Kelompok 11 :
2021
Deskripsi Ekuitas
Secara umum, Ekuitas/modal merupakan hak pemilik atas aktiva perusahaan yang merupakan
kekayaan bersih (jumlah aktiva dikurangi kewajiban). Ekuitas pada berbagai jenis usaha
dapat berupa berbagai jenis dan bentuk. Hal ini tergantung dari jenis usaha yang dijalankan
serta bentuk dari entitas itu sendiri.
Kharakteristik Ekuitas
1. Modal yang disetor, merupakan jumlah uang yang disetorkan oleh para pemegang
saham.
2. Keuntungan yang tidak dibagi
3. Modal penilaian kembali, aset yang dimiliki oleh perusahaan dinilai kembali dan
sudah sepatutnya untuk memasukkan selisih nilai aset lama dengan aset baru kedalam
modal penilaian kembali.
Program pengujian subtantif terhadap ekuitas pemegang saham berisi prosedur audit yang
dirancang untuk mencapai tujuan audit. Adapun program yang dimaksud dapat
diklasifikasikan menjadi lima golongan, yaitu (1) prosedur audit awal, (2) prosedur analitik,
(3) pengujian terhadap transaksi rinci, (4) pengujian terhadap akun rinci, dan (5) verifikasi
penyajian dan pengungkapan.
2. Prosedur Analitik
Pada tahap awal pengujian subtantif terhadap ekuitas pemegang saham, pengujian
analitik dimaksudkan untuk membantu auditor dalam memeahami bisnis klien dan
dalam menemukan bidang yang memerlukan audit lebih intensif, untuk itu auditor
melakukan perhitungan berbagai ratio berikut ini :
Rasio Formula
Nilai buku saham biasa Ekuitas pemegang saham + rerata
jumlah saham biasa yang beredar
Return on common stockholders equity Laba bersih + rerata jumlah saham biasa
yang beredar
Rasio yang telah dihitung tersaebut kemudian dibandingkan dengan harapan auditor,
misalnya ratio tahun yang lalu, rerata ratio industri , atau ratio yang dianggarakan.
Perbandingan ini membantu auditor untuk mengungkapkan:
1. peristiwa atau transaksi yang luar biasa,
2. perubahan akuntansi,
3. perubahan usaha,
4. fluktuasi acak,atau
5. salah saji.
Pengujian terhadap transaksi rinci ekuitas pemegang saham dilaksanakan oleh auditor
melalui dua prosedur audit berikut ini ;
1. Periksa bukti pendukung pencatatan kedalam akun ekuitas saham, paid-in capital,
tyreasury stocl, saldo laba, dan cadangan.
2. Periksa catatan transaksi pengumuman dividend an pembayarannya
Usut penerimaan kas dari emisi saham ke jurnal penerimaan kas dan rekening
Koran bank.
Jika klien tidak menunjukkan independent registrar untuk mengurus saham yang
dikeluarkannya, auditor harus mengusut penerimaan kas dari pengeluaran saham ke
dalam buku juenal penerimaan kas dan rekening Koran bank.
Periksa pencatatan transaksi pengumuman dividend pembayarannya.
Prosedur pembayaran dividen dimulai dengan otorisasi oleh direksi. Oleh karena itu,
auditor harus mereview notulen rapat direksi yang bersangkutan dengan pembagian
dividen.
Pengujian terhadap saldo rinci akun ekuitas pemegang saham dilaksanakan oleh
auditor melalui berbagai prosedur audit berikut ini :
DAFTAR PUSTAKA
Mulyadi. (2002). Auditing (Buku 2, Edisi 6). Jakarta, Indonesia: Salemba Empat.
https://valdhekarundeng.wordpress.com/2012/10/03/makalah-auditing-pemeriksaan-ekuitas/
http://3.bp.blogspot.com/GFn5fflqGBA/UzmAmUVymkI/AAAAAAAAALE/2joVEUEc8p
M/s1600/