Anda di halaman 1dari 19

Kenapa 100 hari Bebas Jerawat?

Kenapa kok judulnya bukan 7 hari bebas jerawat atau bahkan 1 hari bebas jerawat dok?

Mungkin anda sering menemukan di youtube,video tentang cara menghilangkan jerawat dalam
semalam atau artikel cara menghilangkan jerawat secara cepat.

Banyak sekali yg menonton video dengan judul seperti ini, mungkin anda salah satunya, lalu sejak itu
anda beranggapan bahwa jerawat bisa sembuh secara cepat.

Yakin betul seperti itu?

Sayangnya, jerawat tidak sama dengan sakit flu,yg bisa sembuh 1 atau 2 hari. Jerawat ini termasuk
kelainan kulit yg butuh waktu untuk sembuh.

Faktanya pengobatan jerawat dengan obat jerawat dari dokter, butuh waktu 2 sampai 3 bulan untuk
mulai ada perbaikan,dan bahkan, pada beberapa orang bisa lebih lama, bisa hingga 5 atau 6 bulan.

Nah, ini yg anda sering salah mengira. Anda mengira jerawat bisa sembuh dalam hitungan hari bahkan
semalam, lalu anda jadi beranggapan kalau obat jerawat dari dokter yg anda pakai ini tidak ampuh.
Akhirnya anda tidak kontrol lagi dan berhenti pakai obat jerawat dari dokter, lalu mencoba-coba
pengobatan lain yg sembarangan yg akhirnya menyebabkan jerawat anda tidak kunjung sembuh.
Kenapa Jerawat Susah Sembuh ?

Ada beberapa penyebab kenapa jerawat susah sembuh,,

Yg pertama,cara mengobati keliru

Ada beberapa dari anda yg sembarangan dalam mengobati jerawat.

Saya tidak menyalahkan kalian,karena saat saya cari di youtube,saya temukan banyak sekali yg
mengajarkan cara mengobati jerawat tapi caranya sembarangan.

Ada yg mengajarkan pakai bahan alami,pakai bahan ini,pakai bahan itu, padahal bahan bahan ini tidak
efektif untuk mengobati jerawat dan bahkan beresiko menimbulkan bekas jerawat berupa noda
kehitaman atau bopeng.

Jadi jangan heran kalau jerawat susah sembuh,kalau cara mengobatinya sembarangan dan tidak efektif.
Sebaiknya hanya ikuti saran mengobati jerawat dari dokter.

Yg kedua,mengira pengobatan jerawat itu cepat

Beberapa dari anda mengira jerawat bisa sembuh dalam hitungan hari. Lagi lagi,hal ini disebabkan
karena anda sering menonton video youtube yg isinya cara menghilangkan jerawat secara cepat,bahkan
ada yg menjanjikan hilang dalam semalam. Atau anda juga sering menonton video youtube ttg acne
story. Masalahnya,ada beberapa kelainan kulit yg sekilas mirip jerawat tapi sebenarnya bukan
jerawat,itulah kenapa seakan-akan ‘jerawat’ bisa cepat sembuh. Padahal kenyataannya,jerawat butuh
waktu pengobatan sekitar 2-3 bulan untuk mulai menunjukkan hasil. Jadi,sebenarnya bukan jerawat
susah sembuh,tapi anda yg kurang sabar dan karena anda berharap sembuh dalam hitungan hari.
Sebaiknya teruskan pengobatan jerawat selama 2-3 bulan dan rutin kontrol ke dokter spesialis kulit dan
kelamin.

Yg ketiga,berhenti kontrol ke dokter

Ada yg sudah betul begitu ada jerawat yg agak parah langsung berobat ke dokter spesialis kulit dan
kelamin. Tapi,begitu memulai pengobatan dari dokter,jerawat malah dirasa makin banyak yg
muncul,akhirnya memutuskan berhenti kontrol ke dokter. Ada juga beberapa yg takut nantinya obat
dari dokter ini menyebabkan ketergantungan ,sehingga mencoba mencari artikel atau video youtube
tentang cara lepas dari krim dokter. Hal ini menyebabkan pengobatan jerawat dari dokter tidak
tuntas,sehingga wajar jerawat susah sembuh. Sebaiknya percaya pada dokter yg menangani anda,bahwa
dokter anda akan memberikan pengobatan terbaik yg disesuaikan dengan kondisi anda,dan jangan
berhenti kontrol.

