BAB III

METODE PENELITIAN

A. JENIS PENELITIAN
1. Penelitian kuantitatif
Sifat penelitian kuantitatif dibedakan menjadi dua:
a. Bersifat eksperimental
b. Bersifat non eksperimental

Keduanya merupakan penelitian pengembangan

2. Penelitian kualitatif
B. Design research/ rancangan Penelitian
Adalah suatu rencana tentang cara mengumpulkan dan mengolah data agar dapat dilaksanakan
untuk mencapai tujuan penelitian. Yang termasuk rencana penelitian yaitu Jenis penelitian, populasi,
sampel, sampling, instrument penelitian, cara pengumpulan data, cara pengolaan data, perlu tidak
menggunakan statistic, serta cara pengambilan kesimpulan. Desain penelitian terbagi atas 4:
1. Eksploratif
Rancangan penelitian eksploratif digunakan untuk menelusuri kemungkinan adanya hubungan
sebab akibat antara dua variable yang belum pernah diketahui.
2. Deskriptif
Digunakan untuk menggambarkan besarnya masalah (variable orang, tempat,waktu).
3. Analitik
Digunakan untuk mengetahui hubungan sebab akibat antara dua variable secara observasional,
dimana bentuk hubungan dapat: perbedaan, hubungan atau pengaruh
4. Eksperimental
Digunakan untuk mengetahui hubungan sebab akibat antara dua variable, dimana sebabnya
merupakan intervensi peneliti

Perbedaan rancangan penelitian observasional dan eksperimental

1. Penelitian Observasional
Penelitian observasional adalah penelitian dimana peneliti hanya melakukan observasi, tanpa
memberikan intervensi pada variable yang akan diteliti. Pada penelitian observasional dibedakan
menjadi tiga yaitu cross sectional,cohort/prospektif dan retrispectif/kasus kontrol:
a. Cross sectional
Penelitian analitik cross sectional adalah penelitian observasional dimana cara pengambilan data
variable bebas dan variable tergantung dilakukan sekali waktu pada saat yang bersamaa.
b. Cohort/Prospektif
 c. Retrospectif/Kasus Kontrol
2. Penelitian eksperimental adalah penelitian dimana peneliti melakukan intervensi pada variable sebab
yang akan diteliti