Anda di halaman 1dari 8

Laporan Tutorial Kasus IlI

Disusun oleh
Leader : Zelvia Syahira
Notulen : Winda Purwanti Nurind
Anggota : 1. Siti Nor Alisa
2. Suci Emillia
3. Tri Hardianti
4. Tyas Arifianti
5. Yusnita
6. Vierli Indah Rahayu

Program Studi Keperawatan


Surya Global Yogyakarta 2021/2022
KASUS III

✓Tingkat Mahasiswa. : Semester 1


✓General Learning objektif : Setelah mengikuti tutorial
mahasiswa mampu memahamiterkait Konsep Teori Sister
Calister Roy “Holistic Adaptif System”

Menerima untuk menjadi lebih baik

Suratno usia 45 tahun dirawat di bangsal “Melati”


Pasien terdianosa stroke dengan kondisi mengalami
kelemahan di tangan kiri dan kaki kiri. Kondisi seperti
ini membuat pasien merasa dirinya tidak dapat
beraktivtas seperti sediakala. Pasien merasakan bahwa
dirinya akan menjadi orang yang tidak
berguna.Perawat melihat dan memahami kondisi yang
dialami oleh pasien, kemudian perawat melakukan
diskusi dan mendapatkan hasil bahwa pasien perlu
mendapatkan intervensi keperawatan yang tujuan
utamanya pasien mampu beradaptasi dengan
kondisinya dan pasien mampu bangkit dari sisi fisik dan
psikologisnya. Intervensi perawat ini didasarkan pada
teori sistem adaptasi
Calister Roy. Kondisi pasien akhirnya berangsur
membaik, terlihat dari perilaku pasien yang sekarang
bisa tersenyum, mau bercerita dan terbuka dengan
lingkungan disekitarnya. Alhamdulillah, sedikit demi
sedikit ekstremitas pasien sebelah kiri bisa digerakkan
kembali.

✓ Metode Pembelajaran
Small Group Discussion (SGD) dengan menerapkan
konsep “seven jump”
✓ Daftar Pustaka
Alligood MR. (2014). Nursing Theorists and Their
Work.Eighth Edition. USA : Elsevier MOSBY
https://nurseslabs.com/nursing-theories/
https://nursing-theory.org/

• Step 1
Mengidentifikasi dan mengklarifikasi istilah dan konsep
yang belum dikenal dalam scenario.
1. Diagnosa. : adalah penentuan jenis penyakit
dengan cara meneliti (memeriksa) gejala-
gejalanya.
2. Stroke. : Merupakan keadaan darurat medis.
Kerusakan otak akibat gangguan suplai darah.
3. Kondisi : adalah situasi atau keadaan yg ada pada
diri individu baik itu di luar maupun di dalam
dirinya.
4. Intervensi. : Menurut KBBI, pengertian intervensi
kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan
kesehatan atau mengubah penyebaran penyakit.
5. Psikologis : adalah salah satu bidang ilmu
pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari
tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental
manusia melalui prosedur ilmiah.
6. Adaptasi : Merupakan penyesuaian diri makhluk
hidup pada lingkungan atau habitatnya
7. Sediakala. : Menurut KBBI adalah yang semula,
arti lainnya adalah yang dulu-dulu.
8. Ekstremitas : Merupakan anggota tubuh yang
digunakan untuk mencengkram atau memegang.
ekstremitas Sering disebut anggota gerak adalah
perpanjangan dari anggota tubuh utama.

• Step 2
Mendefinisikan masalah yang akan dibahas.
1. Adaptasi ada kaitannya dengan tugas keluarga
pasien struke yang mengalami gangguan mobilitas
fisik berapakah responden yang menggambarkan
penelitian tersebut. ?
2. Apa saja yang termasuk metode adaptasi ?
3. Apa komponen-komponen intervensi
keperawatan ?
4. Jelaskan secara singkat teori fungsi dari Calister
Roy ?
5. Sebutkan tingkatan dan adaptasi seseorang ?
6. Mengapa perawat itu harus mendapatkan
intervensi pasien ?
7. Bagaimana model adaptasi Calister Roy ?
8. Aspek utama diagnosa struke ?

• Step 3
Memberi penjelasan atau hipotesa sementara.
1. 30 responden sebagian besar 70% memiliki tugas
yang tinggi terhadap anggota keluarga yang
terkena struke sedangkan sebagian yang kecil
16,7% mempunyai tugas yang sedang serta
sebagian kecil 13,3% mempunyai tugas yang
rendah terhadap anggota keluarga yang menderita
struke.
2. Adaptasi memiliki empat metode , diantaranya
Fungsi fisiologi, Mode konsep diri, Model fungsi
peran, Mode interdependensi.
3. Konsisten dengan reencana intervensi
keperawatan, Berdasarkan prinsip - prinsip ilmiah
dan rasional, Berdasarkan kondisi klien (indifiidu),
Digunakan untuk menciptakan suatu situasi yang
aman dan terapeutik, menciptakan suatu
pengajaran menggunakan sarana yang sesuai.
4. Teori adaptasi Roy merupakan teori model
keperawatan yang menguraikan bagaimana
individu mampu meningkatkan kesehatannya
dengan cara mempertahankan perilaku adaptif
serta mampu merubah perilaku yang inadaptif.
Roy menyatakan jika manusia merupakan system
yang adaptif.
5. Tingkatkan atau kemampuan adaptasi seseorang
ditentukan oleh tiga hal yaitu : Input, control,out-
put.
6. Untuk mengetahui tentang perumusan diagnosa
keperawatan, dalam proses keperawatan yang
nantinya menjadi pedoman dalam merancang
suatu perencanaan dalam memberikan asuhan
keperawatan yang berkualitas agar nantinya
seseorang perawat dapat melakukan perencanaan
dari hasil diagnosa yang telah dirumuskan.
7. Mampu meningkatkan kesehatan dengan cara
mempertahankan perilaku adaptif dan mengubah
perilaku mal adaptif. Individu atau manusia holistic
adaptive system yang selalu beradaptasi secara
keseluruhan. menurut Roy adalah untuk
mempertahankan perilaku adaptif dan merubah
perilaku mal adaptif pada komunitas.Upaya
pelayanan keperawatan yang dapat dilakukan
adalah:1.Untuk meningkatkan kesehatan dengan
cara mempertahankan perilaku
adaptif.2.Intervensi keperawatan ditujukan untuk
menekan stressor dan meningkatkan mekanisme
adaptasi.
8. Aspek utama diagnosis stroke adalah
membedakan antara stroke iskemik dan
hemorrhagik, karena keduanya memiliki terapi
yang berbeda. Diagnosis stroke dapat diawali
dengan anamnesis, dilanjutkan dengan
pemeriksaan fisik, serta pemeriksaan penunjang.

• Step 4
Mengkaji ulang langkah 2 dan 3.

• Step 5
Merumuskan Learning objektif.
1. IRK
2. Biografi dari Calister Roy
3. Paradigma menurut Calister Roy
4. Tingkatan adaptasi Calister Roy beserta
penjelasannya
5. Fungsi model adaptasi Calister Roy
6. Kelebihan & kekurangan adaptasi Calister Roy
7. Tujuan penerapan teori Calister Roy
8. Jelaskan penerapan di bidang keperawatan
menurut Calister Roy

Anda mungkin juga menyukai