Anda di halaman 1dari 8
PERIANJIAN SEWA KENDARAAN. NOMOR:003/12/BEST-MPA/2019 Pada harl ini, Senin tanggal 9 Desember 2019, telah dibuat dan ditandatangani Perjanjian Sewa Kendaraan (selanjutnya disebut sebagai “Perjanjian”), oleh dan antara: 1 2 PT. MITRA PURI ARMADA, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum yang berlaku di Negara Republik indonesia, berkedudukan di Jakarta Pusat, selanjutnya disebut sebagai “Pemberi Sewa’. PT. BERKAH ALAM FAJARMAS suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum yang berlaku di Negara Republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan selanjutnya disebut sebagai “Penyewa”. Selanjutnya Pemberi Sewa dan Penyewa masing ~ masihg disebut sebagai “Pihak” dan secara bersama- sama disebut sebagai “Para Pihak’. Para Pihak menerangkan terlebih dahutu hal-hal berikut: L 2 Bahwa Pemberi Sewa memiliki sumber daya dan Kendaraan (setanjutnya disebut sebagai “Objek ‘Sewa”) yang diperlukan oleh Penyewa sebagaimana tercantum pada Lampiran Perjanjian ini. Bahwa Penyewa adalah perusahaan yang membutuhkan jasa penyediaan dan penyewaan Objek ‘Sewa untuk mendukung kegiatan operasional Penyewa. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas Pemberi Sewa dan Penyewa telah setuju dan sepakat untuk ‘mengadakan perjanjian ini dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut: PASAL1 DEFINISL 1. Setiap istilah di bawah ini, kecuali secara tegas ditentukan lain mempunyai pengertian sebagai berikut: 1.1, Berita Acara Serah Terima Objek Sewa (selanjutnya disebut sebagai “BAST”) adalah dokumen yang ditandatangani oleh Para Pihak yang menerangkan awal mulainya perjanjian sewa menyewa kendaraan dengan keterangan fangka Waktu Sewa dan keterangan lainnya. 1.2. Harga Sewa adalah harga sewa atas Objek Sewa sebagaimana ditetapkan dalam pasal 12 Perjanjian dan Lampiran Perjanjian 1.3. Jangka Waktu Perjanjian berlaku terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Perjanjian ini oleh Para Pihak sampai dengan tanggal berakhirnya sewa sebagaimana ditentukan dalam Lampiran Perjanjian ini atas masing-masing Objek Sewa. 1.4. Lokasi Kerja adalah lokasi kerja Penyewa sebagaiman tercantum pada Lampiran Perjanjian ini. 1.5, Perjanjian adalah Perjanjian Sewa Kendaraan, berikut perubahan (amandement), Penambahan (addendum), perpanjangan mapun lampiran-lampirannya (Lampiran) yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari masing-masing Perjanjian tersebut. 1.6, Sewa adalah jasa penyediaan Objek Sewa oleh Pemberi Sewa untuk digunakan oleh Penyewa sehubungan dengan kegiatan usahanya sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian ini. 2. Penulisan judul pada setiap pasal dan/atau sub pasal dalam Perjanjian semata-mata merupakan referensi untuk tujuan memudahkan penyusunan saja dan tidak dapat dipergunakan dalam penafsiran isi dari Perjanjian Sewa. PASAL 2 RUANG LINGKUP SEWA Ruang Lingkup Sewa dari Perjanjian ini adalah sewa kendaraan tanpa pengemudi, dan dengan spesifikasi sebagaimana ditentukan dalam Lampiran dan BAST Perjanjian ini PASAL3 JANGKA WAKTU SEWA Jangka Waktu Sewa Objek Sewa akan berlaku terhitung sejak tanggal ditandatanganinya BAST dan akan terus berlangsung selama Jangka Waktu Sewa sebagaimana disebutkan dalam Lampiran Perjar PASAL4 OBIEK SEWA (Objek Sewa dari Perjanjian ini adalah Kendaraan milik Pemberi Sewa yang disewa oleh Penyewa dengan rincian spesifikasi sebagaimana tercantum di dalam Lampiran dan BAST Perjanjian ini PASALS SERAH TERIMA DAN CACAT PADA OBJEK SEWA 1. Penyerahan Objek Sewa dilakukan di Lokasi Kerja sebagaimana tercantum dalam Lampiran Perjanjian ini Penyewa akan memeriksa Objek Sewa dan menandatangani BAST Objek Sewa pada saat Objek Sewa tersebut sampai di Lokasi Kerja. Sejak Objek Sewa tersebut diterima oleh Penyewa, maka Penyewa dapat menggunakan Objek Sewa tersebut untuk kepentingan operasional Penyewa. 