Anda di halaman 1dari 18

Pemberian antibiotik dan antikolinergik

Lakukan persiapan operasi pada keadaan umum memburuk disertai obstruksi billier.4. Perforasi Ulkus
Peptikum

Pasang sonde

Pasang cairan infus

Berikan antibiotik perenteral

Lakukan persiapan operasi laparatomi

5. Trauma Tembus Abdomen

Monitor pemasangan infus untuk penggantian cairan cepat

Perhatikan kejadian syok setelah respon awal

terhadap transfusi. Hal ini ser

Aspirasi lambung dengan selang naso gastrik untuk

membantu mendeteksi luka lambung, mengurangi kontaminasi terhadap rongga peritoneum dan
mencegah komplikasi paru karena aspirasi.

Jika trauma abdomen dengan organ internal

menonjol keluar, tutup dengan balutan steril yang dilembabkan dengan NaCl untuk mengurangi
kekeringan pada organ internal tersebut. Jika benda menancap pada abdomen, maka jangan dicabut

tetapi lakukan fiksasi benda tersebut terhadap

dinding abdomen.

Fleksikan lutut pasien untuk mencegah protusi lanjut.

Tunda pemberian cairan oral untuk mencegah

meningkatnya peristaltik dan muntah.

Buka menu navigasi

Scribd Logo

Cari

Cari

Cari

Unduh

DisimpanHapus Askep Akut Abdomen dari Simpanan

Askep Akut Abdomen

Diunggah olehACHMADSAPUTRA Data diunggahpada Aug 20, 2019

0 penilaian

0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)

296 tayangan

24 halaman

Informasi Dokumen

klik untuk memperluas informasi dokumen

Deskripsi:asuhan keperawatan nyeri abdomen


Data diunggah

Aug 20, 2019

Hak Cipta

© © All Rights Reserved

Format Tersedia

PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Bagikan di Facebook, terbuka di jendela baru

Facebook

Bagikan di Twitter, terbuka di jendela baru

Twitter

Bagikan di LinkedIn, terbuka di jendela baru

LinkedIn

Bagikan dengan Email, membuka klien email

Email

Copy Text

Salin Tautan

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat

0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat

Apakah konten ini tidak pantas?Laporkan Dokumen Ini

Unduh
DisimpanHapus Askep Akut Abdomen dari Simpanan

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN DENGAN AKUT ABDOMEN

Scribd

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan atau
gangguan!

Mulai Coba Gratis

Batalkan Kapan Saja.

A.PENGERTIAN

Akut abdomen adalah suatu keadaan dalam rongga abdomen (intraabdomen) mengalami gangguan dan
memerlukan tindakan segera.

Organ yang terdapat pada intraabdomen yaitu hepar, limpa, lambung, usus halus, dan usus besar, kedua
ginjal, ureter, kandung kemih, uterus.B. ETIOLOGI1.Proses peradangan dalam abdomen : appendiksitis
akut, peritonitis primer, pankreatitis, infark ginjal akut, kolesistitis, tipoid abdominalis.2.Obstruksi
saluran pencernaan : perlengketan usus, hernia, volvolus, intusepsi (invaginasi), dan ileus
paralitik.3.Perdarahan dalam rongga abdomen : kehamilan ektopik, ruptur aneurisma aorta, perdarahan
saluran pencernaan, dan ruptur limpa.

3.Perdarahan dalam rongga abdomen : kehamilan

ektopik, ruptur aneurisma aorta, perdarahan saluran pencernaan, dan ruptur limpa.4.Trauma abdomen
benda tajam (trauma tembus) dan
trauma tumpul. Trauma tembus bersifat serius, dan

biasanya memerlukan pembedahan segera, contohnya luka tembak, luka tusuk.

C. SURVAI PRIMER DAN RESUSITASI

1.Airway (Jalan napas)

Jalan napas terlebih dahulu diatasi, selalu ingat bahwa cidera bisa lebih dari satu area tubuh, dan

apapun yang ditemukan harus memprioritaskan jalan

napas dan pernapasan terlebih dahulu.

Jalan napas harus dijaga dengan baik :

Lakukan jaw thrust atau chin lift atau dapat juga nasofaringeal airway pada pasien yang masih sadar. Bila
pasien tidak sadar dan tidak ada reflek gag dapat

dipakai guedel.

Kontrol jalan napas pada pasien dengan airway terganggu karena faktor mekanik, atau ada gangguan
ventilasi akibat gangguan kesadaran menggunakan

dengan intubasi endotrakeal, baik oral maupun

nasal. Prosedur ini harus dilakukan dengan kontrol servikal.

Surgical airway (Crico-thyroidotomy) dapat dilakukan bila intubasi endotrakeal tidak mungkin karena

kontraindikasi atau karena masalah teknis.

2. Breathing (pernapasan)

Kaji ventilasi apakah adekuat dan berikan oksige.

