Anda di halaman 1dari 20

SOSIALISASI PERWAKAFAN BWI

PROV. KEPULAUAN RIAU


ERA BARU PERWAKAFAN
NASIONAL
Mohammad NUH
Ketua Badan Wakaf Indonesia

Tanjung Pinang, 4 November 2021


ALHAMDULILLAH DAN TERIMA KASIH:
KELUARGA BESAR BWI-KEMENAG
KEPULAUAN RIAU ATAS SEGALA IKHTIARNYA
DALAM MEMAJUKAN PERWAKAFAN NASIONAL
SEMOGA MENJADI BAGIAN DARI AMAL KEBAJIKAN
YANG BERKELANJUTAN
MENYONGSONG ERA BARU
PERWAKAFAN
NASIONAL
Menyiapkan
Meningkatkan Kesejahteraan,
Menjadikan Kualitas Dakwah dan Menjaga
Kemartabatan
TRANSFORMASI INTANGIBLE,
TANGIBLE ASSET MENJADI REAL
ASSET DAN REAL POWER
MENJAGA NARASI OPTIMISM
DAN ISTIQOMAH
Menjadikan Wakaf sebagai New Lifest
Sahabat Jabir bin Abdillah RA menuturkan:
َ ‫وس ّلم ُذو َمقد َِرة إِ ّّل َو َق‬
‫ف‬ َ ‫ص ّلى هللاُ علي ِه‬ ِّ ‫ب ال َّن ِب‬
َ ‫ـي‬ ْ َ‫َلـ ْم َي ُكنْ أَ َح ٌد ِمنْ أ‬
ِ ‫ص َحا‬
Tidak ada seorangpun sahabat Nabi Shollallahu ‘alaihi wa sallam yang
memiliki kemampuan, kecuali mereka wakaf ( Ahkam al-Auqaf, Abu Bakr al-Kasshaf)

Gerakan: Meningkatkan Literasi, Menumbuhkan


Tiada hari, tanpa berwakaf. Kesadaran Publik, Profesionalitas-
Tiada hari Jumat, tanpa berwakaf dan Militansi Nadzir, Maximum Impact thd
Tiada Bulan, tanpa berwakaf Mauquf ‘alaih sebagai KUNCI
TANDA ERA BARU (KEBANGKITAN) PERWAKAFAN NASIONAL
• Wakif
• Tumbuhnya kesadaran kolektif lintas struktur sosial untuk berwakaf
• Tumbuhnya generasi (muda) terdidik yang menjadi penggerak perwakafan
• Kaya-Miskin, Tua-Muda (millennial), Mahasiswa - Akademisi, Perorangan-Institusi, Masyarakat
Umum-Pejabat, Profesional dan CEO Perusahaan
• Harta Wakaf
• Semakin ragam: tanah, uang (khususnya), saham, intellectual property right dan lainnya,
sehingga lebih fleksible dalam menunaikan maupun mengelolanya
• Akad :
• Digital Ecosystem menjadikan transaksi menjadi sangat mudah, transparan dan akuntabilitas
terjaga
TANDA ERA BARU (KEBANGKITAN) PERWAKAFAN NASIONAL
• Nadzir
• Kesadaran tentang pentingnya profesionalitas, kompetensi, value creation dan good waqf governance (waqf
core principals) dalam mengelola harta wakaf untuk membangun public trust
• Memanfaatkan Teknology (technology savvy-digital transformation) dalam pengelolaan harta wakaf, lebih
mudah, efisien dan produktif
• Menyadari pentingnya membangun ekosistem perwakafan nasional
• Tersedianya Instrument pengelolaan wakaf (uang): CWLS (SWR 02)
• Mauquf Alaih
• Pergeseran dari passive mauquf alaih menjadi active (produktif): dimungkinkan berkembangnya entitas
layanan baru
• RS Mata Achmad Wardi, sebagai salah satu contoh
• Sinergi antara Islamic Social Finance dengan Islamic Commercial Finance (LKSPWU) semakin kuat
TANAH WAKAF DI INDONESIA 22 JAN vs. 24 OKT 2021