2. Pada awal serah terima, Objek Sewa harus dalam keadaan termasuk seluruh kelengkapan dan aksesoris di dalamnya. 3. Penyerahan Objek Sewa harus dilengkapi dengan dokuren perizinan seperti STNK dan Buku KIR, apabila ada. 4. Dalam hal Penyewa menemukan cacat yang berarti (material), Penyewa harus segera memberitahukan kepada Pemberi Sewa mengenai hal tersebut dengan menguraikan cacat-cacat tersebut dalam BAST Objek Sewa dan Pemberi Sewa dalam waktu 1 x 24 jam harus segera menindaklanjuti pemberitahuan tersebut, dengan mengganti Objek Sewa yang cacat dengan Objek Sewa yang baru atau memperbaikinya. 5. Dalam hal ditemukan cacat sebagaimana yang tercantum pada Pasal 5 ayat (4) di atas, maka perhitungan Jangka Waktu Sewa dimulai sejak diterimanya Objek Sewa Pengganti atau Objek ‘Sewa yang telah diperbaiki. PASALG PERAWATAN RUTIN Secara berkala Objek Sewa akan dibawa untuk perawatan rutin oleh Pemberi Sewa untuk dirawat ‘sesuai dengan jadwal pemeliharaan/service Objek Sewa sesuai dengan panduan service berkala ‘yang diterbitkan oleh pihak Agen Tunggal Pemegang Merk (selanjutnya disebut ATPM) 2. Pemberi Sewa akan menyediakan pemeliharaan dan perawatan Objek Sewa sesuai dengan panduan service berkala yang diterbitkan oleh pihak ATPM Objek Sewa tersebut atas biaya Pemberi Sewa. 3. Semua biaya dan pelaksanaan perbaikan serta perawatan Objek Sewa, baik yang dilakukan secara periodic maupun insidentil, menjadi tanggungan Pemberi Sewa serta akan dilakukan di bengkel yang ditentukan Pemberi Sewa. Pemberi Sewa akan melakukan servis mekanis secara teratur, ‘termasuk untuk melakukan perawatan dan perbaikan OBjek Sewa sehubungan dengan kegagalan ‘mekanis sebagai akibat dari penggunaan yang wajar (normal wear and tear) pada kondisi cuaca ‘yang wajar sesuai referensi ATPM. Penyewa berkewajiban untuk menyediakan Bahan Bakar Minyak (BBM) sesuai dengan kebutuhan Objek Sewa untuk melaksanakan Sewa sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian ini. Penyewa wajib menggunakan BBM tersebut sesuai dengan kebutuhan Objek Sewa. Pemberi Sewa dengan biayanya sendiri, akan menyediakan suku cadang atas Objek Sewa serta consumable goods (seperti filters, oil, grease, dan lain-lain) berdasarkan kebutuhan Objek Sewa di Lokasi Kerja, PASAL7 PERBAIKAN OBJEK SEWA DAN KENDARAAN PENGGANTI Jika Objek Sewa mengalami kerusakan atau tidak dapat dioperasikan secara normal atau tidak dapat dioperasikan sama sekali, Penyewa akan memberitahukan Pemberi Sewa secepatnya dengan memberikan laporan gambaran atas masalah yang timbul, dan Pemberi Sewa secepatnya akan melakukan hal-hal yang diperlukan agar Objek Sewa tersebut dapat beroperasi kembali. Segala perbaikan yang diperlukan bagi Objek Sewa akan diberitahukan kepada Pemberi Sewa sebelum membawa Objek Sewa ke bengkel yang diperbaiki. Perbaikan Objek Sewa yang rusak akibat kelalaian Penyewa atau akibat pemakaian BBM yang tidak sesuai dengan yang ditentukan oleh pihak ATPM, harus segera dilakukan oleh Pemberi Sewa, dan segala biaya yang timbul menjadi tanggung jawab dan beban Penyewa. Dalam hal Objek Sewa tidak dapat digunakan oleh Penyewa karena alasai a. Objek Sewa dalam masa pemeliharaan rutin sesuai dengan jadwal pemeliharaan yang telah ditetapkan pihak ATPM. b. Objek Sewa dalam perbaikan kecuali sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) Pasal ini; ©. Objek Sewa mengalami kecelakaan; atau