IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. M No. Reg. : 2004484
Umur : 52 tahun Tgl. MRS : 20 November 2021
Jenis Kelamin : ♂ Diagnosa : CVA infark 2nd attack
Suku/Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan :-
Pendidikan :-
Alamat : Gang gang panjang 03/01 Tanggulangin
Penanggung : BPJS
Pemeriksaan : status generalis dan status lokalis (inspeksi, palpasi, perkusi dan aukultasi)
- M. sign : kaku kuduk : - - Motorik : lateralisasi s
Brudzinski I/II : -
- N.cranialis : dbn - Sensorik : sde
- Rf : BPR : +2 / +2 - Rp : Babinski : - / -
TPR : +2 / +2 Hoffman : - / -
KPR : +2 / +2 Chaddock : - / -
APR : +2 / +2 Tromner : - / -
Review Of Systems :
Pernapasan (Breathing)
Hidung :
Temuan :
nyeri dada dyspnea orthopnea cyanosis batuk (produktif / tidak)
napas dangkal retraksi dada sputum tracheostomy respirator
Bentuk dada :
simetris tidak simetris ٱ
Temuan gangguan lain :-
Pasien terpasang alat : O2 non rebreathing 12 lpm
Masalah Keperawatan : -
Cardiovaskuler (Bleeding)
nyeri dada pusing sakit kepala kram kaki palpitasi clubbing finger
Suara jantung:
normal : S1 S2 tunggal
ada kelainan (sebutkan) S3 S4
Nadi : Reguler Ireguler
Capilray refill time : < 3 detik > 3 detik
Murmur Ya Tidak
Gallop Ya Tidak
Akral : hangat panas dingin kering dingin basah
Edema:
palpebra anasarka extremitas atas ekstremitas bawah ascites tdk ada
lainnya (sebutkan)
Temuan gangguan lain :-
Pasien terpasang alat : Monitor detak jantung pasien.
Masalah Keperawatan : Gangguan perfusi jaringan serebri
Persyarafan (Brain)
Kesadaran : composmentis apatis somnolen sopor koma gelisah
Glasgow Coma Scale (GCS):
E:1 V:1 M:1 Nilai total : 3
Kepala dan wajah :
Mata:
Sklera : putih icterus merah perdarahan
Conjungctiva : pucat merah muda
Pupil : isokor anisokor miosis midriasis
Reflek cahaya : kanan positif negatif ; kiri positif negatif
Meningeal sign : kernig kaku kuduk brudzinki
Refleks (spesifik) :
Patologis
Babinski
Chadock
Regresi
Lainnya (sebutkan)
Fisiologis
Bisep
Trisep
Achiles
Patela
Lainnya (sebutkan)
Masalah Keperawatan :-
Tulang-Otot-Integumen (Bone)
Kemampuan pergerakan sendi bebas terbatas
- Parese : ya tidak
- Paralise : ya tidak
- Parese : ya tidak
- Lainnya (sebutkan) : -
Extremitas:
- Atas : tidak ada kelainan peradangan patah tulang perlukaan
Lokasi :
- Bawah : tidak ada kelainan peradangan patah tulang perlukaan
Lokasi :
Tulang belakang : -
Kulit:
- Warna kulit : ikterik cyanotik pucat kemerahan pigmentasi
- Turgor : baik cukup jelek/menurun
Masalah Keperawatan :-
Sistem Endokrin
Terapi hormon:
Karakteristik sex sekunder:
Riwayat pertumbuhan dan perkembangan fisik:
Perubahan ukuran kepala, tangan atau kaki pada waktu dewasa : ...
Kekeringan kulit atau rambut : ...
Exopthalmus
Goiter
Hipoglikemia, GDA 160 (Tgl 22/11/2021 )
Tidak toleran terhadap panas
Tidak toleran terhadap dingin
Polidipsi
Poliphagi
Poliuria
Postural hipotensi
Kelemahan
Masalah Keperawatan : -
Sistem Reproduksi
Laki-laki:
-Kelamin: Bentuk normal
Kebersihan bersih
Temuan gangguan lain :-
Pasien terpasang alat : Kateter
Masalah Keperawatan :-
Psikososial
Sosial / Interaksi:
Hubungan dengan klien:
kenal tidak kenal lainnya (sebutkan) ……………………
Dukungan keluarga:
aktif kurang tidak ada
Dukungan kelompok/teman/masyarakat:
aktif kurang tidak ada
Reaksi saat interaksi:
tidak kooperatif bermusuhan mudah tersingung defensif
curiga kontak mata lainnya (sebutkan) ……………………
Konflik yang terjadi terhadap:
Peran Nilai lainnya (sebutkan) ……………………
Masalah Keperawatan :-
Spiritual:
Konsep tentang penguasa kehidupan:
Tuhan Allah Dewa Lainnya (sebutkan) ……………………….
