadaan tersebut, maka perlu dikembangkan suatu mekanisme pelaksanaan hukum yang efektif
untuk melindungi hak-hak warga masyarakat, terutama hak-hak dari kelompok rentan, yang rawan mengalami
pelanggaran hak asasi manusia.  

Kelompok rentan misalnya adalah:

 Kelompok minoritas,  kelompok sosial yang tak menyusun mayoritas populasi total dari voting
dominan secara politis dari suatu kelompok masyarakat tertentu
 Perempuan, yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga dan korban perdagangan manusia
 Anak, yang masih kecil sehingga tidak dapat melindungi dirinya sendiri, sehingga rawan menjadi
korban pelanggaran seperti mengalami abuse (kekerasan), eksploitasi dan tidak mendapatkan hak
pendidikan.
 Penyandang cacat atau disabilitas, yang sering tidak dapat mendapatkan hak serta kesulitan dalam
menggunakan fasilitas umum
 Kalangan miskin, yang sering mengalami pelanggaran haknya terutama dari kalangan yang lebih
mampu