Aspirasi lambung dengan selang naso gastrik. Prosedur ini mendeteksi luka lambung, mengurangi

kontaminasi terhadap rongga peritoneum dan

mencegah komplikasi paru karena aspirasi.3. Circulation

Kebanyakan pada trauma abdomen tidak dapat

dilakukan tindakan apa-apa pra RS, namun syok yang

menyertainya perlu penanganan segera.

Seharusnya monitoring urine dengan dilakukan pemasangan dower kateter setelah berada di RS.

Kaji tanda dan gejala perdarahan. Perdarahan sering

menyertai cedera abdomen, khususnya jika hati dan limpa mengalami trauma. Kontrol perdarahan dan

pertahankan volume darah sampai pembedahan

dilakukan.

Pada trauma abdomen pertahankan pasien pada brankar atau tandu papan. Gerakan dapat

menyebabkan fragmentasi bekuan pada pembuluh

darah besar dan menimbulkan perdarahan masif. Tujuannya : kontrol perdarahan, mempertahankan

volume darah, dan mencegah infeksi.


4. Disability

Pasiendenganakutabdomen yang mengalamigangguankesadaranterjadipadapasiendnegantrauma


abdomen yang disertaitrauma kapitis.

SelaludiperiksatingkatkesadarandenganGCS dan

adanyalateralisasi(pupil anisokordanmotorikyang lebihlemahsatusisi).D. PENATALAKSANAAN

1.Apendiksitis

Istirahatbaring dalamposisisemi fowler

Berikanantibiotik

Diet lunakrendahselulosa

Observasitanda-tandavital, ukurluasinfiltrasi, fluktuasi, danperluasanperitonitis, LED, dan

leukosit

Lakukan operasi pada appendiksitis akut dan

perforasi

persiapan appendiktomi.2. Kolesistitis akut


Istirahat baring dalam posisi semi fowler

Beri cairan parenteral bila muntah banyak

Observasi tanda-tanda vital

Observasi pembesaran kandung empedu

Pemberian antibiotik dan spasmolitik

Lakukan persiapan operasi kolesistektomi, jika terdapat batu/perforasi kandung empedu.3. Pankreatitis
akut

Anjurkan istirahat baring

Penghisapan isi lambung secara intermitten

Atasi syok dan dehidrasi

Pemberian antibiotik dan antikolinergik

Lakukan persiapan operasi pada keadaan umum memburuk disertai obstruksi billier.4. Perforasi Ulkus
Peptikum


Pasang sonde

Pasang cairan infus

Berikan antibiotik perenteral

Lakukan persiapan operasi laparatomi

5. Trauma Tembus Abdomen

Monitor pemasangan infus untuk penggantian cairan cepat

Perhatikan kejadian syok setelah respon awal

terhadap transfusi. Hal ini sering merupakan tanda adanya perdarahan internal.

Aspirasi lambung dengan selang naso gastrik untuk

membantu mendeteksi luka lambung, mengurangi kontaminasi terhadap rongga peritoneum dan
mencegah komplikasi paru karena aspirasi.

Jika trauma abdomen dengan organ internal

menonjol keluar, tutup dengan balutan steril yang dilembabkan dengan NaCl untuk mengurangi
kekeringan pada organ internal tersebut. Jika benda menancap pada abdomen, maka jangan dicabut

tetapi lakukan fiksasi benda tersebut terhadap

dinding abdomen.


Fleksikan lutut pasien untuk mencegah protusi lanjut.

Tunda pemberian cairan oral untuk mencegah

meningkatnya peristaltik dan muntah.

Scribd

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan atau
gangguan!

Mulai Coba Gratis

Batalkan Kapan Saja.

Pasang kateter uretra untuk mengetahui kepastian

adanya hematuria dan pantau output urine.

Observasi dan catat TTV, output urine, tekanan vena

sentral, nilai hematokrit, serta status neurologik.

Berikan profilaksis tetanus sesuai ketentuan.

Berikan antibiotik spektrum luas sesuai ketentuan untuk mencegah infeksi.


Siapkan pasien untuk pembedahan jika terdapat bukti adanya syok, kehilangan darah, adanya udara
bebas di bawah diafragma, eviserasi (keluarnya organ internal),

atau hematuria.

Indikasi operasi laparatomi :

`Luka tusuk dengan syok, bising usus hilang, prolaps isi usus, darah dalam lambung, buli-buli/rektum,
udara bebas intraperitoneal, paresistesis

abdomen/lavase peritoneal positif, pada eksplorasi

menembus peritoneum. `Luka tembak`Trauma tumpul dengan syok, darah dalam

lambung, buli-buli/rektum, udara bebas

intraperitoneal, paresistesis abdomen/lavase peritoneal positif. 6. Trauma Tumpul Abdomen

Lakukan pengkajian fisik secara terus-menerus;

inspeksi, auskultasi, palpasi dan perkusi abdomen.

Perubahan yang terlihat pada pemeriksaan lanjut

dapat menunjukkan cedera abdomen yang tidak terdeteksi.

Hindari memindahkan pasien sampai pengkajian

awal selesai. Gerakan dapat mencegah bekuan

dalam pembuluh darah besar dan membuat perdarahan masif.


