Anda di halaman 1dari 1

Pengukuran pH perairan dilakukan dengan menggunakan indicator universal, dengan pH

yang didaptkan berkisar 6-7.pH air mempengaruhi tingkat kesuburan perairan karena
mempengaruhi kehidupan jasad renik perairan asam atau kurang produktif.. Pada pH rendah
( keasaman yang tinggi ) kandungan oksigen terlarut akan berkurang. Hal yang sebaliknya
menjadi pada suasana basa . Atas dasar derajat keasaman pada perairan disekitas pulau saugi
berada pada kisaran pH yang optimal 6-7, sesuai dengan hasil penelitian Kardi dan Andi pada
tahun 2007 tentang pH optimal suatu perairan untuk produktifitas perairan.

Kadar oksigen terlarut di perairan Pulau Saugi yaitu berkisar ---- mg/l. Data tersebut
menunjukkan kadar O2 di lokasi praktikum baik dan organisme dapat tumbuh dengan baik di
lokasi tersebut.
Peranan oksigen dalam perairan merupakan hal yang sangat esensial karena oksigen
sangat diperlukan untuk melakukan respirasi oleh organisme akuatik. Oksigen terlarut dalam air
dapat berasal dari hasil fotosintesis oleh fitoplanktoon atau tanaman air lainnya, dan difusi dari
udara.
Nilai DO yang biasanya diukur dalam bentuk konsentrasi ini menunjukkan jumlah oksigen
(O2) yang tersedia dalam suatu badan air. Semakin besar nilai DO pada air, mengindikasikan air
tersebut memiliki kualitas yang bagus. Sebaliknya jika nilai DO rendah, dapat diketahui bahwa
air tersebut telah tercemar.

Anda mungkin juga menyukai