A. PRO :
1. Berdasarkan hadist dari Aisyah RA yang berbunyi:
Selain itu, membaca Alquran saat haid juga diperbolehkan apabila niatnya adalah
hanya untuk mengajarkan atau membenarkan bacaan yang salah. Bukan untuk
mendapatkan pahala dari membaca Alquran. Hal yang seperti ini diperbolehkan
menurut sebagian dari ulama islam.
(Sumber : https://www.orami.co.id/magazine/bolehkah-wanita-haid-membaca-
alquran-melalui-hp/ )
3. Menurut Madzhab Hanbali mayoritas ulamanya tidak melarang Muslimah haid untuk
membaca Alquran. Alasannya mengacu pada hadis Nabi yang diriwayatkan oleh
Sayyidina Ali bin Abi Thalib: “Tidaklah Nabi melarang seseorang membaca sesuatu pun
dari Alquran selama dia tidak dalam keadaan junub,”. (
https://www.republika.co.id/berita/qi3in9320/hukum-wanita-haid-pegang-dan-baca-
alquran-menurut-4-madzhab )
أجمع المسلمون على جواز قراءة القرآن للمحدث الحدث االصغر واألفضل أن يتوضأ لها
“Kaum muslimin telah bersepakat atas bolehnya membaca Al-Quran untuk orang yang
tidak suci karena hadats kecil, dan yang lebih utama hendaknya dia berwudhu.” (Al-
Majmu’, An-Nawawy 2/163). (https://konsultasisyariah.com/892-bolehkah-wanita-haid-
membaca-al-quran.html)
B. KONTRA
1. Salah satu ulama yang berasal dari Madzhab Hanafi yakni As-Sarakhsi mengatakan:
“Wa laysa lil-haaidhi massu al-mushhafi wa laa dukhulu al-masjidi wa laa qira’atun
aayatin minal-Qur’ani,”. Yang artinya: “Tidaklah seseorang yang haid boleh
memegang mushaf, dan tidak pula (boleh) masuk masjid, serta tidak diperbolehkan
membaca satu ayat Alquran dengan sempurna,”.
(https://www.republika.co.id/berita/qi3in9320/hukum-wanita-haid-pegang-dan-baca-
alquran-menurut-4-madzhab )
3. Adapun dalam Madzhab Syafii menganut pemahaman yang sangat ketat melarang
Muslimah haid membaca Alquran. Salah satu ulama madzhab ini, Imam An-Nawawi
dalam kitabnya Al-Majmu menjelaskan, haram hukumnya bagi Muslimah haid
membaca Alquran sebagaimana jumhur ulama di kalangan madzhab tersebut.
(https://www.republika.co.id/berita/qi3in9320/hukum-wanita-haid-pegang-dan-baca-
alquran-menurut-4-madzhab )
KESIMPULAN
Pemateri sendiri lebih condong kepada pendapat Pro terhadap membaca alquran
ketika sedang haid asal tidak menyentuh mushaf dalam membacanya.
Wallahu’alam.