Norma dan standar HAM berasal dari hukum internasional. Sumber hukum internasional
sebagaimana tercantum dalam Pasal 38 ayat (1) Piagam Mahkamah Internasional terdiri dari 3
sumber utama dan 2 sumber tambahan. Sumber hukum tersebut adalah:
1. Hukum Perjanjian Internasional
Perjanjian internasional adalah perjanjian yang dibuat oleh anggota masyarakat
internasional yang terdiri dari negara-negara, baik yang bersifat umum maupun khusus,
membentuk aturan-aturan yang secara tegas diakui oleh masyarakat internasional. Hal ini
bertujuan untuk membentuk hukum sehingga mempunyai akibat hukum. Bentuknya
dapat berupa kovenan, konvensi, perjanjian, dan lain-lain.