Yg keempat,ada penyakit lain di tubuh

Beberapa pasien mengalami ini,sudah menjalani pengobatan jerawat sekitar 3 bulan dan sudah rutin
kontrol,tapi kok tidak ada perbaikan. Bisa jadi ada penyakit lain di tubuh yg menyebabkan jerawat susah
sembuh. Ada beberapa penyakit yg mempengaruhi hormon,yg menyebabkan jerawat menjadi susah
sembuh,contohnya PCOS,tumor adrenal,adrenal hiperplasia dll. Susah untuk saya jelaskan,tapi
sederhananya,jika selain jerawat ada keluhan rambut sering rontok,muncul kumis atau banyak bulu
pada wanita,siklus mens tidak teratur, ini perlu dilakukan pemeriksaan dan kalau memang ada kelainan
akan dilakukan pengobatan penyakit lain itu. Setelah dilakukan pengobatan penyakit lain itu,maka
pengobatan jerawat akan menjadi lebih efektif.
Bisakah Mengobati Jerawat secara Alami ?

Banyak sekali yg menginginkan pengobatan jerawat menggunakan bahan alami,karena banyak yg


berpikiran obat jerawat efek sampingnya besar dan ada resiko kita tidak bisa lepas dari pemakaian obat
jerawat. Tetapi,untuk jerawat,sebenarnya saya tetap lebih menyarankan penggunaan obat daripada
bahan alami. Kenapa?

Karena pengobatan jerawat harus maksimal. Jika pengobatan jerawat tidak maksimal,ada resiko
nantinya timbul bekas jerawat,yg paling dikhawatirkan adalah timbul bopeng.

Pengobatan jerawat dengan bahan alami,memang relatif lebih sedikit efek samping dibanding dengan
obat,tetapi hasil pengobatannya butuh waktu lebih lama dibanding dengan obat jerawat.

Tapi,bagi anda yg tetap ingin pengobatan jerawat secara alami,saya masih setuju asal memenuhi 5
syarat ini,,

Syarat pertama,jenis jerawat ringan. Jerawat ringan mulai dari komedo,jerawat pasir,dan jerawat nanah
relatif boleh menggunakan bahan alami,karena lebih jarang menimbulkan bekas jerawat berupa
bopeng. Tapi untuk jerawat batu apalagi jerawat kistik,jangan sampai menggunakan bahan alami,harus
kontrol ke dokter spesialis kulit dan kelamin,supaya anda mendapat pengobatan yg maksimal,sehingga
mencegah jangan sampai timbul bopeng.

Syarat kedua jumlah jerawat sedikit. Untuk jerawat pasir atau jerawat nanah yg jumlahnya hanya 1 atau
2,kita masih boleh menggunakan bahan alami. Tapi kalau jerawat pasir atau jerawat nanah ini jumlahnya
banyak,sebaiknya kita menggunakan obat jerawat.

Syarat ketiga,menggunakan bahan alami yg memang ada efek mengobati jerawat. Banyak sekali bahan
alami yg diklaim bisa mengobati jerawat,padahal banyak yg masih belum jelas khasiatnya. Bahan alami
yg ada efek mengobati jerawat antara lain tea tree oil,propolis,dan aloe vera. Diantara ketiga bahan
alami ini,yg saya setuju untuk dipakai adalah tea tree oil.

Syarat keempat,menggunakan bahan alami yg sudah diproduksi pabrik,dan ada ijin bpom yg jelas.
Banyak kita temukan produk yg diklaim mengandung bahan alami tertentu,tapi kalau produk ini tidak
ada ijin bpom,ada kemungkinan selain bahan alami ada bahan tambahan lain yg diberikan yg bisa jadi
berbahaya untuk kulit kita. Jadi sebaiknya kita cari produk yg sudah ada ijin bpom yg jelas dan jangan
sembarangan beli produk online tanpa ijin bpom yg jelas.

Syarat kelima atau syarat terakhir,anda harus sabar dan telaten. Mengobati jerawat menggunakan
bahan alami memang efektif dan lebih sedikit efek sampingnya,tapi butuh waktu lebih lama sembuhnya
dibanding menggunakan obat jerawat. Jadi anda harus sabar dan telaten untuk terus melanjutkan
pengobatan,jangan berharap semalam langsung sembuh. Butuh waktu sekitar 1-2 bulan akan mulai
terlihat hasilnya.

