Melempar Dan me-WPS Office
Melempar Dan me-WPS Office
Raih bola dengan telapak tangan yang terbuka lebar dan jari-jari terentang
Begitu bola berada di telapak tangan, genggam bola tersebut dengan merentangkan jari tangan selebar
mungkin ke sisi bola sambil ditarik ke belakang mendekat ke badan
Baseball Pass : melempar bola dari posisi diatas atau di belakang kepala
Behind Back Pass : melempar bola dari belakang tubuh dengan memantulkan ke lantai
Menurut Ambler Vic (1990:10) menggiring bola dalam permainan bola basket adalah gerakan membawa
bola dengan cara memantul-mantulkannya ke lantai. Berdasarkan pengertian yang dikemukakan oleh
Ambler Vic tersebut, dapat disimpulkan bahwa dribbling atau menggiring bola adalah cara membawa
bola dengan memantul-mantulkannya ke lantai yang dapat dilakukan dengan dua tangan atau satu
tangan secara bergantian baik sambil berlari cepat maupun setengah berlari. Satu poin penting yang
harus diperhatikan dalam gerakan menggiring bola ini adalah menjaga kontrol tangan terhadap bola
sehingga bola tersebut tidak direbut oleh tim lawan.
Menggiring bola terdiri dari dua cara yakni menggiring bola rendah (posisi dibawah lutut) dan
menggiring bola tinggi (posisi lebih tinggi dari lutut). Kedua teknik ini memiliki tujuan masing-masing
yakni menggiring bola rendah untuk melindungi bola dari jangkauan lawan sedangkan menggiring bola
tinggi sebagai persiapan untuk melakukan serangan ke daerah pertahanan lawan.
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menggiring bola, adalah sebagai berikut :
Mengontrol bola dalam genggaman jari-jari tangan, menjaga agar bola tidak bergerak tanpa arah
Ketika bola dipantulkan, tangan harus mengikuti arah bola lalu sesegera mungkin menempelkan telapak
tangan pada bola
Saat menggiring bola, siku tangan harus lurus sementara pergelangan tangan dilenturkan
Tubuh tidak boleh terlalu tegak melainkan harus dalam keadaan setengah membungkuk, hal ini
bertujuan agar lebih mudah menggiring bola
Kepala tegak lurus menghadap ke depan, hal ini untuk melihat lawan yang ada di depan mata
Memanfaatkan kedua tangan dalam melakukan dribbling bola, agar bola yang berada di tangan kita tak
mudah direbut oleh lawan main
Dalam menggiring bola, pemain hanya boleh memantulkan bola ke lantai setelah melakukan tiga
langkah pergerakan. Jika hal ini dilanggar maka akan dianggap sebagai pelanggaran, dan bola berpindah
ke bawah penguasaan tim lawan.
4. Pivot
Pivot adalah gerakan penyelamatan bola dari jangkauan lawan dengan melakukan gerakan memutar
menggunakan satu kaki sementara kaki yang lainnya sebagai poros. Biasanya gerakan pivot ini diikuti
dengan melakukan 3 gerakan lainnya yakni dribble, passing dan shooting.
5. Shooting
Shooting merupakan gerakan inti dari permainan bola basket yakni gerakan untuk mencetak
angka/poin. Shooting atau menembak adalah gerakan memasukkan bola langsung kedalam
ring/keranjang tim lawan. Gerakan ini dapat dilakukan dengan menggunakan kedua tangan maupun
satu tangan saja. Selanjutnya hasil dari gerakan shooting ini dapat menghasilkan jumlah poin yang
berbeda yakni 1, 2 atau 3 angka.
6. Lay Up
Lay-up bukan merupakan satu gerakan tapi rangkaian gerakan untuk memasukkan bola ke dalam ring
lawan. Gerakan ini dilakukan dengan cara melangkah sebanyak dua kali kemudian memasukkan bola ke
dalam ring lawan. Lay-up dilakukan di sebelah kanan atau kiri sisi keranjang. Gerakan ini merupakan
gerakan tembakan dari jarak dekat. Lay-up disebut juga dengan istilah tembakan melayang.
