Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN SEMENTARA DASAR PEMOGRAMAN

“FUNGSI 2”

NAMA : WIDAD ALFIYAH ZAYYAN


KELAS : 1 D4 TELEKOMUNIKASI A
NRP : 2220600013
A. PERCOBAAN
1. Trace secara manual semua program di bawah ini baris per barisnya, dan tampilkan nilai
semua variabel pada setiap baris prosesnya. Selain itu, tebaklah tampilkan keluaran
programnya

a) int

OddEvenTest(int);

main()
{
int a, hasil;
Gambarkan hubungan
antara bagian program yang
a = 5; memanggil fungsi,
hasil = OddEvenTest(a); parameter actual, parameter
printf("a=%d; formal dan hasil balik dari
hasil=%d\n",a,hasil); fungsi
}

int OddEvenTest(int b)

{
int a;

a = b %
2; return
a;
}
Program Int a Int b Int hasil Keterangan
Int a, hasil: - - - Parameter Formal
a=5 5 - - Parameter Aktual
Hasil = OddEvenTest(a); 5 - 1 Parameter
Aktual/Memanggil
Fungsi
Printf(“a=%d;hasil=%d\n”,a,hasil; 5 - 1 Mencetak /
Parameter Aktual
} 5 - 1
Int OddEvenTest(int b) - 5 - Menjalankan
Fungsi
{ - 5 -
Int a; - 5 - Parameter Aktual
a=b%2 1 5 - Menjalankan /
Parameter Aktual
return a; 1 5 - Pengembalian
Nilai Fungsi a
b)

void

demo(void);

main()
{
int i=0;

while(i < 3) {

demo();
Apa yang terjadi bila
i++; - var_auto++
- var_static++
}
diletakkan sebelum fungsi
} printf( )

void demo(void)

{
auto int var_auto = 0;
static int var_static =
0;

printf("auto = %d, static = %d\n",


var_auto, var_static);
var_auto++;
var_static++
;
}

Program Int i Var_auto Var_Static


Int i=0 0,1,2 - -
While(i<3){ 0,1,2 - -
demo(); 0,1,2 - -
i++ 1,2 - -
Void demo (void) - - -
Auto int var_auto=0; - 0 0
Static int var_static=0; - 0 0
Printf(“auto=%d,static=%d\n, - 0 0,1,2
var_auto,var_static);
++var_auto; - 0 0,1
++var_static; - 0 0,1,2
Jika var_auto++ , var_static++ diletakkan sebelum fungsi printf( )

Program Int i Var_auto Var_Static


Int i=0 0,1,2 - -
While(i<3){ 0,1,2 - -
demo(); 0,1,2 - -
i++ 1,2 - -
Void demo (void) - - -
Auto int var_auto=0; - 0 0
Static int var_static=0; - 0 0
++ var_auto; - 1 0,1,2
++var_static; - 1 0,1
Printf(“auto=%d,static=%d\n, - 1 0,1,3
var_auto,var_static);
c)

void
fung_a(void);
void
fung_b(void);

int x =

20; main()
{
x += 2;
printf("\nNilai x dalam main() = %d\n\n", x);
fung_a();

fung_a();
}

void fung_a(void)
{
static x = 5;

x++;
printf("Nilai x dalam fung_a() = %d\n",
x); fung_b();
}

void fung_b(void)
{
int
x=8; x-
-;

printf("Nilai x dalam fung_b() = %d\n", x);


}

Program Nilai x
Int x = 20 20
Printf (“\nNilai x dalam main() = %d\n\n”,x); 22
Fung_a(); 5,6
Static x = 5; 5
X++; 6,7
Printf (“Nilai x dalam fung_a () = %d\n”,x); 6,7
Fung_b(); 0,0
Int x = 8; 8,8
X--; 7,7
Printf (“Nilai x dalam fung_b () = %d\n”, x);7 7,7
} 6
2. Definisikanlah fungsi-fungsi sebagai berikut :
- Fungsi f_to_i() untuk mengubah ukuran dari satuan kaki (feet) ke inci
- Fungsi i_to_cm() untuk mengubah ukuran dari satuan inci ke centimetre
- Fungsi c_to_m()untuk mengubah ukuran dari satuan centimeter ke meter
Dalam main() mintalah masukan ukuran dalam satuan kaki (feet) kemudian lakukan
konversi sampai mendapatkan keluaran berupa ukuran dalam meter. Tentukan jumlah
dan tipe parameter dan return value yang dibutuhkan
Keterangan : 1 kaki = 12 inchi, 1 inchi = 2.54 cm, 100 cm = 1 meter
Output

Anda mungkin juga menyukai