Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“SENAM SENDI”

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Komunitas

Dosen Pengampu : Wiwiek Natalya, M.Kep.,Ns.,Sp.Kom

Disusun Oleh :

KELOMPOK 6

1. Arina Fitriani (17.1295.S)


2. Putri Oktaviani (17.1373.S)
3. Risky Dwi Hayati (17.1381.S)
4. Wulan Oktafiani (17.1403.S)

Kelas 3C

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN

PEKALONGAN

2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

“SENAM SENDI”

Bidang Studi : Keperawatan Komunitas

Pokok Bahasan : Reumatik

Sub Pokok Bahasan : Senam Reumatik

Sasaran : Ny.S

Tempat : Kediaman Tn.R

Hari/ Tanggal : Kamis, 08 November 2012

Waktu : Pukul 13.00 – 13.25 WIB

I. Tujuan instruksional umun


Setelah mengikuti penyuluhan ini selama 1 x 25 menit pada Tn.S dusun
Dukoh RT 02/03 diharapkan lansia mampu menerapkan senam Reumatik
untuk mengurangi nyeri dan pencegahan lebih dini pada persendian.
II. Tujuan instruksional khusus
Setelah diberikan pendidikan kesehatan, diharapkan lansia dapat :
1. Mengetahui tentang apa itu senam rematik
2. Mengetahui cara melakukan senam rematik
3. Mampu mendemonstrasikan senam rematik
III. Materi
Terlampir
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Demonstrasi
V. Media
1. Leaflet
2. Flipchart
3. Alat demonstrasi : matras dan karet gelang

VI. Kegiatan penyuluhan

No. Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Audience Media Metode


1. 10 Pembukaan :

Menit 1. Penyuluh memulai 1. Menjawab salam - Ceramah


penyuluhan dengan
mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri

3. Menyebutkan materi 2. Memperhatikan - Ceramah


yang akan diberikan Ceramah
3. Memperhatikan -
4. Menjelaskan TIU dan
TIK
Ceramah
5. Menggali pengetahuan
-
yang dimiliki peserta 4. Memperhatikan
tentang Rheumatik
Tanya
- jawab
5. Menjawab
pertanyaan
2. 15 Pelaksanaan :

Menit  Menjelaskan pengertian 1. Mendengarkan Flipchart Ceramah


senam rematik dan
 Menjelaskan manfaat leaflet
senam rematik
 Menjelaskan cara
-
melakukan senam 2. Mendengarkan
rematik Ceramah

 Demonstrasi senam -

rematik untuk mengatasi 3. Mendengarkan


gangguan persendian Ceramah

 Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
Alat
demonstra
4. Memperhatikan
si Demonstrasi

melakukan senam 5. Melakukan senam Alat


demonstra
si.

3. 5 Menit Evaluasi :

kembali 1. Menjawab
- Ceramah
1. Menanyakan
dan tanya
tentang penanganan
jawab
Rheumatik, gerakan
2. Memperhatikan - Ceramah
senam rheumatik.
2. Menutup acara dan
mengucapkan terima
kasih. - Ceramah
3. Menjawab salam
3. Mengucapkan salam

VII. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Peserta hadir dalam kegiatan

b. Persiapan materi dan media dilakukan 2 hari sebelum kegiatan


dilakukan

c. Persiapan waktu dan tempat dilakukan 2 hari sebelum kegiatan


dilakukan

d. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di kediaman Tn.R

e. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan


sebelumnya

2. Evaluasi proses

a. Lansia antusias terhadap materi yang diberikan

b. Lansia tidak meninggalkan tempat penyuluhan

c. Lansia mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan


secara benar

3. Evaluasi hasil

a. Lansia dapat menjelaskan tentang senam rematik

b. Lansia dapat mengetahui manfaat dari senam rematik

c. Lansia dapat mengetahui cara melakukan senam rematik

d. Lansia mampu mendemonstrasikan senam rematik


LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian
Suatu gerakan yang dilakukan secara teratur dan terorganisasi bagi penderita rematik.
B. Manfaat
1. Memperlancar aliran darah
2. Mengurangi nyeri
3. Merelaksasikan otot
4. Mencegah adanya komplikasi
5. Memperbaiki aktivitas gerak
C. Tujuan
1. Mengurangi nyeri pada penderita rematik
2. Menjaga kesehatan jasmani menjadi lebih baik.
D. Keuntungan
1. Tulang menjadi lebih lentur
2. Otot-otot akan menjadi tetap kencang
3. Memperlancar peredaran darah
4. Memperlancar cairan getah bening
5. Menjaga kadar lemak tetap normal
6. Jantung menjadi lebih sehat
7. Tidak mudah mengalami cedera
8. Kecepatan reaksi menjadi lebih baik
E. Cara melakukan
6 prinsip dasar di dalam melakukan senam rematik :
1. Prinsip Pertama: Latihan Pernapasan
Duduklah dengan nyaman dan tegakkan punggung Anda. Tarik napas
melalui hidung hingga tulang rusuk terasa terangkat dan hembuskan napas
melalui mulut seperti meniup lilin (untuk mengeceknya: letakkan tangan
Anda pada bagian dada). Latihan ini sangat berguna untuk mengurangi rasa
nyeri saat rematik datang. Lakukan secara kontinu, minimal 4 set dengan
istirahat antar set 1-2 menit.
2. Prinsip Kedua: Pemanasan
Sebelum berlatih, Anda dianjurkan untuk melakukan pemanasan selama 5-10
menit. Pemanasan ini dapat dilakukan dengan berjalan atau bersepeda santai,
atau dengan peregangan ringan.

