Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL


Disusun untuk memenuhi tugas : Ekonomi

Guru pembimbing : Satinah, S.Pd, M.Pd

Disusun Oleh :

1. Fahri Patir Ramadhan


2. Abdu Rizal Fahmi
3. Maulana Yusuf
4. Moehamad Rifky Ferbiyan
5. Farhan Aditya Ramadhan
6. Duta Gumai Wirawan

SMA NEGERI 9 TANGERANG


Jl. H. Jail No. 9, RT.001/RW.002, Kunciran Jaya, Kec. Pinang, Kota
Tangerang, Banten 15144
2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatnya sehingga makalah ini
dapat tersususn sampai dengan selesai. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih terhadap bantuan
dan sumbangan baik pikiran maupun waktunya. Kami berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi
agar makalah ini bisa memahami materi yang disampaikan. Bagi kami penyusun merasa bahwa
masih banyak kekurangan dalam menyusun makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman kami. Untuk itu kami sangat berharap kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Tangerang, 19 November 2021


Daftar isi
Kata pengantar.......................................................................................i
Daftar isi..................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................... 1
1.3 Tujuan.............................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian pendapatan nasional.................................................... 2
2.2 Manfaat pendapatan nasional........................................................ 3
2.3 Komponen atau konsep pendapatn nasional................................ 4
2.4 Metode penghitungan pendapatan nasional................................. 5
2.5 Pendapatan perkapita..................................................................... 6
Bab III PENUTUP
3.1 Kesimpulan...................................................................................... 7
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pendapatan adalah jumlah uang yang di terima dari melakukan sebuah aktivitas yang
menghasilkan, misalnya seseorang yang berkerja sebagai petani padi akan mendapatkan
pendapatannya dari menjual padi, seorang pengusaha mendapatkan pendapatannya dari
menjual produk yang telah di produksi.
Pendapatan tidak hanya di dapatkan oleh individu atau instansi saja, tetapi Negara
juga mendapatkan pendapatan. Negara mendapatkan dari pajak, retribusi daerah, hibah, dan
lain lain. Pendapatan yang di dapatkan oleh suatu Negara biasa di sebut pendapatan nasional.
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama
setahun. Kesejahteraan masyarakat dapat menggambarkan pendapatan nasional suatu
Negara.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. pengertian pendapatan nasional


2. Apa saja manfaat pendapataan nasional?
3. komponen dan konsep pendapatan nasional
4. metode penghitungan pendatan nasional
5. pendapatan perkapita

1.3 TUJUAN

Makalah ini berisi tentang rancangan konsep dan metode penghitungan pendapatan nasional.
Kelompok kami telah menganalisa pendapatan nasional tersebut sehingga dapat dituangkan
melalui makalah ini.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN

Pendapatan nasional adalah pendapatan yang diterima oleh suatu Negara selama satu
tahun yang di ukur dengan nilai uang. Pendapatan nasional dapat diartikan sebagai gabungan
dari hasil kegiatan para pelaku ekonomi suatu Negara selama periode tertentu.
Besarnya pendapatan
nasional sama dengan produk nasional ynag dipengaruhi beberapa
faktor antara lain ketersedian faktor produksi, keterampilan dan
keahlian tenaga kerja, kemajuan teknologi produksi, modal ynag
dialokasikan, serta stabilitas nasional.
• Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Nasional
a. Keseluruhan Permintaan dan Penawaran (Agregrate Demand
and Supply)
Keseluruhan Permintaan (Agregrate Demand) adalah kesuluruhan
permintaan masyarakat terhadap barang maupun jasa pada
tinggkat harga tertentu. Sedangkan Keseluruhan Penawaran
(Agregrate Suply) adalah keseluruhan penawaran barang maupun
jasa yang ditawarkan oleh produsen pada tingkat harga tertentu.
Kedua hal tersebut dapat meningkatkan pendapatan nasional.
b. Investasi
Investasi mempunyai dampak besar terhadap pertambahan
pendapatan nasional. Peningkatan investasi dalam negeri akan
meningkatkan produksi nasional. Kondisi ini mempemgaruhi
tingkat pendapatan nasional selama periode tertentu.
c. Konsumsi dan tabungan
Konsumsi adalah bagian pendapatan masyarakat yang digunakan
untuk membeli barang dan jasa sebagai pemenuhan kebutuhan
hidup manusia. Tabungan merupakan pendapatan masyarakat
yang tidak dibelenjakan untuk kebutuhan konsumsi. Naiknya konsumsi dan tabungan
masyarakat dapat meningkatkan
pendapatan nasional
2.2 MANFAAT PENDAPATAN NASIAONAL