Jadi,bisakah mengobati jerawat secara alami? Jawabannya bisa,asal jerawat ringan,jumlahnya


sedikit,menggunakan bahan alami yg ada ijin bpom,dan anda telaten dalam pengobatan jerawat.
Kapan Perlu Pengobatan Jerawat ke Dokter ?

Idealnya semua kelainan kulit termasuk jerawat baik yg ringan maupun parah dikontrolkan ke dokter
spesialis kulit dan kelamin.

Tapi,sebagian dari anda yg mencaritau cara menghilangkan jerawat di youtube mungkin berkeinginan
untuk bisa menghilangkan jerawat sendiri tanpa harus ke dokter. Sayangnya,ada beberapa kondisi yg
wajib bagi anda yg berjerawat untuk berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin dan jangan diobati
sendiri.

Kondisi pertama,,

Jerawat anda parah

Seperti yg kita tau jerawat ada beberapa tingkatan keparahan,mulai dari yg ringan sampai yg berat

Jika jerawat anda ringan contohnya komedo,atau jerawat ukuran kecil seperti papul pustul yg jumlahnya
hanya 1 atau 2 , anda masih bisa untuk mencoba mengobati jerawat sendiri.

Tapi jika jerawat anda ukurannya besar dan meradang yaitu nodul , atau mungkin hanya papul dan
pustul tapi terdapat di beberapa bagian wajah , maka anda wajib berobat ke dokter spesialis kulit dan
kelamin.

Hal ini disebabkan,jerawat yg parah beresiko menimbulkan bekas jerawat terutama bopeng,sehingga
jika jerawat anda parah,anda perlu mendapatkan pengobatan yg paling optimal ke dokter spesialis kulit
dan kelamin,untuk mengurangi kemungkinan timbulnya bopeng.

Kondisi kedua,,

Jerawat ringan yg tidak kunjung sembuh

Mungkin jerawat anda ringan,hanya komedo atau papul pustul yg jumlahnya hanya 1 atau 2,tapi jika
jerawat ini sudah diberi obat oles jerawat selama 4-6 minggu masih belum ada perbaikan,maka
sebaiknya anda juga kontrol ke spesialis kulit dan kelamin untuk mendapatkan pengobatan yg lebih
optimal. Dan,nantinya dokter juga akan memeriksa apakah jerawat yg tidak kunjung sembuh ini betul
jerawat atau kelainan kulit lain yg sekilas mirip jerawat dan akan memberikan pengobatan yg sesuai.

Kondisi ketiga,,

Sering timbul jerawat sejak usia muda

Jerawat umumnya mulai dialami pada usia remaja,tapi pada beberapa orang jerawat ini bisa timbul di
usia yg masih muda,ada yg masih di bawah usia 15 tahun sudah sering timbul komedo dan
jerawatan,bahkan ada yg sebelum usia 10 tahun sudah sering timbul komedo.
Jerawat yg timbul di usia lebih muda bisa menjadi salah satu tanda nantinya orang ini akan sering timbul
jerawat dan tipe jerawatnya akan cenderung parah.

Itulah kenapa anda yg dari sejak sebelum remaja sudah sering timbul komedo apalagi jerawat,sebaiknya
kontrol ke dokter spesialis kulit dan kelamin untuk mendapat terapi supaya nantinya jerawat tidak
terlalu sering muncul.
Makanan Apa yang Menyebabkan Jerawat ?

Banyak makanan yg dicurigai memperparah jerawat.

Coklat,kacang,makanan manis,susu,dll adalah contoh makanan dan minuman yg sering dicurigai


memperparah jerawat

Sebagian besar kecurigaan ini didapat dari pengalaman pasien,jerawat mereka dirasa menjadi lebih
parah begitu mengonsumsi makanan dan minuman ini.

Tapi, sampai saat ini penelitian masih dilakukan untuk mengetahui sebenarnya makanan dan minuman
mana yg benar benar memperparah jerawat.

Dan dari beberapa penelitian terbaru,didapat hasil bahwa makanan dan minuman yg tinggi glukosa bisa
memperparah jerawat.

Makanan dan minuman yg tinggi glukosa ini biasanya berupa makanan dan minuman yg manis seperti
kue, minuman bersoda, dll.

Makanan dan minuman ini bisa mempengaruhi hormonal dalam tubuh sehingga menyebabkan produksi
kelenjar minyak menjadi berlebihan dan hal ini menjadi penyebab jerawat menjadi semakin parah.

