SISTEM STRUKTUR

BENTANG MENENGAH (1)

Struktur dan Konstruksi Lanjut 2021 Minggu 6

SISTEM STRUKTUR “BULK-ACTIVE”

 Balok adalah:
a) Garis lurus
b) Elemen struktural yang tahan lentur
c) Dapat menahan gaya yang searah garis sumbu
d) Dapat menerima gaya yang tegak lurus garis sumbu
e) Menyalurkan gaya ke samping sepanjang garis sumbu
ke arah ujung balok
a) Merupakan elemen dasar sistem struktur “bulk-active”
Sistem struktur “bulk-active”:
 Mempunyai hubungan-hubungan yang rigid (kaku).
 Balok-balok dan kolom-kolom terpisah dapat membentuk sebuah
sistem multi komponen yang ko-aktif dengan masing-masing
melalui kelenturan (defleksi) pada sumbunya dapat berpengaruh
pada mekanisme ketahanan terhadap deformasi.
 Mekanisme dukung terdiri dari kombinasi aksi tekanan dan tarikan
rentang) sebagai ketahanan lentur pada gaya gesernya.
Sistem struktur “bulk-active”:
Perbandingan antara balok
menerus dan tidak menerus:
Pengaruh menerus pada
mekanisme pendukung:

 Beban menerus pada

keseluruhan panjang balok.

 Beban titik pada ujung

panjang balok

 Beban titik pada bagian

tengah panjang balok
Mekanisme lentur pada balok menerus:

 Lentur pada balok menerus

 Momen pada ujung balok

Kemungkinan distribusi lentur yang
seimbang pada balok menerus:
Sistem struktur dan kemungkinan-kemungkinan
desain pada balok diatas 5 bentang/span
Distribusi tegangan / stress
 Seimbang untuk setiap bentang
 Berbeda untuk setiap bentang
 Tegangan maksimal untuk semua bentang didistribusikan
merata/sama
Mekanisme rangka dan hubungan antara
balok dan konsol/kantilever
Mekanisme ketahanan terhadap
gaya lateral
Sistem struktur horizontal dan vertikal
yang merupakan komposisi
rangka-rangka sendi
Sistem struktur vertikal yang merupakan
komposisi rangka-rangka dengan kolom ganda
Sistem struktur yang merupakan komposisi
rangka-rangka bersendi dengan kolom ganda
Mekanisme bentuk terbalik dan rangka 2 sendi
Mekanisme bentuk terbalik dan ganda
rangka 3 sendi
Kemungkinan-kemungkinan desain dengan
sistem rangka sendi
Mekanisme rangka lengkap dan
rangka multi panel
Bentuk struktur dengan penekanan pada lokasi
tegangan lentur minimal

Bentuk struktur dengan penekanan pada perkuatan

sudut-sudut
Hubungan antara desain panel dan mekanisme
rangka multi panel
Sistem struktur bentang lebar (long span)
yang terdiri dari rangka-rangka multi panel
Sistem struktur multi lantai (bertingkat) yang
terdiri dari rangka-rangka multi panel
Hubungan antara balok paralel sederhana
dengan balok ber-grid
BANGUNAN BENTANG
MENENGAH
Grid balok untuk denah lantai dengan
sisi-sisi berbeda
Mekanisme pendukung pada pelat lantai
(slab) didukung sederhana
Gaya dukung pelat lipat (folded) tunggal
Keuntungan struktur lipat tunggal pada
struktur pelat rusuk (rib-slab):
Pengaruh lipatan pada distribusi tegangan
dan kemampuan/kepastian rentang (span)
Usaha memperkaku (stiffening) agar tidak
terjadi deformasi kritis profil lipatan (fold)
● Bentuk tipikal pengaku
Pengaku deformasi kritis pada ujung bebas

Bentuk tipikal balok tepi/ujung

Gaya 3 lipatan pada pelat lipat piramida
Pengaku pada deformasi profil lipat
Pengaku deformasi kritis pada ujung
bebas
Permukaan lipatan pyramidal pada
geometri denah khusus
Gaya dukung shell lengkung (curved
shell) tunggal
Mekanisme pendukung shell lengkung
tunggal : tegangan membrane
Pengaruh lengkung melintang pada gaya
membran memanjang
Pengaku terhadap defleksi kritis pada
profil melintang
Bentuk-bentuk tipikal pengaku
Lentur pada pengaku melintang terhadap
bentuk shell panjang dan pendek
● Bila shell memendek, maka kemungkinan perubahan bentuk
profil melintang semakin berpengaruh dan proyeksi vertikal
tegangan memanjang berubah dari garis lurus ke bentuk
lengkung, dan kemungkinan menjadi tarik pada bagian puncak
shell.
● Permukaan bidang silindris sebagai penutup area yang luas:
Sistem struktur dengan permukaan
silindris saling menyilang
Mekanisme pendukung pada shell
bentuk sferis (rotasional)
Lentur pada bagian tepi bawah shell
bentuk silindris
Reduksi pengaruh gangguan pada tepi dengan
memberikan prestress balok melingkar
(ring beam)
Gaya membrane pada shell rotasi dengan
pembebanan simetri
Prinsip garis tegangan pada shell sferik
dengan beban simetri
Desain ujung bawah pada shell sferik
rendah (low-rise)
∙ Prestress pada dasar cincin di luar shell
∙ Prestress pada dasar cincin di dalam shell

∙ Akhiran (ending) vertikal melalui lengkung transisional

∙ Pendukung berbentuk miring tangensial (tangential inclining)
Geometri dan mekanisme pendukung
shell salinan (translational)
∙ Eliptikal paraboloid
∙ Hiperbolik paraboloid (hypar)
 Kelompok permukaan bidang sadel (saddle
surfaces) dengan garis lurus =
Permukaan bidang dengan aturan anti klasik

Bidang beraturan dibentuk oleh

garis lurus yang digerakkan
terhadap dua buah lengkung
tetap atau garis lurus yang tetap
Mekanisme pendukung permukaan
bidang ”hypar” bertepi lurus
Stabiliser agar shell tidak terguling
Komposisi 4 permukaan bidang ”hypar”
di atas sebuah denah persegi

● Ke 4 pembatas tepi pada ketinggian yang sama

● 2 pembatas tepi dan 2 lipatan pada ketinggian yang sama

∙ Ke 4 lipatan melintang pada ketinggian yang sama

∙ Semua pembatas tepi dan lipatan miring
Mekanisme pendukung pada komposisi
sistem permukaan bidang 4 “hypar”
CEK STABILITAS PADA BANGUNAN
BERLANTAI BANYAK