7. Rebound
Rebound adalah gerakan mengambil bola yang gagal masuk kedalam ring. Gerakan rebound dilakukan
dengan cara menangkap atau mendapatkan hasil pantulan dari bola yang sebelumnya gagal masuk
ring/keranjang oleh pemain lain, baik pemain dari satu tim maupun pemain tim lawan. Pemain dari tim
manapun boleh melakukan gerakan ini, baik dari tim yang sama dengan yang memasukkan bola
sebelumnya maupun dari tim lawan. Rebound dibagi menjadi 2 jenis, antara lain :
Ofensif rebound : shoot ulang bola yang gagal dimasukkan oleh rekan satu tim
Defensif rebound : merebut bola yang gagal dimasukkan oleh tim lawan
8. Slam Dunk
Slam dunk adalah gerakan memasukkan bola ke dalam ring/keranjang dengan tubuh melayang. Secara
teknik, gerakan slam dunk ini adalah improvisasi dari gerakan shooting. Tidak semua pemain basket
mampu melakukannya dengan sempurna hingga menghasilkan poin. Untuk bisa melakukan gerakan ini
diperlukan proporsi tubuh dengan tinggi minimal 180 cm karena gerakan ini membutuhkan lompatan
yang tinggi.
9. Screen
Screen merupakan gerakan dari pemain yang bertindak sebagai penyerang dalam upaya membebaskan
teman satu timnya dari penjagaan tim lawan. Gerakan screen ini dilakukan dengan cara menutup arah
pergerakan pemain tim lawan yang menjaga teman satu tim. Kemudian membuka ruang pergerakan
teman satu tim tersebut yakni dengan memberi jalan melewati belakang pemain yang melakukan
screen.
Pemain
Bola basket dimainkan oleh 2 tim, masing-masing tim terdiri dari 5 orang pemain utama dan 7 orang
pemain cadangan. Sehingga total pemain dalam satu tim adalah 12 orang. Dalam permainan bola
basket, formasi pemain dibagi menjadi 3 yaitu : 2 orang sebagai penjaga belakang, 2 orang sebagai
pemain depan dan satu orang pemain tengah.
Pemain depan berfungsi sebagai penyerang yang bertugas untuk menyerang pertahanan tim lawan.
Pemain depan juga membantu pemain belakang menghalangi tim lawan menyerang area pertahanan
sendiri.
Pemain tengah bertugas untuk menghalangi atau memblok tembakan dari tim lawan, melakukan
rebound, menangkap bola atau umpan tembakan dari teman satu tim ketika berada di area pertahanan
tim lawan.
Pemain belakang bertugas untuk menjaga area pertahanan sendiri dari serangan tim lawan. Meski
berfungsi sebagai pemain belakang namun pemain ini juga bisa maju ke depan untuk membantu timnya
melakukan serangan pada tim lawan. Pemain belakang juga bisa memberi umpan tembakan kepada
teman satu tim atau melakukan shooting ke ring/keranjang tim lawan. Namun tetap saja tugas utama
dari pemain belakang adalah sebagai guard atau penjaga area belakang pertahanan sendiri.
Tempat Bermain
Bola basket dapat dimainkan di rungan terbuka dan ruangan tertutup. Yang menjadi keharusan adalah
bermain di suatu lapangan yang memang khusus diperuntukkan untuk bermain basket. Lapangan yang
harus dilengkapi dengan tiang yang terpasang ring/keranjang serta pembagian area pertahanan yang
jelas.
Cara Bermain
Dalam permainan bola basket terdapat 3 jenis teknik yang merupakan gerakan dasar yakni melempar
dan menangkap bola (passing and catching), menggiring bola (dribbling), dan menembak/memasukkan
bola ke dalam ring (shooting). Kedua tim memiliki hak yang sama untuk memasukkan bola ke dalam
ring/keranjang.
Durasi normal pertandingan bola basket adalah selama 2x 20 menit bersih, tanpa terhitung waktu
istirahat. Waktu istirahat selama 10 menit, time out sebanyak 2 kali untuk masing-masing tim di tiap
babaknya selama 1 menit. Sementara dalam pertandingan profesional (bukan pertandingan
persahabatan) jika dalam masa 2 babak poin kedua tim sama, maka akan diperpanjang. Perpanjangan
waktu ini dapat terjadi lebih dari satu kali, sampai tercipta selisih poin. Pemberian waktu perpanjangan
ini adalah tiap 5 menit sekali.
Terdapat perbedaan durasi bermain kelas profesional dengan permainan mini basket anak-anak
dibawah umur 13 tahun. Dalam permainan mini basket, bola yang digunakan lebih kecil dan ringan serta
posisi ring/keranjang lebih rendah. Durasi waktu bermain pertandingan mini basket adalah 4 x 10 menit
dengan istirahat sebanyak 3 kali.
Wasit
Dalam permainan bola basket terdapat dua orang wasit yang akan menilai dan mengatur jalannya
pertandingan. Wasit ini bertugas meniup peluit sebagai tanda pertandingan dimulai sekaligus sebagai
tanda pertandingan telah berakhir dan lain sebagainya.