Data Aset Wakaf Nasional**


Jumlah Lokasi Tanah Wakaf
392.837 (Jan’21)
417.191 (Okt’21)

Penggunaan Tanah Wakaf


• 52.579 Ha (Jan’21)
• 55.689 Ha (Okt’21) Tumbuh
5.9%
Sekolah dan
Pesantren
14.3%
14,5%
Belum
Sudah Masjid dan
Sertifikat Mushola
Sertifikat 39,63% 73% Makam
58,64% 72% 4.0%
4,4%

Sosial Lainnya
8.7%
9,1%
Model Input/Output (I/O) Sistem Wakaf
Ikrar-Akad Kunci dan Jembatan

Wakif dan
Harta Wakaf
Kunci Utama
Nadzir Kunci Utama Mauquf ‘alaih
(Penerima manfaat)
Proses

Kemaslahatan Umum
Kualitas Layanan

Input Output-Outcome
Sustainable Value Creation (maximum impact)
And Good Waqf Governance
Feedback Driver:
Menaikkan Wakif dan Harta Wakaf
Public
Trust
Wakif
Mau
dan
Harta quf
Wakaf Alaih
Nadzir (Jembatan)
Attractiveness value chain and value creation Usefulness
and trusteed process dengan prinsip good waqf and
government maximum
(Waqf Core Principles) impact
Defisit Nadzir yang berkualitas: Sertifikasi
Nadzir
Experimen
t
3E cycle: Pembelajar Sejati

Experienc E
e They know,
how to do
and they can
do

Scientific and Systemic Harus menjadi Pembelajar Sejati


(perubahan, kompetisi dan sinergi)
Approach
MELIPAT GANDAKAN
EXPERT DI BIDANG
PENGELOLAAN ASET UMAT
NADZIR: FAKTOR KUNCI KESUKSESAN SISTEM
PERWAKAFAN
Peningkatan Kompetensi,
Profesionalitas dan
Militansi Nadzir melalui
Sertifikasi Nadzir
(dibentuk Lembaga
Sertifikasi Profesi-LSP
Wakaf Indonesia)
13
SINERGI ANTAR PENGELOLA ASSET UMAT
(BWI-BAZNAS DAN BPKH)-DAN YANG LAIN: FILOSOFI
PERNIKAHAN

Rumah Sakit:
Layanan berbasis kombinasi Cost
and Profit Center yang berdampak
Rasio: 1.18 bed / 1,000 penduduk maksimum bagi mauquf alaih
Asia 20 Average: 3.3
OECD average: 4.8
secara berkelanjutan. Pada
akhirnya mampu beroperasi secara
Rasio: 0,4 doctor / 1,000 penduduk mandiri-bahkan bisa berkembang,
Asia 20 Average: 1.2
OECD average: 3.2 melahirkan Rumah Sakit baru

Sumber: Kemkes 2020 14


Pembebasan
Lahan 1.000 m2
senilai Rp. 5 M
untuk
pengembangan
(Experiment,
Experience dan
Expert)
27.580
Financial Performance Health Services Performance

Profit Sebelum Pajak (EBIT): Rp.


6.367 M 19.305

Profit
Return Setelah Pajak (RoA):
on Asset (EAT) : Rp.
18 %
5.774 M
Return on Equity (RoE): 24 % 7.290

2,289
Jan-Agt 2021: Rajal (15.415 org), 780
1.731

Operasi (2,925 org) dan Profit (Rp. 4.3


M)

15
Sinergi: BWI-BAZNAS-BPKH-Yay. MAJT (Nadzir)

Peletakan Batu Pertama RSI MAJT-Masjid Agung


Semarang (8 Sept 2021): Wamenag, Gus Mus,
Wagub, Walikota dan Wakil Kota Semarang,
Ketua Baznas, Ketua BWI dan Pengurus Yay.
MAJT-MAS

16
Rumah Sakit Salman-JIH Bandung

17
Sample Footer Text 2/7/20XX 18
2/7/20XX 19
IT’S TIME TO TRANSFORM
FROM INTANGIBLE AND
TANGIBLE ASSET TO REAL
POWER
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai