Anda di halaman 1dari 2

Absensi Genap : Bangkit Apri Saputro 2019011364

detikNews

2 Pekerja di Pelabuhan DABN Kota Probolinggo Tewas Tertimpa Besi Crane

Selasa, 12 Okt 2021 21:04 WIB

Probolinggo - Kecelakaan kerja terjadi di Pelabuhan Delta Artha Bahari Nusantara, Kota
Probolinggo. Dua tenaga kerja bongkar muat (TKBM) tewas tertimpa besi crane.

Kecelakaan kerja itu terjadi pada Senin (11/10) sekitar pukul 23.30 WIB. Korban tewas yakni
Rudi Hermanto (29) dan Muhamad Ali (24), warga Desa Pohsangit Lor, Kecamatan
Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Saat memindahkan pupuk dari truk ke Kapal Segara Anak, seling crane lepas dan besinya
menimpa kedua korban. Pupuk tersebut akan dikirim ke Papua.

Mereka langsung dilarikan ke RSUD dr Mochamad Saleh, Kota Probolinggo. Namun nyawa
korban tidak tertolong. Sehingga dimasukkan ke kamar jenazah untuk dilakukan visum.

Korban Rudi mengalami luka lecet pada bagian perut. Tulang dada kanan dan kiri patah.
Tulang pinggul kanan dan kiri juga patah. Tulang punggung patah dan luka robek pada alat
kelamin.

Korban Ali mengalami luka robek pada mata sebelah kiri dan patah tulang leher. Tulang dada
kanan dan kiri juga patah. Patah pada tulang lengan sebelah kiri, patah pada tulang paha atas
sebelah kiri dan patah pada tulang punggung sebelah kiri.

Kepala Cabang DABN Probolinggo Gatot Suprijono mengatakan, pihaknya hanya


menyediakan pelabuhan bongkar muat. Soal kelayakan kapal ada di pihak KSOP
(Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan).

"Untuk kecelakaan kerja kita serahkan ke polisi untuk melakukan penyelidikan," kata Gatot,
Selasa (12/10/2021).

Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Teddy Tridani, melalui Kasi Humas Polres
Probolinggo Kota AKP Suharsono mengatakan, ada laporan dari kamar mayat RSUD dr
Mochamad Saleh. Pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu.
"Ada 2 korban kecelakaan kerja di bongkar muat di Pelabuhan DABN. Kita masih
melakukan penyelidikan atas kasus ini," kata Suharsono.

Absensi Ganjil : Dhian Asfaul Fuad 2019011365

Setelah saya analisa dapat disimpulkan, kecelakaan kerja diatas bermula saat 2 orang tenaga
kerja bongkar muat (TKBM) sedang memindahkahkan muatan pupuk dari truk ke atas kapal
Segara Anak menggunakan crane. Tanpa diduga sesaat setelah memindahkan pupuk seling
crane lepas dan besinya menimpa ke dua korban.

Kedua korban langsung dilarikan ke RSUD dr Mochamad Saleh, Kota Probolinggo. Namun
nyawa korban tidak tertolong. Sehingga dimasukkan ke kamar jenazah untuk dilakukan
visum.

Korban Rudi mengalami luka lecet pada bagian perut. Tulang dada kanan dan kiri patah.
Tulang pinggul kanan dan kiri juga patah. Tulang punggung patah dan luka robek pada alat
kelamin.

Korban Ali mengalami luka robek pada mata sebelah kiri dan patah tulang leher. Tulang dada
kanan dan kiri juga patah. Patah pada tulang lengan sebelah kiri, patah pada tulang paha atas
sebelah kiri dan patah pada tulang punggung sebelah kiri.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Teddy Tridani, melalui Kasi Humas Polres
Probolinggo Kota AKP Suharsono mengatakan, ada laporan dari kamar mayat RSUD dr
Mochamad Saleh. Pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu.

"Ada 2 korban kecelakaan kerja di bongkar muat di Pelabuhan DABN. Kita masih
melakukan penyelidikan atas kasus ini," kata Suharsono.

Anda mungkin juga menyukai