3. Prinsip Ketiga: Latihan Persendian


Beberapa contoh latihan berikut sangat cocok untuk melatih beberapa titik
persendian Anda.
a. Sendi Leher
Tegakkan kepala Anda. Putar kepala ke kanan perlahan lahan hingga
kembali ke posisi awal. Lanjutkan dengan memutar kepala ke kiri
secara perlahan-lahan hingga kembali ke posisi awal. Lakukan
secara berulang.
b. Sendi Bahu
Berbaringlah dengan nyaman dengan posisi lengan rileks di samping
tubuh Anda. Angkat lengan kanan secara perlahan ke arah samping
menjauhi tubuh Anda, kemudian kembalikan pada posisi semula.
Ulangi gerakan yang sama untuk lengan kiri Anda. Lakukan secara
bergantian antara lengan kiri dan kanan.

Mulailah dengan posisi siku ditekuk ke arah samping dan posisi


telapak tangan menyentuh bahu. Gerakkan kedua siku Anda ke arah
depan, hingga kedua siku saling menyentuh. Lanjutkan dengan
menggerakkan siku hingga kembali ke posisi awal. Rasakan dada
Anda tertarik ketika menarik siku kembali ke posisi awal.
c. Sendi Pinggul
Berbaringlah dengan nyaman dengan posisi ujung tumit menempel.
Jauhkan kaki kanan Anda secara perlahan dari tubuh, lalu
kembalikkan ke posisi awal. Lakukan secara bergantian antara kaki
kanan dan kiri.
d. Pergelangan Kaki
Putar pergelangan kaki kanan searah jarum jam secara perlahan
kemudian lakukan arah sebaliknya (berlawanan jarum jam). Lakukan
secara bergantian antara pergelangan kaki kanan dan kiri.
e. Pergelangan Tangan
Tekuk jari–jari tangan Anda, putar pergelangan tangan Anda searah
jarum jam dan kemudian berlawanan dengan jarum jam.

f. Ruas Jari
Sentuh tiap jari-jari tangan Anda dengan ibu jari. Ulangi hingga 5
kali.
4. Prinsip Keempat: Latihan Kekuatan
Latihan ini bertujuan untuk melatih otot. Dilakukan sebanyak 3–5 set,
dengan istirahat antar set selama 1-2 menit.

a. Seated cross legged press


Duduklah pada kursi yang diganjal bantal. Silangkan pergelangan
kaki kanan di atas pergelangan kaki kiri. Tekan kaki kanan ke kaki
kiri, dan di saat bersamaan, tekan kaki kiri maju melawan kaki kanan
Anda. Tahan posisi ini selama 3-6 detik, lalu lepaskan. Ulangi
dengan posisi pergelangan kaki kiri di atas pergelangan kaki kanan.

b. Pelvic tilt

Berbaringlah dengan lutut ditekuk dan telapak kaki menyentuh


lantai. Angkat panggul dari lantai dengan punggung atas dan tengah
serta tangan tetap menyentuh lantai. Rasakan adanya kontraksi pada
pantat dan perut Anda. Tahan posisi ini beberapa detik, sambil
mengambil napas dalam-dalam dan perlahan.

c. Rubber band

Taruh karet gelang di kelima jari tangan Anda. Rentangkan jari-jari


Anda selebar yang Anda bisa. Perlahan lepaskan tekanan dari karet
gelang tersebut dan kembali ke posisi awal.

5. Prinsip Kelima: Latihan Kardio


Latihan ini dilakukan untuk kesehatan jantung dan meningkatkan stamina.
Latihan ini dapat berupa jalan cepat, berlari, berenang, aerobik, dan
bersepeda. Lakukan latihan selama 30-45 menit dengan pemanasan selama 5-
10 menit.
6. Prinsip Keenam: Peregangan
Latihan ini dilakukan untuk meningkatkan fleksibilitas sendi dan otot. Untuk
sesi ini, Anda dapat menggunakan iringan musik lembut untuk membangun
suasana rileks.
DAFTAR PUSTAKA

Sjaifoellah Noer. (1996). Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. FKUI. Jakarta.

Wahyudi Nugroho. (2000). Asuhan Keperawatan Gerontik. EGC. Jakarta

http://uknowlian90.blogdetik.com/tag/senam-rematik/

http://www.hilo.co.id/6-prinsip-senam-rematik-atau-sakit-sendi

Anda mungkin juga menyukai