Untuk makanan dan minuman yg berupa produk susu, seperti keju, yoghurt, es krim dll, memang belum
banyak tapi ada penelitian yg menunjukkan makanan dan minuman ini memperparah jerawat.

Sedangkan untuk coklat dan kacang sampai saat ini belum ada penelitian yg menunjukkan keduanya
memperparah jerawat,tapi hanya berdasarkan pengalaman dari beberapa pasien setelah mengonsumsi
kedua jenis makanan ini jerawat dirasa makin parah.

Jadi, sebaiknya makanan dan minuman mana yg perlu dihindari untuk wajah berjerawat ?

Yg paling perlu dihindari adalah mengonsumsi makanan dan minuman tinggi glukosa contohnya seperti
kue, minuman bersoda dll.

Sedangkan untuk produk susu,yoghurt, es krim, coklat, maupun kacang sebaiknya dikurangi
konsumsinya, atau kalau bisa tidak perlu dikonsumsi, karena sebenarnya tidak masalah kalaupun kita
tidak mengonsumsi makanan dan minuman ini.

Dengan anda mengurangi atau bahkan menghindari makanan dan minuman ini,bukan berarti akan
langsung menghilangkan jerawat,tapi paling tidak akan mencegah jerawat menjadi lebih parah.
Tips Mencuci Wajah Berjerawat

Seperti kita tau,mencuci wajah itu penting,baik wajah kita berjerawat ataupun tidak. Tapi untuk kulit
wajah yg sedang berjerawat,ada beberapa hal yg perlu anda perhatikan,terutama saat memilih cleanser
dan juga cara penggunaannya.

Untuk wajah yg berjerawat,disarankan anda menggunakan cleanser yg sifatnya tidak mengiritasi kulit.
Hal ini disebabkan,sebagian besar obat jerawat menyebabkan kulit wajah menjadi cenderung
kering,kemerahan dan iritasi,sehingga diharapkan cleanser yg anda gunakan untuk mencuci wajah tidak
memperparah kondisi ini.

Hindari penggunaan sabun batang untuk mencuci wajah,terutama wajah berjerawat.

Salah satu cleanser yg saya rekomendasikan untuk mencuci wajah berjerawat,adalah yg mengandung
salicylic acid.

Salicylic acid cleanser ini selain bisa membersihkan kotoran yg menempel di wajah,dia juga punya dua
manfaat untuk wajah berjerawat,,

Yg pertama,,dia bisa mengangkat sel kulit mati yg menyumbat pori,dimana seperti kita tau sumbatan
kulit mati ini adalah salah satu penyebab timbulnya komedo dan jerawat.

Selain itu,yg kedua,, salicylic acid ini juga berfungsi mengurangi peradangan atau inflamasi pada jerawat.

Anda bisa pilih salicylic acid cleanser ini dengan merk apapun,karena banyak merk yg menyediakan
cleanser ini. Pilih salicylic acid cleanser dengan konsentrasi 2%.

Gunakan salicylic acid cleanser ini 2x sehari yaitu di pagi hari,dan di malam hari sebelum tidur. Selain di
waktu itu,anda juga bisa menggunakan salicylic acid cleanser ini saat wajah berkeringat contohnya
setelah olahraga atau berkendara dan mengenakan helm. Sebaiknya jangan mencuci wajah
menggunakan salicylic acid cleanser ini lebih dari 3x sehari,karena jika terlalu sering justru akan
menyebabkan kulit wajah cenderung iritasi.

Cukup cuci wajah secara gentle menggunakan ujung jari agar tidak mengiritasi kulit wajah,dan tidak
perlu menggosok kulit wajah terlalu keras.

Setelah komedo ataupun jerawat sudah mulai hilang dan ada perbaikan,salicylic acid cleanser ini juga
bisa digunakan secara rutin tiap hari untuk mencegah supaya komedo dan jerawat tidak sering muncul
Moisturizer untuk Wajah Berjerawat

Sebagian besar obat jerawat memberi efek kulit terasa kering,kemerahan,dan iritasi. Hal inilah yg sering
menjadi penyebab anda berhenti menggunakan obat jerawat.

Untuk mengurangi efek yg tidak diinginkan ini,kita bisa menggunakan moisturizer.

Langkah pertama,pilih jenis moisturizer yg cocok untuk kulit berjerawat.