Angka/poin
Angka/poin akan diberikan hanya jika bola masuk kedalam ring/keranjang dari atas, tidak sebaliknya.
Jika bola dimasukkan di area shooting, maka angka yang dihasilkan adalah 2. Sedangkan jika bola
dimasukkan dari tengah lapangan atau luar area shooting (area three point), maka angka yang dihasilkan
adalah 3. Sementara angka/poin 1 dihasilkan jika gol terjadi dari tembakan hukuman.
Dalam pertandingan bola basket hanya ada dua inti permainan yakni menyerang dan bertahan.
Bertahan adalah tindakan yang dilakukan untuk menjaga pertahanan dari serangan tim lawan.
Permainan bola basket mengenal dua pola pertahanan yakni pertahanan daerah dan pertahanan satu
lawan satu antara pemain.
Sementara menyerang adalah tindakan untuk menghasilkan angka atau poin. Satu-satunya cara
menyerang adalah dengan memasukkan bola ke ring/keranjang tim lawan. Agar dapat memasukkan
bola ke ring/keranjang tim lawan hal yang harus dilakukan adalah memasuki dan menerobos area
pertahanan lawan. Gerakan yang harus dikuasai dalam pola menyerang adalah menguasai bola,
memberi dan menerima umpan tembakan dari teman satu tim, mengisi area permainan yang kosong
dari tim lawan, menyerang ring/keranjang tim lawan dengan melakukan shooting.
Bola basket memiliki organisasi yang menaunginya yaitu PERBASI untuk tingkat nasional dan FIBA untuk
tingkat internasional/dunia. Salah satu tugas penting dari organisasi ini adalah menetapkan peraturan-
peraturan dalam permainan atau pertandingan bola basket. Peraturan yang dibuat tidak hanya untuk
para pemain tapi juga untuk pelatih, petugas (seperti wasit) dan lain sebagainya. Pada dasarnya
peraturan permainan bola basket dikeluarkan oleh FIBA dan kemudian PERBASI ikut mengesahkan
peraturan tersebut untuk diberlakukan di Indonesia. (Baca juga : fungsi melakukan pemanasan dalam
latihan senam aerobik)
Selanjutnya PB PERBASI (PERBASI, 2008:96) mengeluarkan 3 peraturan dalam permainan bola basket,
yaitu sebagai berikut :
Peraturan 3 detik
Peraturan ini menyatakan bahwa seorang pemain tidak boleh berada dalam daerah terlarang lawan
lebih dari 3 detik, disaat timnya sedang menguasai bola di daerah lawan dan jam permainan sedang
berjalan.
Peraturan 8 detik
Peraturan ini menyatakan bahwa tim yang menguasai bola di backcourt harus membawa bola ke front
court dalam waktu 8 detik. Bila dalam 8 detik ini bola keluar lapangan karena lawan, maka 8 detik akan
dihitung dari waktu terjadinya gangguan.
Peraturan 24 detik
Peraturan ini menyatakan bahwa pelanggaran terjadi bila tembakan ke keranjang dilakukan mendekati
waktu 24 detik dan peluit berbunyi saat bola melayang di udara dan tidak berhasil masuk. Hal ini tidak
dianggap sebagai pelanggaran jika tim lawan segera mendapatkan dan menguasai bola.
Disamping pelaksanaannya lebih dikenal untuk suatu pertandingan, sejatinya permainan bola basket ini
tetaplah kegiatan olahraga. Kegiatan olahraga pastinya memiliki ragam manfaat untuk kesehatan dan
kebugaran tubuh, begitu juga dengan olahraga bola basket. Adapun berbagai manfaat dari olahraga bola
basket, adalah sebagai berikut :
Mencegah bakteri dan virus yang bersifat patogen, yakni virus yang sering menyerang tubuh dengan
kondisi lemah
Membangun koordinasi yang baik antar organ-organ tubuh seperti tangan, kaki, mata dan anggota
tubuh lainnya
Mencegah osteoporosis
Demikinlah pembahasan kita kali ini tentang teknik dasar bola basket dan pengertiannya. Semoga artikel
ini bermanfaat.
Sejarah Muay Thai di Dunia »« Sejarah Perkembangan Bulutangkis di Dunia dan di Indonesia
Nova Gusnita
4 years ago
Categories:
Panduan Teknik
Related Post
DOSEN TALKS
Home Ketentuan Layanan Kebijakan Privasi Hubungi Kami Disclaimer Cookies Term Of Use Adchoices
Guru Penjaskes