Anda di halaman 1dari 1

1.

Otomatisasi peralatan ( automation of equipment )

Menunjukkan persentase kegiatan yang dilaksanakan oleh mesin ataupun peralatan yang bekerja
sendiri secara otomatis dan tidak dilakukan oleh manusia.

2. Fleksibilitas aliran kegiatan ( workflow rigidity )

Menunjukkan fleksibiltas pengetahuan , keterampilan , dan peralatan yang digunakan dalam


aliran kegiatan . contohnya , mesin yang hanya dapat digunakan untuk suatu pekerjaan khusus,
dianggap tidak fleksibel ( kaku ) . sedangkan mesin serba guna dianggap fleksibel . fleksibelitas
aliran kegiatan ini juga menggambarkan eratnya hubungan antara langkah – langkah dalam aliran
kegiatan.

3. Ketelitian evaluasi proses ( specificity of evaluation )

Menunjukkan tingkat ketelitian yang digunakan dalam mengevaluasi proses yang dilakukan ,
mulai dari evaluasi yang tingkat ketelitiannya tinggi dengan menggunakan pengukuran secara
kuantitatif hingga evaluasi yang tingkat ketelitiannya rendah yang hanya didasarkan pada
pendapat pribadi tanpa melakukan pengukuran yang teliti .

Kelompok aston menemukan bahwa ketiga variable teknologi tersebut sangat erat hubungannya
satu sama lain. Oleh karena itu mereka menggabungkan tiga variable tersebut menjadi satu skala
pengukuran teknologi yang dinamakan INTEGRASI ALIRAN KEGIATAN ( WORKFLOW
INTEGRATION )

Makin tinggi angka integrasi aliran kegiatan suatu perusahaan , menunjukkan tingkat
otomatisasi peralatan yang lebih besar , aliran kegiatan yang lebih kaku, dan ketelitian evaluasi
proses yang lebih tinggi. Perusahaan manufaktur ternyata memiliki nilai integrasi aliran kegiatan
yang lebih tinggi daripada perusahaannnon manufaktur . mereka juga menemukan bahwa
terdapat hubungan antara teknologi dengan struktur organisasi . tingkat spesialisasi, tingkat
standardisasi prosedur – prosedur dan desentralisasi ternyata makin besar jika nilai integrasi
aliran kegiatan bertambah sementara persentase jumlah mandor menjadi lebih kecil.

Anda mungkin juga menyukai