d. Objek Sewa rusak atau mogok. Pemberi Sewa akan menyediakan kendaraan pengganti untuk penggunakaan sementara dalam jangka waktu 1 x 8 jam sejak diterimanya pemberitahuan kerusakan Objek Sewa dari Penyewa, tanpa ada biaya tambahan bagi Penyewa. Penyewa akan mengembalikan kendaraan pengganti secepatnya apabila Objek Sewa telah digunakan kembali. PASAL8 IZIN KENDARAAN (STNK DAN BUKU KIR), MODIFIKASI, BAN TAMBAHAN Pemberi Sewa akan bertanggungjawab untuk menjaga keberlakuan dari STNK dan Buku KIR dan Penyewa harus memberikan STNK dan Buku KIR yang diperlukan untuk diperpanjang atas permintaan Pemberi Sewa. Semua biaya dan pengeluaran yang diperlukan untuk perpanjang tersebut menjadi tanggung jawab Pemberi Sewa. Penyewa bertanggungjawab atas biaya penggantian atau pembaruan STNK dan Buku KIR, termasuk denda yang timbul sebagai akibat dari kehilangan, kerusakan atau keterlambatan pemberian STNK dan BUku KIR yang disebabkan karena kelalaian Penyewa. Penyewa tidak akan melakukan modifikasi atau perubahan atas Objek Sewa tanpa persetujuan tertulis dari Pemberi Sewa terlebih dahulu. Selama berlakunya Perjanjian ini Pemberi Sewa akan menyediakan ban tambahan sebagaimana disebutkan dalam Lampiran Perjanjian ini karena kondisi ban yang aus akibat pemakaian wajar (pengecualian rusak/bocor tidak wajar). PASALS PEMERIKSAAN KENDARAAN Penyewa dengan ini menyetujui dan memberikan ijin kepada Pemberi Sewa atau setiap orang atau badan hhukum yang ditunjuk oleh Pemberi Sewa untuk memasuki bangunan atau area tempat Objek Sewa disimpan dan/atau dipakai, untuk memeriksa dan meneliti Objek Sewa pada setiap waktu yang wajer. PASAL 10 KEWAJIBAN DAN LARANGAN BAG! PENYEWA. Selain daripada kewajiban-kewajiban yang tertuang pada bagian lain dari Perjanjian ini, Penyewa berkewajiban memenuhi ketentuan sebagai berikut: 1. Memenuhi kewajiban pembayarannya atas Harga Sewa serta denda-denda atau kewajiban pembayaran lainnya sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian ini. 2. Menghubungi mekanik Pemberi Sewa dengan segera apabila terjadi kerusakan pada Objek Sewa baik kerusakan ringan maupun berat. 3. Hal — hal yang tidak boleh dilakukan Penyewa berkaitan dengan operasional Objek Sewa adalah sebagai berikut: a b. « Menggunakan Objek Sewa untuk fungsi penggunaan yang tidak disarankan. Menggunakan Objek Sewa untuk tujan melawan hukum. Mengemudikan Objek Sewa dalam kondisi mabuk atau pengaruh obat-obatan yang mengakibatkan mengantuk atau menurunkan konsentrasi. Mengalihkan kepemilikan, menggadaikan, menyewakan kembali Objek Sewa kepada pihak tain, Melakukan penyetelan mesin atau apapun juga di luar bengkel Pemberi Sewa / bengkel rekanan. Melakukan penggantian suku cadang (sporeparts) oleh pihak Penyewa tanpa sepengetahuan Pemberi Sewa. Mengemudikan Objek Sewa secara lal ‘Sewa adalah sebagai berikut i. Menabrak/melintasi jalanan yang berlubang dalam kecepatan tinggi sehingga menyebabkan goncangan yang dapat menyebabkan kerusakan Objek Sewa. li, Melintasi sungai atau genangan air yang berakibat mesin Objek Sewa kemasukan air/tidak menerobos banji ili, Menggunakan Objek Sewa melebihi batas kemampuan dan muatannya. ‘Apabila Penyewa melakukan penyalahgunaan fungsi Objek Sewa dan dapat dibuktikan; maka: i. Menghilangkan kewajiban Pemberi Sewa untuk memberikan Kendaraan Pengganti Sementara, terkecuali seluruh proses administrasi dan pembayaran additional charge yang diperlukan Pemberi Sewa sudah diselesaikan oleh Penyewa. li, Pemberi Sewa tidak akan dikenakan pemotongan Harga Sewa. ili, Segala biaya perbaikan dan/atau reparasi yang timbul dari kelalaian pengoperasian Objek Sewa