Anda di halaman 1dari 2

RSUD TARAKAN JAKARTA PUSAT

INGGRID RIAMA

112019029

DEPARTEMEN ANESTESI RSUD.TARAKAN

Pembimbing : dr. Ketut Irianta, Sp.An

1. Waktu rujukan dari preoksigenasi sampai dengan intubasi?


- Premedikasi dan preoksigenasi langsung merujuk ke waktu oksigenasi (triple airway)
- Oksigenasi selama 3-5 menit (menunggu onset kerja obat bius dan muscle relaxant) merujuk
ke laringoskopi
- Setelah berhasil melihat epiglottis dan plica vocalis, langsung masukan ETT ke dalamnya
dengan kedalaman (batas bibir) yang sesuai, berbeda-beda setiap pasien
- Fiksasi ETT dari luar dengan menggunakan micropore

2. Jenis-jenis ASA?
- ASA 1 : Pasien-pasien bedah dengan keadaan yang fisiologis tanpa kelainan sistemik (contoh
pasien operasi plastik)
- ASA 2 : Pasien-pasien bedah dengan penyakit sistemik ringan sampai sedang (contoh :
pasien appendicitis, pasien section Caesar tanpa indikasi)
- ASA 3 : Pasien-pasien bedah dengan penyakit sistemik berat seperti riwayat penyakit kronik
namun tidak mengancam nyawa (contoh : pasien bedah dengan hipertensi
atau DM terkontrol)
- ASA 4 : Pasien-pasien bedah dengan penyakit sistemik berat seperti riwayat penyakit kronik
dan dapat mengancam jiwa (contoh : pasien bedah dengan riwayat
hipertensi atau DM tidak terkontrol)
- ASA 5 : Pasien-pasien yang jika tidak dioperasi atau tidak dioperasi tidak berpengaruh besar
terhadap keadaannya, akan meninggal jika dioperasi maupun tidak (contoh :
pasien pasien kanker stadium 4)

1
RSUD TARAKAN JAKARTA PUSAT

3. 3 Trias anestesi?
- Analgetik
- Sedatif
- Hipnotik

4. STATICS
- Scope : Stetoskop, Laringoskop
- Tube : ETT, NGT
- Airway : OPA (oropharyng airway), NPA (nasopharyng airway)
- Tape : Micropore
- Introducer : Mandrin / stylet, magill forceps
- Connector : T-piece
- Suction

5. Hal-hal yang dapat menyebabkan apneu?


- Pasien dengan leher pendek
- Pasien dengan lidah jatuh kebelakang
- Pemakaian obat bius (fentanyl dan muscle relaxant)
- Pasien dengan riwayat obstruksi nafas
- Pasien dengan kelainan jantung
- Pasien dengan keadaan kepala lebih rendah daripada dada saat berbaring

6. Kesalahan yang sering terjadi pada awal intubasi?


- Gigi patah
- Perdarahan mukosa bibir, mulut, tenggorokan
- Salah masuk ke oesophagus

Anda mungkin juga menyukai