Anda di halaman 1dari 2

18/5/2021 Bimtek PPG - New: 2.

1 Definisi dan Peristiwa Gratifikasi

Beranda Kursus  Sertifikat  Kursus Yang Saya Ikuti (1)   


FAQ

   RIO_ADHITYA_CESART

Bimbingan Teknis Program Pengendalian Gratifikasi


Depan  Kursus Yang Saya Ikuti  Korupsi & Penegakan Hukum  Bimtek PPG - New  2. Memahami Gratifikasi  2.1 Definisi dan Peristiwa Gratifikasi

    
Rumah saya Beranda situs Kalender Badges Materi Kursus yang sudah tersedia

Course dashboard 

2.1 Definisi dan Peristiwa Gratifikasi


Definisi Gratifikasi

Arti gratifikasi dapat diperoleh dari Penjelasan Pasal 12B Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, yaitu pemberian dalam arti luas,
yakni meliputi pemberian uang, barang, rabat (discount), komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitas penginapan,
perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan fasilitas lainnya. Gratifikasi tersebut baik yang diterima di dalam negeri maupun di
luar negeri dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik.

Peristiwa Gratifikasi

Dari penjelasan pasal 12B Ayat (1) juga dapat dilihat bahwa pengertian gratifikasi mempunyai makna yang netral, artinya tidak terdapat
makna tercela atau negatif dari arti kata gratifikasi tersebut. Apabila penjelasan ini dihubungkan dengan rumusan pasal 12B dapat
dipahami bahwa tidak semua gratifikasi itu bertentangan dengan hukum, melainkan hanya gratifikasi yang memenuhi kriteria dalam
unsur pasal 12B saja.

Gratifikasi menjadi sesuatu yang terlarang ketika pihak penerima adalah pegawai negeri atau penyelenggara Negara, penerimaan
berhubungan dengan jabatan dan berlawanan dengan tugas dan kewajiban penerima. Gratifikasi itulah yang disebut pada Pasal 12B
ayat (1) UU Tipikor sebagai “gratifikasi yang dianggap pemberian suap”.

Untuk lebih jelasnya, mari simak video berikut:

https://elearning.kpk.go.id/moodle/mod/page/view.php?id=14228&forceview=1 1/2
18/5/2021 Bimtek PPG - New: 2.1 Definisi dan Peristiwa Gratifikasi

Beranda Kursus  Sertifikat  Kursus Yang Saya Ikuti (1)   


APASIH PERBEDAAN HADIAH DENGAN GRATIFIKASI SUA…
SUA…

Kata “dianggap pemberian suap” menunjukkan bahwa gratifikasi adalah bukan suap. Pandangan ini digunakan oleh majelis hakim
dalam kasus korupsi dan pencucian uang dengan terdakwa Dhana Widyatmika. Lebih lanjut diungkapkan gratifikasi bukan suap,
melainkan hanyalah perbuatan pemberian biasa yang bukan merupakan peristiwa pidana namun karena penerima adalah orang yang
memiliki kualifikasi tertentu yaitu Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara yang pada intinya melekat kewenangan publik yang
sangat rentan disalahgunakan padanya.

Terakhir diperbaharui: Selasa, 5 Mei 2020, 14:58

◄ Kuis Korupsi dan Integritas

Pindah ke...

Kuis Definisi dan Peristiwa G…

Copyright © ACLC KPK 2020. All rights reserved.   

https://elearning.kpk.go.id/moodle/mod/page/view.php?id=14228&forceview=1 2/2

Anda mungkin juga menyukai