Banyak moisturizer yg dijual,tapi ada beberapa moisturizer yg cenderung menyumbat pori sehingga
malah beresiko nantinya menimbulkan komedo dan jerawat.

Sebaiknya cari moisturizer yg ada tulisan non comedogenic,artinya moisturizer ini tidak menyumbat pori
sehingga bisa mengurangi kemungkinan timbul jerawat. Banyak merk moisturizer yg bersifat non
comedogenic,ada cetaphil,neutrogena,dll.

Langkah selanjutnya,kita harus tau bagaimana sebaiknya cara menggunakan moisturizer pada wajah
berjerawat

Anda bisa gunakan moisturizer ini di pagi dan malam hari. Saat pagi hari,anda bisa gunakan moisturizer
ini setelah membersihkan wajah menggunakan cleanser,dan sebelum penggunaan sunscreen. Tujuan
pemberian mositurizer setelah mencuci wajah,adalah supaya air yg masih tersisa di wajah setelah
mencuci wajah bisa dipertahankan oleh moisturizer ini sehingga menjaga kulit tidak kering.

Saat malam hari,anda bisa gunakan moisturizer ini setelah mencuci wajah dengan cleanser, dan
bersamaan dengan penggunaan obat jerawat seperti retinoic acid maupun benzoyl peroxide. Caranya
cukup ambil moisturizer seukuran ujung jari,lalu campurkan dengan retinoic acid seukuran ujung jari
juga,kemudian dioleskan ke seluruh wajah.

Dengan anda rutin menggunakan moisturizer,hal ini diharapkan anda bisa lebih nyaman dan tidak
menghentikan pengobatan jerawat di tengah jalan,karena efek kulit kering dan iritasinya bisa berkurang.
Penggunaan Benzoyl Peroxide atau Retinoic Acid untuk Pengobatan Jerawat

Banyak obat yg bisa digunakan untuk menghilangkan jerawat,yg termasuk sering digunakan adalah
benzoyl peroxide atau yg mungkin anda tau merk benzolac atau oxy dan juga retinoic acid yg mungkin
anda tau merk vitacid.

Untuk jerawat yg hanya berupa komedo,baik blackhead maupun whitehead , saran saya gunakan
retinoic acid,karena lebih efektif digunakan dibanding benzoyl peroxide.

Ada beberapa merk obat yg mengandung retinoic acid atau tretinoin, antara lain Vitacid, Melavita, dll.
Anda bisa dapatkan obat ini di apotek.

Retinoic acid atau Tretinoin ini tersedia dalam beberapa konsentrasi,yg tersering dijual ada konsentrasi
0,025 %, ada 0,05 %, dan ada 0,1%. Kesalahan yg biasanya sering dilakukan adalah anda langsung
menggunakan konsentrasi paling tinggi yaitu 0,1% saat memulai penggunaan obat ini.

Anda sering tidak sabar dan berharap dengan langsung menggunakan konsentrasi paling tinggi,komedo
dan jerawat akan cepat hilang .

Padahal hal ini berakibat iritasi,terutama pada kulit yg sensitif. Nah,efek iritasi ini yg pada akhirnya
sering menyebabkan anda menghentikan penggunaan obat ini di tengah jalan.

Itulah kenapa,sebaiknya untuk awal penggunaan pilih tretinoin dengan konsentrasi paling rendah
saja,yaitu 0,025 %.

Sedangkan untuk jerawat meradang yg ukurannya kecil seperti papul dan pustul dan jumlahnya sedikit ,
saran saya gunakan benzoyl peroxide,karena lebih efektif digunakan dibanding retinoic acid. Sebaiknya
pilih benzoyl peroxide yg ada kombinasi dengan clindamycin,contohnya benzolac cl.

Benzoyl peroxide tersedia dalam beberapa konsentrasi,yg tersering dijual ada konsentrasi 2,5 %, ada 5
%, dan ada 10%.

Berdasarkan penelitian,konsentrasi lebih tinggi tidak berarti memberi hasil yg lebih bagus atau lebih
cepat.

Hal ini yg kita sering salah mengira,karena kita tidak sabar,kita berharap dengan konsentrasi lebih tinggi
akan mempercepat sembuhnya jerawat,padahal untuk benzoyl peroxide konsentrasi 2,5 % sama saja
dengan konsentrasi 10 %. Justru dengan menggunakan konsentrasi tinggi,akan memperparah efek
samping dari obat ini.

