Nama : Grace Pandora Sitorus

NIM : 210200340
Jurusan : Ilmu Hukum

1. Menurut anda, apakah Tuhan dari semua agama sama?

Menurut saya, Tuhan dari semua Agama adalah sama. Hanya saja konsep
Ketuhanan yang diakui dan diimani oleh satu agama dengan agama lainnya berbeda.
Seperti :

 Agama Kristen Protestan dan Katolik

Mengakui dan mengimani Ketritunggalan Allah Bapa ( Artinya Tuhan Allah

memiliki 3 kepribadian atau sifat).

 Agama Hindu

Mengakui dan mengimani Ketuhanan yang Trimurti dan polytheisme yang

memuja banyak dewa. Ada tiga dewa yang dihormati dalam Agama Hindu,
yaitu Barhmana, Wisnu dan Siwa.

Selain dari konsep Ketuhanan yang diakui dan diimani berbeda . Alasan
mengapa saya mengatakan Tuhan semua Agama adalah sama karena kembali inti dari
ajaran semua Agama itu adalah perdamaian, kasih dan keteraturan hidup manusia.

2. Apa perbedaan ilmu agama, agama, dan teologi?

Perbedaan Ilmu Agama, Agama Teologi, antara lain :

 Agama

Agama, dalam arti luas, merupakan ajaran yang menjadi pedoman perilaku
bagi pemeluknya. Agama mengatur bagaimana seharusnya manusia
berperilaku: terhadap diri sendiri, sesama manusia, alam, dan Tuhan. Meski
pun agama itu berbeda-beda tetapi ada hal yang universal dan mirip dalam
setiap agama: adanya peribadatan, seruan untuk berbuat baik, dan eskatologi
(percaya pada hari kemudian).

(file:///C:/Users/Ideapad/Downloads/23207-45174-1-SM.pdf)
 Teologi

Teologi adalah suatu ilmu yang  membahas masalah dasar-dasar suatu agama.
Kata Teologi mengandung makna yang  luas, maka untuk membatasinya
biasanya kata Teologi diikuti dengan  kata lainnya, misalnya Teologi Kristen,
Teologi Lutheran,  Teologi Islam   dan sebagainya. Teologi
berupaya menjelaskan dan mempertahankan aspek-aspek dari ajaran dasar
agama itu sendiri.

(https://saa.fai.um-surabaya.ac.id/ilmu-perbandingan-agama-pengertian-
sejarah-perkembangan-serta-perbedaan-dengan-teologi-dan-filsafat-agama/)

 Ilmu Agama

Ilmu Agama juga dikenal sebagai studi agama, adalah bidang akademik yang
ditujukan untuk penelitian tentang keyakinan, perilaku, dan institusi agama.
Ini menggambarkan, membandingkan, menafsirkan, dan menjelaskan agama,
menekankan perspektif sistematis, berbasis sejarah, dan lintas budaya.

(https://en.wikipedia.org/wiki/Religious_studies)