a. Pencurian
b. Pencurian benda suci
c. Merusak benda suci
Yang kesemuanya tersebut diatur dalam awig-awig
desa adat
Menurut para ahli yang dimaksud dengan benda suci adalah benda-benda
yang telah disucikan dengan suatu upacara agama hindu, yang digunakan
sebagai alat-alat dalam upacara keagamaan
Benda suci menurut besar kecilnya nilai kesuciannya dapat dibagi menjadi 3 :
Misalnya tidak melakukan kewajiban sebagai warga / krama desa, seperti kewajiban
“ayahan “ desa, tidak hadir rapat (“paruman”) desa, tidak memenuhi kewajiban
membayar iuran (“Papeson’) untuk kepentingan upacara atau pembangunan
SANKSI ADAT