1. Untuk mengetahui dan menganalisis struktur perekonomian nasional

Data pendapatan nasional dapat digunakan untuk menggolongkan apakah suatu negara
merupakan negara industri, pertanian, atau negara jasa. Contohnya, berdasarkan perhitungan
pendapatan nasional dapat diketahui bahwa Indonesia termasuk negara pertanian atau agraris,
sementarra Jepang merupakan negara industri.

2. Untuk menentukan besarnya kontribusi berbagai sektor perekonomian terhadap


pendapatan nasional

Misalnya sektor pertanian, pertambangan, industri, perdagangan, jasa, dan sebagainya.


Data tersebut juga digunakan untuk membandingkan kemajuan perekonomian dari waktu ke
waktu, membandingkan perekonomian antarnegara atau antardaerah, dan sebagai landasan
perumusan kebijakan pemerintah.

3. Untuk mendapatkan informasi soal tingkat kemakmuran masyarakat

Kalau ingin tahu seperti apa tingkat kemakmuran masyarakat suatu negara, pemerintah
suatu negara lazimnya akan melakukan perhitungan pendapatan nasional. Mengetahui tingkat
kemakmuran dapat membuat pemerintah negara tersebut mendapat informasi-informasi lain
yang mempengaruhi tingkat ekonomi tersebut, seperti: kualitas hidup masyarakat, serta standar
hidup yang berlaku di lingkungan masyarakat tersebut.

4. Untuk membantu pemerintah untuk melakukan evaluasi dan mengukur perubahan


yang terjadi

Setelah melakukan perhitungan pendapatan nasional, maka pemerintah suatu negara akan
langsung tahu bagaimana tingkat kemakmuran rakyatnya. Ini tentu akan membantu
pemerintahan negara tersebut, terutama saat melakukan evaluasi nanti. Adapun evaluasi yang
dilakukan biasanya menyangkut kebijakan ekonomi yang sudah mereka lakukan selama ini.
2.3 KOMPONEN-KOMPONEN ATAU KONSEP PENDAPATAN
NASIONAL

1. Gross Domestic Product (GDP)/Produk Domestik Bruto (PDB)

adalah nilai barang dan/atau jasa suatu Negara yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi milik
warga Negara tersebut dan warga Negara asing yang tinggal di negara tersebut.

2. Gross National Product (GNP)/Produk Nasional Bruto (PNB)

adalah nilai barang dan/atau jasa yang dihasilkan oleh factor- faktor produksi milik waga Negara
ynag tinggal di dalam negeri dan ynag berada di luar negeri, tetapi tidak termasuk orang asing
ynag tinggal di negara tersebut. GNP di hitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

3. Net National Product (NNP)/ Produk Nasional Neto (PNN)

adalah nilai barang yang didalamnya mengandung nilai depresiasi (penyusutan) karena harus
mengganti barang modal yang sudah using dan/atau menambah stok.

4. Net National Income (NNI)/ Pendapatan National Neto (PN)

adalah pendapatan nasional bersih suatu negara atau produk nasional bersih dikurangi pajak tidak
langsung di tambah subsidi.

5. Personal Income (PI)/ Pendapatan Perorangan adalah

pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam masyarakat termasuk pendapatan yang di
peroleh tanpa melakukan pekerjaan,

6. Disposibel Income (DI)/ Pendapatan Disposibel

adalah pendapatan yang siap dibelanjakan guna membeli barang dan/atau jasa konsumsi dan
selebihnya menjadi tabungan yang disalurkan menjadi investasi
2.4 METODE PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIOANAL

Metode Perhitungan Produksi adalah Pendapatan nasional yang dihitung menggunakan


pendekatan produksi dilakukan dengan menjumlahkan secara keseluruhan nilai tambah (value
added) dari semua kegiatan ekonomi yang dihasilkan perusahaan selama satu tahun.