Efek samping yg sering timbul dari obat ini,adalah kemerahan,kulit kering,dan iritasi. Ada beberapa dari
kalian yg mengatakan warna kulit di bekas jerawat menjadi lebih gelap akibat efek samping obat
ini,padahal warna kulit yg menjadi lebih gelap adalah hal yg timbul setelah adanya radang pada
kulit,bukan akibat efek samping obat ini.
Banyak merk obat yg mengandung benzoyl peroxide,contohnya benzolac,oxy,dll.

Obat ini bisa dibeli di apotek,tanpa menggunakan resep dokter.

Saya lebih menganjurkan menggunakan benzoyl peroxide yg dikombinasi dengan clindamycin,karena


memberi hasil yg lebih baik ketimbang benzoyl peroxide saja ataupun clindamycin saja.

Tapi,untuk jerawat meradang yg ukurannya besar seperti nodul ini atau jerawat meradang yg tersebar di
beberapa bagian wajah seperti ini,tidak cukup anda hanya menggunakan retinoic acid maupun benzoyl
peroxide. Untuk jerawat parah seperti ini anda sebaiknya kontrol ke dokter spesialis kulit dan kelamin.

Jika komedo dan jerawat sudah ada perbaikan,selanjutnya anda bisa mencegah timbulnya komedo dan
jerawat dengan menggunakan retinoic acid.

Retinoic acid dan benzoyl peroxide ini jangan digunakan di waktu yg bersamaan,karena bisa mengurangi
efektifitas obat. Semisal dokter menganjurkan untuk kedua obat ini dikombinasi,biasanya kita bedakan
waktu pemberiannya,retinoic acid digunakan pada malam hari,benzoyl peroxide digunakan pada pagi
hari.

Jadi kesimpulannya, anda bisa pilih benzoyl peroxide jika jerawat anda meradang seperti papul atau
pustul,dan anda bisa pilih retinoic acid jika jenis jerawat anda hanya komedo atau bisa juga digunakan
untuk mencegah komedo dan jerawat sering muncul.
Antibiotika untuk Wajah Berjerawat

Untuk jenis jerawat yg meradang tapi ukurannya kecil dan jumlahnya sedikit,contohnya papul atau
pustul , kita memerlukan salep antibiotik.

Antibiotik ini selain berfungsi membunuh bakteri penyebab jerawat,dia juga mengurangi peradangan
atau inflamasi pada kulit berjerawat.

Salep antibiotik yg paling sering digunakan untuk jerawat adalah clindamycin dan erythromycin.

Sebaiknya anda jangan menggunakan salep antibiotik tanpa campuran dengan bahan lain,artinya isi
salep ini hanya antibiotik. Hal ini karena banyak laporan adanya resistensi antibiotik pada penggunaan
salep antibiotik. Yg dimaksud dengan resistensi adalah bakteri menjadi semakin kebal dan kuat akibat
cara penggunaan antibiotik yg keliru.

Untuk mencegah hal ini,sebaiknya anda pilih salep antibiotik yg dicampur dengan benzoyl peroxide.
Contohnya benzolac cl yaitu campuran benzoyl peroxide dan antibiotik clindamycin.

Untuk jerawat yg meradang tapi ukurannya besar contohnya nodul atau jerawat meradang yg tersebar
merata di beberapa bagian wajah ,kita tidak cukup hanya menggunakan antibiotik salep,biasanya perlu
yg lebih kuat yaitu antibiotik yg diminum. Tapi jangan membeli sendiri antibiotik minum ini,karena perlu
dikontrol dampak dan efek sampingnya ke dokter. Sebaiknya anda kontrol ke dokter spesialis kulit dan
kelamin jika jerawat anda parah seperti ini untuk mendapat antibiotik yg sesuai.

Untuk jerawat yg hanya berupa komedo,tidak perlu memakai antibiotik,cukup gunakan retinoic acid
atau adapalene.

Jadi kesimpulannya,gunakan salep antibiotik yg ada campuran benzoyl peroxide pada jerawat yg berupa
papul atau pustul. Untuk jerawat meradang yg ukurannya besar atau tersebar merata dan yg lebih parah
seperti ini,perlu ke dokter spesialis kulit dan kelamin untuk mendapatkan antibiotik yg perlu diminum
dan terapi lain yg sesuai. Sedangkan untuk jerawat tipe komedo saja seperti ini,tidak perlu
antibiotik,cukup retinoic acid atau adapalene.
Tentukan Keparahan Jerawat Anda

Langkah paling awal untuk 100 hari bebas jerawat adalah menentukan keparahan jerawat anda.