akan menjadi tanggung jawab Penyewa. Dalam hal akan dilakukan pemindahan unit Objek Sewa ke daerah lain (relokasi) atas permintaan Penyewa, maka segala biaya yang ditimbulkan sebagai akibat dari relokasi Objek Sewa, akan ditanggung sepenuhnya oleh Penyewa. Kewajiban Penyewa dalam pemiakaian Objek Sewa berdasarkan Perjanjian ini juga berlaku dalam hal pemakaian Objek Sewa Penggat adapun definisi kelalaian pengoperasian Objek PASAL11 ASURANSI 1. Pemberi Sewa atas biayanya sendiri akan mengasuransikan Objek Sewa untuk segala resiko pada perusahaan asuransi yang bereputas baik. Untuk resiko yang tidak dapat diterima oleh erusahaan asuransi, atau terjadinya penolakan klaim asuransi dengan alasan apapun yang disebabkan oleh kelalalain Penyewa, maka Penyewa bersedia menanggung seluruh biaya atau kerugian yang timbul. 2. Penyewa akan membayar resiko sendiri dari setiap klaim asuransi sesuai yang ditentukan dalam Lampiran Perjanjian ini. PASAL 12 HARGA SEWA 1. Penyewa setuju untuk membayar Harga Sewa selama jangka waktu dari Jangka Waktu Sewa yang besaran dan jadwal pembayarannya sesuai dengan Lampiran Perjanjian ini. 2. Harga Sewa sudah termasuk: a. Biaya pengadaan/penyediaan Objek Sewa. b. Biya pemeliharaan dan perbaikan. . Kendaraan Pengganti 4. Surat-surat kendaraan. ._Bengkel untuk perbaikan 3. Harga Sewa belum termasuk: a, Bahan Bakar b, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10%. ¢.Pajak Penghasiian (PPh) sebesar 2%. d._ Biaya resiko sendiri dari setiap klaim asuransi. 4, Jika ada perubahan peraturan atau kebijakan fiskal, moneter dari pemerintah Republik Indonesia yang dapat mempengaruhi Harga Sewa, Pemberi Sewa mempunyai hak untuk mengambil kebijaksanaan sendiri sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk menyesuaikan Harga Sewa dengan pemberitahuan terlebih dahulu. 5. Pembayaran Harga Sewa akan dibayarkan dengan syarat sebagai berikut: a. Penyewa harus membayar Harga Sewa dalam janga waktu 14 (empat belas) hari kerja setelah diterimanya Dokumen Penagihan secara lengkap oleh Kantor Pusat Penyewa di Jakarta, adapun Dokumen Penagihannya sebagai berikut: i, Surat Tagihan (invoice) asli dan bermaterai cukup. fi, Faktur Pajak asti, dan ili. Salinan (fotocopy) Berita Acara Kerja dari Kebun (site). PASAL 13 REKENING PEMBAYARAN Pembayaran Harga Sewa ditakukan ke rekening Bank Pemberi Sewa yaitu: 1. Nama Bank : OCBC NISP 2. Cabang HJatinegara 3. Nomor Rekening 123.80000.1770 (1DR) 4. Atas Nama :PT. Mitra Puri Armada PASAL 14 TARGET KETERSEDIAAN KINERJA OBJEK SEWA/PERCENTAGE AVAILABILITY (PA) Para Pihak sepakat untuk menetapkan target PA bagi kinerja Objek Sewa dengan ketentuan yaitu: 1. Ketersediaan Kinerja Objek Sewa / Percentage Availability (PA) agar dapat digunakan dengan formula: Jumlah Hari Kerja Aktual/Total Hari Kerja. 2. Target KPI adalah 25 hari kerja setiap bulannya. 3, Jika Target KPI tidak terpenuhi dikarenakan kelalaian dari Pemberi Sewa, maka Pemberi Sewa bersedia untuk pembayaran Harga Sewa di bulan tersebut dibayarkan secara proporsional sesuai dengan Jumiah Harri Kerja Aktual 4, Jika Target KPI tidak terpenuhi dikarenakan kelalaian dari Penyewa sebagaimana ditetapkan dan tidak terbatas dalam Pasal 10 ayat 3, maka Pemberi Sewa dibebaskan dari pemotongan Harga sewa. 5. Jika Objek Sewa tidak dapat digunakan dikarenakan dalam klaim Asuransi yang diakibatkan karena kelalaian Penyewa, maka Pemberi Sewa akan dibebaskan dari pemotongan Harga Sewa. PASAL 15, PEMINDAHAN HAK Pemberi Sewa tanpa ijin Penyewa dapat memindahkan atau menjaminkan semua atau sebagian hak dan kewajiban berdasarkan Perjanjian ini dengan tidak mengakhiri