Sumber kekuatan/harapan saat sakit:
Tuhan Allah Dewa Lainnya (sebutkan) ……………………….
Ritual agama yang bermakna/berarti/diharapkan saat ini
Sholat Baca kitab suci Lainnya (sebutkan) ……………………….
Sarana/peralatan/orang yang diperlukan untuk melaksanakan ritual agama yang
diharapkan saat ini:
Lewat ibadah Rohaniawan Lainnya (sebutkan) ……………………….
Upaya kesehatan yang bertentangan dengan keyakinan agama:
Makanan Tindakan Obat-obatan Lainnya (sebutkan) ……………………….
Keyakinan/kepercayaan bahwa Tuhan akan menolong dalam menghadapi situasi sakit
saat ini:
Ya Tidak
Keyakinan/kepercayaan bahwa penyakit dapat disembuhkan:
Ya Tidak
Persepsi terhadap penyebab penyakit
Hukuman Cobaan/peringatan Lainnya (sebutkan) ………………………………..
Masalah Keperawatan :-
Personal Hiegine
Kebersihan diri:
Mandi/Sibin pasien : 1x/hari
Sikat gigi/Oral hygiene : 1x/hari
Ganti pakaian : 1x/hari
Masalah Keperawatan :-
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium :
- WBC : 5,56 - PLT : 103
- RBC : 2,8 - GDS : 160
- HGB : 7,8 - BUN : 27,4
- HCT : 22,1 - Kreatin : 1,0
- SPGT : 37 - Kalium : 4,1
- Natrium : 141 - Chlorida : 104
Lain-lain (sebutkan): -
KEBUTUHAN CAIRAN
Input Output
TERAPI :
a. Inj omz 2 x 40 mg
b. Inj mecobalamin 2 x 500 mg
c. Inj santagosik 3 x 1 amp
d. Inj citicoline 3 x 500 mg
e. Inj vit k 3 x 1 amp
f. Inj kalnex 3 x 1 amp
g. Inj cefriaxone 2 x 1 amp
h. Inj levofloxacin 2 x 1 amp
Perawat
Erlina Anggitasari
ANALISA DATA
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan
No (Penulisan sesuai standar nursing language dari Tanggal Paraf
NANDA atau SDKI)
1. Perfusi serebral tidak efektif berhubungan dengan 25 November 2021
hipertensi.
2. Mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan 25 November 2021
kekuatan otot.
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NAMA : Tn. M
NO REGISTER : 2004484
NAMA : Tn. M
NO REGISTER : 2004484
Tanggal / No Tanda
Perkembangan (SOAP)
Jam Diagnosa Tangan
25-11-2021 1 S:-
12.00 O : Nafas seperti tidak efektif.
B1 : O2 masker nrm 12 lpm. SPO2 : 99%
B2 : TD : 104/61 S : 36 N : 112
B3 : GCS : 1-1-1
B4 : DC +, prod +
B5 : BU+
B6 : Mobilisasi pasien
Intake : 1450cc
Output : 1650cc
Def : 200cc
Up/24 jam : 500cc
A : Perfusi jaringan serebral tidak efektif
P : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x8
jam diharapkan perfusi jaringan serebral kembali efektif
dengan kriteria hasil :
- TTV dalam rentang normal.
- Menunjukkan konsentrasi dan orientasi.
25-11-2021
14.00 2 - Komunikasi jelas.
- Bebas dari kejang.
S:-
O : status internus
KU : Lemah TD : 103/63 S : 36,3
Kesadaran : Coma N : 76 RR : 20
a/i/c/d : -/-/-/-
status neurologis
GCS : 1-1-1 Rc : + / +
Pupil : B/3mm/3mm
M. sign : kaku kuduk : -
Brudzinski : -/-
Motorik : Lateralisasi sensorik : sde s
Rf : BPR : +2 / +2 Rp : Babinski : - / -
TPR : +2 / +2 Chaddoc : - / -
KPR : +2 / +2 Hoffman : - / -
APR : +2 / +2 Tromner : - / -
A : Stroke infark
P:
Inj pz 2fl/hr
Inj santagesik 3x1 amp
Inj omz 2x1 amp
Inj citicolin 3x500 mg
Inj lapibal 2x1 amp
Po : CPG 1x75 mg : tunda
Inj vit k 3x1 amp
Cek DL ulang