Mungkin anda ada yg belum tau, jerawat itu berbeda-beda keparahannya.

Ada jerawat yg keparahannya ringan, sedang, dan ada yg keparahannya berat.

Berbeda keparahan, terapi yg diperlukan juga bisa berbeda.

Perbedaan keparahan ini berdasarkan 2 hal, yaitu tipe bentuk jerawat dan seberapa banyak jerawat ini
memenuhi wajah kita.

1. Jerawat Keparahan Ringan


Jerawat ini tipe bentuk jerawatnya sebagian besar berupa komedo, baik itu blackhead maupun
whitehead.
Terkadang juga disertai ada jerawat meradang tapi ukurannya kecil yaitu papul yg jumlahnya
hanya sedikit biasanya tidak sampai lebih dari 5.
Pada jerawat keparahan ringan, tidak didapatkan adanya jerawat meradang yg ukurannya besar
yaitu nodul, atau sering disebut jerawat batu.
Jerawat keparahan ringan biasanya hanya terletak di satu bagian wajah, paling sering di dahi,
pipi, atau sekitar hidung.

2. Jerawat Keparahan Sedang


Jerawat ini biasanya ada di dua bagian wajah, tapi tidak sampai memenuhi seluruh wajah.
Jerawat ini tipe bentuk jerawatnya sebagian besar berupa komedo, dan jerawat meradang yaitu
papul yg jumlahnya banyak. Sering juga ada bentukan jerawat yg ada nanah di tengahnya yaitu
pustul.
Pada jerawat keparahan sedang, ditandai adanya jerawat batu atau nodu yg jumlahnya sedikit
hanya 1 atau 2 saja.

3. Jerawat Keparahan Berat


Jerawat ini memenuhi seluruh bagian wajah.
Selain itu juga ditandai dengan adanya jerawat batu atau nodul yg jumlahnya banyak.
Pada beberapa orang bahkan bisa muncul jerawat batu di dada ataupun punggung.

100 Hari Bebas Jerawat hanya dikhususkan untuk Jerawat Keparahan Ringan dan Jerawat Keparahan
Sedang.

Jika jerawat anda termasuk kedua jenis jerawat ini, anda bisa meneruskan langkah-langkah pada buku
ini dan ada kemungkinan bisa bebas jerawat dalam 100 hari, atau kurang lebih 3 bulan.
Sedangkan untuk anda yg jerawatnya termasuk Jerawat Keparahan Berat, sebaiknya segera menjalani
pengobatan ke Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin atau Sp.KK. Anda butuh waktu yg lebih lama untuk
pengobatan bisa hingga 5-6 bulan baru ada perbaikan.
Treatment Pagi Wajah Berjerawat

Sebelum memulai,sebaiknya siapkan dulu semua hal yg diperlukan

Pertama, siapkan Benzoyl Peroxide yang ada campuran dengan antibiotic Clindamycin, contohnya
Benzolac CL.

Kedua,siapkan cleanser untuk wajah,pilih yg mild,cari yg ada kandungan sodium laureth sulfate atau
sodium lauryl ether sulfate. Contoh merk yg mengandung kandungan ini antara lain topicare cleanser,
wardah acne wash, atau bisa merk lain selama ada kandungan sodium laureth sulfate ini.

Ketiga,siapkan moisturizer,pilih yg ada tulisan non comedogenic,artinya tidak menyumbat pori,sehingga


mengurangi resiko timbulnya komedo dan jerawat. Contoh moisturizer yg non comedogenic antara lain
cetaphil, neutrogena,atau bisa merk lain selama ada tulisan non comedogenic.

Keempat,siapkan sunscreen,pilih minimal SPF 30, pilih yg ada tulisan broad spectrum,dan cari yg ada
kandungan Avobenzone atau tulisan Butyl Methoxydibenzoylmethane. Contohnya merk Parasol,
Wardah sunscreen gel, atau bisa merk lain selama ada kandungan tadi.

Awali treatment dengan mencuci wajah menggunakan cleanser.