Metode Pendekatan Pendapatan adalah Pendapatan nasional menggunakan pendekatan


pendapatan dihitung menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima masyarakat sebagai
pemilik faktor produksi atas penyerahan produksi kepada rumah tangga perusahaan.

Motede Pendekatan Pengeluaran adalah Perhitungan pendapatan nasional dengan


pendekatan pengeluaran merupakan jumlah pengeluaran secara nasional untuk membeli barang
dan/atau jasa selama satu periode. Komponen dalam metode pendekatan pengeluaran sebagai
berikut:

1) Pengeluaran konsumsi rumah tangga (Consumption/C)

2) Pengeluaran Pemerintah (Government Expenditure/G)

3) Investasi (Investment/ I)

4) Ekspor (X) dan Impor (M)

2.5 PENDAPATAN PERKAPITA

Pendapatan per kapita adalah tingkat rata-rata pendapatan penduduk suatu Negara pada
periode tertentu yang diperoleh dengan membagi jumlah pendapatan nasonal dan jumlah
pendudul di Negara tersebut. Pendapatan per kapita digunakan sebagai tolak ukur kemakmuran
dan tingkat pembangunan suatu Negara. Berikut rumus menghitung pendapatan per kapita:

Pendapatan nasional yang diperoleh suatu Negara selama periode tertentu


menggambarkan pendapatan yang diperoleh para pemilik factor produksi dalam suatu
perekonomian. Distribusi pendapatan nasional merupakan unsur penting untuk mengetahui tinggi
atau rendahnya kemamuran suatu Negara. Unruk mengetahui tingkat memerataan distribusi
pendapatan seuatu Negara, dapat diketahui dengan grafik yang dinamakaqn Kurva Lorenz.
Kurva Lorenz adalah kurva yang menggambarkan hubungan anatara distribusi jumlah penduduk
dengan distribusi pendapatan.
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Pendapatan nasional adalah pendapatan yang diterima oleh suatu Negara selama satu
tahun yang ukur dengan nilai uang atau dapat juga dikaitkan sebagai gabungan dari hasil
kegiatan para pelaku ekonomi. Diperlukan sikap bijak dari para pengelola keuangan Negara
dalam penggunaan pendapatannya. Jika hal tersebut dilakukan akan menumbuhkan rasa syukur
terhadap menerimaan pendapatannya itu.

Pendapatan nasional dapat dihitung melalu tiga pendekatan, yakni pendekatan


pendapatan nasional, pendekatan pengeluaran, dan pendekatan total produksi.

Manfaat penghitungan pendapatan nasional antara lain mengetahui struktur


perekonomian, membandingkan kemajuan perekonomian, membandingan perekonomian antar
Negara,dasar dalam merumuskan kebijakan pemerintah, mengukur kinerja pembangunan.

Manfaat pendapatan nasional, yaitu mengukur tingkat kemakmuran suatu Negara,


mendapatkan data terperinci mengenai seluruh barang dan jasa, menggolongkan suatu Negara
menjadi Negara industri, pertanian, atau Negara jasa, menentukan besarnya kontribusi berbagai
sektor perekonomian, dan untuk membandingkan kemajuan perekonomian.

Pendapatan perkapita adalah besarnya pendapatan rata-rata penduduk disuatu Negara.


3.2 DAFTAR PUSTAKA

 https://kumparan.com/berita-bisnis/manfaat-pendapatan-nasional-dan-beragam-jenisnya-
1vmRW3JX7jG
 http://repositori.kemdikbut.go.id
 Sumber : dokumen pribadi wahyu rini mulyasari
 Sumber :https://www.google.com:sreach?q=kurva+Lorenz+adalah&save
 Buku siswa aktif dan kreatif belajar EKONOMI kurikulum 2013

Anda mungkin juga menyukai