Perjanjian ini kecuali pengakhiran Perjanjian ini sebagaimana yang disebutkan pada Pasal 16. PASAL 16 PENGAKHIRAN PERJANJIAN 11. Perjanjian ini akan berakhir dengan sendirinya tanpa pemberitahuan terhadap terjadinya hal-hal berikut: ‘a. Kerugian total yang disebabkan oleh kebakaran, kecurian, kerusakan dan/atau sebab lainnya. b. Jka Pemberi Sewa dan/atau Penyewa dalam keadaan pailt atau dilikuidasi atau diberikan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang yang dinyatakan dengan surat terangan dar instansi yang berwenang. ©. Penyewa tidak bisa menerima perubahan Harga Sewa sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 12 ayat 4. 2. Tanpa mengurangi ketentuan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini, salah satu Pihak dapat mengakhiri Perjanjian sewaktu-waktu, dengan terlebih dahulu wajib memberitahukan kepada Pihak lainnya, selambat-lambatnya 1 bulan sebelum sebelum tanggal pengakhiran. 3. Pengakhiran dari Perjanjian ini, kecuali dalam hal pengakhiran dalam ayat 1 bagian a. Penyewa ‘akan mengganti biaya reparasi untuk setiap kerusakaan yang terjadi pada Objek Sewa yang diakibatkan oleh kelalaian Penyewa dan membayar biaya resiko sendiri untuk klaim asuransi. 4, Apabila Penyewa melakukan pengakhiran dipercepat terhadap sebagian maupun keseluruhan ‘Objek Sewa secara sepihak sebelum berakhirnya periode yang disepakati dalam Perjanjian ini, maka Penyewa akan membayar 30% dari sisa Harga Sewa Selama Jangka Waktu Sewa. 5. Apabila Pemberi Sewa melakukan pengakhiran dipercepat tethadap sebagian maupun keseluruhan Objek Sewa secara sepihak yang dikarenakan bukan karena kelalaian dari Penyewa, maka Penyewa akan dibebaskan dari biaya pengakhiran dipercepat yang disebutkan pada Pasal 16 ayat 4. PASAL 17 PENYERAHAN OBJEK SEWA 1. Dengan berakhirnya atau diakhirinya lebih awal Perjanjian ini, Penyewa harus menyerahkan (Objek Sewa kepada Pemberi Sewa dalam keadaan baik dan dapat dioperasikan (keausan karena pemakaian yang wajar dikecualikan) di tempat yang telah ditentukan oleh Pemberi Sewa. 2. Jka terdapat kerusakan tidak wajar setelah dilakukan pengecekan oleh Pemberi Sewa, maka Penyewa bersedia untuk membayar biaya reparasi dan/atau perbaikan yang dilakukan. PASAL 18 PEMBERITAHUAN/KORESPONDENS! 1. Setiap pemberitahuan dalam Perjanjian ini dilakukan secara tertulis dan harus disampaikan secara langsung atau melalui jasa kurir atau dikirim lewat pos atau melalui surat elektronik kepada alamat yang disepakati dalam Perjanjian: Pemberi Sewa Kantor PT. MITRA PURI ARMADA, ‘Menara BCA lantai 50.J1. MH Thamrit Jakarta Pusat DK Jakarta No.1 RT. 001 RW. 005 Menteng, Menteng Telepon 1021 23584888 PIC : Raidwan Artmei (Direktur Operasional) Email + faidwan@mpa-fleet.com Penyewa Kantor PT. BERKAH ALAM FAJARMAS JI. Jend. Gatot Subroto Kav. 43 Kuningan Timur Setiabudi Jakarta Selatan, DKI Jakarta Telepon £462 812-2789-173 Pic 2M. Arif Surya Email :m_arifsurya@yahoo.com PASAL19 PENYELESAIAN PERSELISIHAN 1. Perjanjian Indonesia 2. Apabila terjadi perselisihan sebagai akibat Perjanjian ini, maka Para Pihak sepakat untuk ‘menyelesaikan dengan jalan musyawarah. Jika dengan musyawarah tidak dapat dicapai kata sepakat, maka Para Pihak setuju untuk diselesaikan melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Demikian Perjanjian ini dibuat, diterima, dibaca, dan dipahami oleh Para Pihak, dibuat dalam rangkap 2 serta ditandatangani oleh Para Pihak di atas materai yang cukup dan masing — masing mempunyai kekuatan hukum yang sama. Pemberi Sewa, Penyewa PT MITRA PURI ARMADA PT BERKAH ALAM FAIARMAS MI URI Be papa Manager Teknik

Anda mungkin juga menyukai