Selanjutnya,ambil Benzoyl Peroxide sedikit saja seukuran ujung jari atau seukuran kacang polong,lalu
ambil moisturizer dengan ukuran yg sama yaitu seukuran ujung jari atau seukuran kacang
polong,kemudian kita campurkan Benzoyl Peroxide dan moisturizer ini.
Setelah kita campur,kita oleskan ke bagian wajah yang terdapat jerawat meradang berupa papul atau
pustul, kemudian biarkan meresap selama kurang lebih 30 menit.

Terakhir oleskan sunscreen secara merata ke seluruh wajah. Sunscreen ini perlu digunakan,selain untuk
melindungi kulit dari kemungkinan kanker kulit,sunscreen ini juga bisa mengurangi resiko timbulnya flek
hitam bekas jerawat. Penting untuk kita mengoleskan sunscreen ini dalam jumlah yg cukup. Untuk
mengcover seluruh wajah kurang lebih memerlukan sunscreen seukuran 2x ruas ujung jari kita.

Anda bisa menggunakan treatment pagi ini setiap hari sampai jerawat meradang anda berupa papul
atau pustule menghilang.
Treatment Malam Wajah Berjerawat

Sebelum memulai treatment malam,siapkan dulu semua hal yg diperlukan

Pertama,siapkan Retinoic Acid dengan konsentrasi terendah yaitu 0,025% hal ini terutama jika anda
baru pertama kali menggunakan retinoic acid ini

Kedua,siapkan cleanser untuk wajah,pilih yg mild,cari yg ada kandungan sodium laureth sulfate atau
sodium lauryl ether sulfate.

Ketiga,siapkan moisturizer,pilih yg ada tulisan non comedogenic,artinya tidak menyumbat pori,sehingga


tidak beresiko menimbulkan komedo atau jerawat

Setelah semua disiapkan,kita awali dengan membersihkan wajah menggunakan cleanser.


Selanjutnya,ambil retinoic acid sedikit saja seukuran ujung jari atau seukuran kacang polong,lalu ambil
moisturizer dengan ukuran yg sama yaitu seukuran ujung jari atau seukuran kacang polong,kemudian
kita campurkan retinoic acid dan moisturizer ini.
Setelah kita campur,kita oleskan ke seluruh wajah kita.

Di awal penggunaan,lakukan treatment malam ini setiap 3 hari sekali,contohnya hari ini kita sudah
treatment,maka besok dan lusa kita tidak perlu treatment,kemudian besoknya lagi baru kita lakukan
treatment malam ini lagi. Terus lakukan treatment seperti ini,amati selama 2 minggu apakah kulit
menjadi kemerahan dan terasa sangat teriritasi.

Jika selama 2 minggu awal kulit tidak terlalu merah dan tidak terasa terlalu teriritasi,maka kita bisa
lanjutkan treatment ini menjadi lebih sering,yaitu 2 hari sekali,contohnya hari ini treatment,besok tidak
perlu,besok lusa kembali treatment.

Lagi-lagi amati selama 2 minggu,apakah kulit kita bisa mentolerir,artinya tidak terlalu merah dan tidak
terasa terlalu teriritasi.
Jika setelah 2 minggu kulit kita dirasa bisa mentolerir,kita baru boleh mulai lakukan treatment ini setiap
hari.

Terus lanjutkan treatment ini sampai 3 bulan,jika dirasa komedo atau jerawat ringan anda masih belum
ada perbaikan,sebaiknya anda kontrol ke dokter spesialis kulit dan kelamin.
Treatment Pencegah

Jerawat Sering Muncul

Setelah anda menjalani semua treatment pagi dan malam selama 100 hari dan jerawat anda sudah
mulai hilang, anda perlu menggunakan treatment yang berfungsi menjaga supaya komedo dan jerawat
tidak sering muncul.

Pagi Hari

1. Awali dengan mencuci wajah menggunakan Salicylic Acid Cleanser dengan konsentrasi 2%.

2. Oleskan Azelaic Acid ke noda hitam bekas jerawat (jika ada).

3. Oleskan Moisturizer non comedogenic.

4. Oleskan Sunscreen SPF minimal 30 ke seluruh bagian wajah.

Malam Hari

1. . Awali dengan mencuci wajah menggunakan Salicylic Acid Cleanser dengan konsentrasi 2%.

2. Oleskan Retinoic Acid minimal setiap 3 hari sekali..

Anda bisa terus lakukan treatment pencegahan ini hingga 1 tahun atau lebih.

Anda mungkin juga menyukai