Muh Fadli Aditya, S. Ked disebabkan oleh kelelahan, cedera, Somnolen (letargi, obtundasi,
penyakit, atau efek samping obat- dan hipersomnia): Kondisi ini
Adigiya Istor Gyamsyah Erari, S.
Ked obatan dibagi menjadi penurunan ditandai dengan mengantuk
kesadaran kuantitatif dan kualitatif. yang masih dapat dipulihkan
bila diberi rangsangan.
Pembimbing klasifikasi penurunan kesadaran
Soporous atau stupor:
secara kualitatif
dr. Nelly Y. Tan Rumpaisum, Sp. S Keadaan mengantuk yang
Compos Mentis (conscious), dalam.
yaitu kesadaran normal, sadar Semikoma :terjadi ketika
SMF NEUROLOGI
sepenuhnya, dapat menjawab seseorang tidak bisa memberi
RSUD DOK II JAYAPURA semua pertanyaan tentang respons terhadap rangsangan
FAKULTAS KEDOKTERAN keadaan sekelilingnya. verbal dan tidak dapat
Apatis, yaitu keadaan dibangunkan sama sekali.
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
kesadaran yang segan untuk
Namun, refleks kornea dan iskemia global, stroke iskemik,
pupilnya masih baik.
perdarahan intraserebral,
perdarahan subaraknoid,
tumor otak, kondisi inflamasi,
Koma: Berbeda dengan semi
koma, koma merupakan infeksi sistemsaraf pusat seperti
penurunan kesadaran yang meningitis, ensefalitis dan abses
terjadi sangat dalam. Pada serta gangguan psikogenik.
tubuh pengidapnya tidak ada
Keadaan koma dapat berlanjut
gerakan spontan dan tak ada
menjadi kematian batang otak jika
respon terhadap nyeri yang
tidak ada perbaikan
dirasakan.
SEGERA KONSULTASIKAN
DENGAN DOKTER PILIHAN ANDA