Dapatkan berbagai tanda dan gejala yang diakibatkan

dari kehilangan darah, memar, robekan organ padat,

dan kebocoran sekresi dari ruang visera abdomen.

Awasi cedera dada, khususnya fraktur iga bawah.

Inspeksi bagian tubuh depan, pinggang, dan

punggung. Kaji adanya perubahan warna kebiruan, asimetris, abrasi, dan kontusio.

Observasi tanda dan gejala perdarahan, yang sering

mengikuti cedera abdomen, khususnya jika hati dan limpa mengalami trauma. Perdarahan
intraperitoneal masih dihubungkan dengan syok.

Catat nyeri tekan, nyeri lepas, gerakan melndungi,

kekakuan dan spasme.

Observasi terhadap peningkatan distensi abdomen.

Ukur lingkar abdomen setinggi umbilikus pada saat

masuk sebagai data dasar.

Tanyakan nyeri yang menyebar, ini membantu untuk mendeteksi cedera intraperitoneal. Nyeri pada
bahu

kiri dapat dialami pada pasien yang mengalami

perdarahan karena ruptur limpa, nyeri pada bahu kanan karena laserasi hati.

Auskultasi bising usus (bising usus menghilang pada

pasien iritasi peritoneal).

Catat hilangnya bunyi pekak diatas hati/limpa yang menandakan adanya udara bebas.

Siapkan pasien untuk pemeriksaan rektal atau vagina

untuk diagnosis cedera pada pelvis, kandung kemih, dan dinding usus.

Siapkan pasien untuk pemeriksaan diagnostik ; urine,

hematokrit, darah lengkap, CT scan, x-ray dada dan

abdomen.

Siapkan lavase peritoneal diagnostik untuk menguji perdarahan peritoneal.

Bantu pemasangan selang anso gastrik untuk mencegah muntah dan aspirasi serta membuang

cairan dan udara dari gastrointestinal.

Scribd

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan atau
gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Bagikan di Facebook, terbuka di jendela baruBagikan di Twitter, terbuka di jendela baruBagikan di


LinkedIn, terbuka di jendela baruBagikan dengan Email, membuka klien emailCopy Text

Anda mungkin juga menyukai

Referat Akut Abdomen

Referat Akut Abdomen

Prili Olda Fitriana

Akut Abdomen

Akut Abdomen

Rizky Romadhona

Akut Abdomen Power Point

Akut Abdomen Power Point

Papito Fathoni

Majalah

Podcast

Lembar Musik

Contoh Pengkajian Kebutuhan Belajar Promkes

Contoh Pengkajian Kebutuhan Belajar Promkes

Ovina Aldisa

Lp Inpartu

Lp Inpartu

Dewi Pradnyani
Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil

Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil

AWw Lieya

LP Abdominal Pain

LP Abdominal Pain

Abatha Rima

ASKEP CKR

ASKEP CKR

Nanang Sugianto

Laporan pendahuluan Seksualitas

Laporan pendahuluan Seksualitas

aulia

Laporan Pendahuluan Abdominal Pain

Laporan Pendahuluan Abdominal Pain

Yenne Tyase

SOP MEMANDIKAN PASIEN DITEMPAT TIDUR.docx

SOP MEMANDIKAN PASIEN DITEMPAT TIDUR.docx

Abdur Rakhman

Askep Acut Abdomen

Askep Acut Abdomen

Anonymous mc5AlTmN

Tampilkan lebih banyak

Menu Footer

Kembali ke atas

Tentang
Tentang Scribd

Media

Blog kami

Bergabunglah dengan tim kami!

Hubungi Kami

Undang teman

Hadiah

Scribd untuk perusahaan

Hukum

Syarat

Privasi

Hak Cipta

Dukungan

Bantuan / Pertanyaan Umum

Aksesibilitas

Bantuan pembelian

AdChoices

Penerbit

Sosial

Instagram Instagram

Twitter Twitter

Facebook Facebook

Pinterest Pinterest

Dapatkan aplikasi gratis kami

Scribd - Unduh di App Store


Scribd - Dapatkan di Google Play

Buku

Buku audio

Majalah

Podcast

Lembar Musik

Dokumen

Snapshot

Direktori

Bahasa:

Bahasa Indonesia

Hak cipta © 2021 Scribd Inc.

PENAWARAN EKSKLUSIF

Cobalah Scribd Secara Gratis

Bacaan tanpa batas*.

Baca gratis selama 30 hari

Navigasi cepat

Beranda

Buku

Buku audio

Dokumen

, aktif

Ciutkan bagian
Beri Nilai

Bermanfaat

0%

0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat

Tidak bermanfaat

0%

0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat

Ciutkan bagian

Bagikan

Bagikan di Facebook, terbuka di jendela baru

Facebook

Bagikan di Twitter, terbuka di jendela baru

Twitter

Bagikan di LinkedIn, terbuka di jendela baru

LinkedIn

Copy Link ke papan kilp

Copy Link

Bagikan dengan Email, terbuka di klien email

Email

Anda mungkin juga menyukai