NO SUB PROGRAM BULAN KERJA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 Peningkatan Penyediaan Jumlah Apoteker dan TTK sesuai peraturan dan sesuai kebutuhan RS Kualitas SDM i. 1 Apoteker Kepala Instalasi 1. Adanya Pedoman ii. 1 Apoteker di rawat jalan dibantu 2 Pengorganisasian TTK dan 1 admin 2. Adanya dokumen iii. 1 Apoteker di rawat inap per 30 TT Kredensial staf : STRA, SIPA (Apoteker) SIKTTK & STRTTK (TTK) Orientasi Karyawan Baru a. Orientasi Rumah Sakit Kondisional Preseptorship umum Kondisional Preseptorship unit b. Orientasi Unit kerja kerja Pelatihan a. Internal Bukti pelaksanaan i. Review materi kefarmasian untuk review materi (edukasi karyawan 3 bulan sekali terkait akreditasi, review SPO) ii. Edukasi terkait akreditasi, edukasi 1. Satuan Acara Training terkait bpjs 2. Materi
iii. Pelatihan wajib dasar (Hand Hygiene, 1. Adanya TOR pelatihan
APAR, Etika batuk, 6 Sasaran internal Keselamatan Pasien, Bantuan Dasar 2. Adanya sertifikat yang Hidup) diterbitkan oleh bagian diklat ketika orientasi umum
b. Eksternal 1. Adanya TOR pelatihan
Pelatihan Aseptis Dispensing internal 2. Adanya surat tugas dari RS Kondisional 3. Adanya sertifikat pelatihan 4. Adanya materi pelatihan
Evaluasi dan Penilaian Kinerja
i. Apoteker Adanya rincian kewenangan klinis untuk penilaian serta evaluasi kinerja ii. Tenaga Teknis Kefarmasian Adanya uraian tugas staf untuk penilaian serta evaluasi kinerja 2 Pelayanan a. Pengkajian dan pelayanan Resep 1. TOR Pelayanan Farmasi Klinis Farmasi Klinis. 2. Pedoman Pelayanan Farmasi Klinis b. Penelusuran Riwayat Penggunaan Bukti Pelaksanaan Obat dan Rekonsiliasi Obat rekonsiliasi obat. c. Pelayanan Informasi Obat (PIO) Leaflet dan poster d. konseling Adanya bukti pelaksanaan konseling e. visite Adanya bukti pelaksanaan dan pencatatan pada Catatan terintegrasi di rekam medis f. Pemantauan Terapi Obat (PTO); Bukti pelaksanaan PTO Adanya Catatan terintegrasi di rekam medis g. Monitoring Efek Samping Obat (MESO) Bukti pelaksanaan MESO (Form MESO) h. Evaluasi Penggunaan Obat (EPO); Bukti pelaksanaan EPO Adanya Dokumen Farmasi Penderita i. Pemantauan Kadar Obat dalam Darah Tidak dapat dilakukan (PKOD).
3 Pengelolaan Kegiatan pengelolaan perbekalan farmasi
Perbekalan a. Pemilihan 1. TOR Pengelolaan Farmasi Perbekalan Farmasi 2. Adanya notulen Rapat KFT. 3. Adanya Formularium Rumah Sakit b. Perencanaan pengadaan 1. Adanya budgeting tahunan. 2. Adanya bukti pelaksanaan pengisian surat Pemesanan 3. Adanya bukti pelaksanaan MOU dengan supplier 4. Adanya sistem komputerisasi yang mendukung perencanaan dan pengadaan obat alat kesehatan dan bahan medis habis pakai c. Penerimaan Adanya bukti pelaksanaan peneriman dan pengecekan obat,alat kesehatan dan bahan medis habis pakai datang e. Penyimpanan 1. Bukti pelaksanaan pencatatan narkotika 2. Bukti pelaksanaan labeling high alert medication (HAM) 3. Bukti pelaksanaan penyimpanan obat berdasarkan suhu sediaaan. 4. Bukti pelaksanaan penyimpanan secara alfabetis dengan menerapkan prinsip First Expired First Out (FEFO) dan First In First Out (FIFO) 5. Bukti pelaksanaan penyimpanan obat 1 rak 1 item obat f. Pendistribusian 1. Bukti pelaksanaan pendistribusian obat dan alkes di ruangan (flor stock) 2. Bukti pelaksanaan pendistribusian secara unit dosis pada pasien rawat inap g. pemusnahan dan penarikan Adanya bukti pelaksanaan pemusnahan dengan pihak ketiga (Berita acara pemusnahan) h. pengendalian 1. Bukti pelaksanaan stok opname setiap bulan 2. Bukti pelaksanaan pencatatan pada kartu stok. i. Administrasi 1. Adanya bukti pelaksanaan pelaporan narkotika dan psikotropika 2. Adanya bukti pelaksanaan pelaporan total persediaan farmasi ke bagian keuangan. Pengembangan 1. Penyediaan ruang penyimpanan B3 sesuai 1. Adanya ruangan 4 Sarana dan standar tempat penyimpanan Prasarana B3 sesuai standar 2. Adanya pengajuan pengadaan barang 2. Penyediaan lemari penyimpanan B3 di unit Adanya pengajuan pengadaan barang 3. Penyediaan Clean Room dan Adanya pengajuan kondisional Laminar Air Flow untuk aseptis dispensing pengadaan barang 4. Standarisasi ruang penyimpanan obat Adanya tempat terkait suhu dan kelembapan penyimpanan obat yang memenuhi standar (Grafik Suhu) 5. Penyediaan Instalasi Sentral Gas Medis Adanya pengajuan kondisional sesuai standar pengadaan 6. Adanya tempat penyimpanan Adanya bukti khusus untuk APD di unit farmasi. penyimpanan APD di unit farmasi 5 Program 1. Indikator 1. TOR Penjaminan Peningkatan Mutu Pelayanan Mutu Farmasi 2. setiap 3 bulan (bukti dokumentasi) 2. Standar operasional Dokumentasi SPO 3. Penilaian Kinerja Apoteker & TTK Bukti pengisian formulir penilaian kinerja 6. Keselamatan 1. Insiden Pencatatan dalam Pasien dan insiden KP K3RS 2. Managemen resiko Pencatatan dalam buku 3. Simulasi bencana 1. TOR 2. Materi kondisional 3. Bukti dokumentasi