Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA SEBAGAI


SEORANG PERAWAT
“Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas mata kuliah Kewarganegaraan”

Dosen Pengampu : Chairul Walid, S.Pd, M.Si

TINGKAT 1

Disusun oleh :
Nama : Lina Shafiyah
Nim : 20027

AKADEMI KEPERAWATAN (AKPER) YASPEN JAKARTA


PRODI D3 KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat hidayah-Nya sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Hak dan Kewajiban Warga Negara
Sebagai Seorang Perawat ini tepat pada waktunya. Makalah ini kiranya tak akan selesai tanpa
bantuan dari beberapa pihak yang terus mendorong penulis untuk menyelesaikannya.
Adapun Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari dosen
saya, yaitu Bapak Chairul Walid, S.Pd, M.Si pada mata Kewarganegaraan. Selain itu,
makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang berbagai hal mengenai hak
dan kewajiban warga negara sebagai seorang perawat bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Chairul Walid, S.Pd, M.Si selaku dosen
mata kuliah Kewarganegaraan yang telah memeberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni. Saya juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kami memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan dan kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk menjadikan ini lebih sempurna.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Jakarta, 22 September 2020

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. Latar Belakang.........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................................2
C. Tujuan......................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................3

A. Pengertian Hak........................................................................................................3
B. Pengertian Kewajiban..............................................................................................4
C. Jenis-Jenis Hak dan Kewajiban Warga Negara.......................................................4
D. Hak dan Kewajiban Perawat....................................................................................6
E. Hak dan Kewajiban Perawat Menurut Undang-Undang.........................................8

BAB III PENUTUP.............................................................................................................10

A. Kesimpulan..............................................................................................................10
B. Saran........................................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................11

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG
Hak adalah segala sesuatu yang pantas dan berhak diterima oleh seseorang atau
individu sebagai warga negara yang dilindungi. Sedangkan kewajiban adalah tugas
yang harus ditunaikan oleh seorang individu sebagai warga negara yang baik dan
patuh kepada pemerintah dan bangsa. Keduanya memiliki kepentingan yang sama
oleh sebab itu kedua aspek tersebut harus seimbang antara hak dan kewajiban adalah
hal yang harus ditunaikan dan diterima. Justru akan terjadi ketimpangan jika antara
hak dan kewajiban tidak menempati porsinya masing-masing.
Secara hukum yang berlaku di dalam negara indonesia ini juga jelas bahwa
seluruh warga negara indonesia dijamin haknya sebagai warga negara indonesia .
Namun seharusnya secara langsung warga negara juga memiliki kewajiban yang
harus di tunaikan. Terlalu banyak hal yang harus diperhatikan menyangkut hak
warganegara. Karena hal ini jelas telah tercantum dalam undang-undang dasar bahwa
dari tiap-tiap warganegara mendapatkan hak untuk diberikan kehidupan dan pekerjaan
yang layak bagi kemanusiaan. Hal ini tertera dengan jelas dalam pasal 27 undang-
undang dasar ayat 2.
walaupun kita ketahui hak dalam tiap-tiap warganegara belum dapat dirasakan
keseluruhan. Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini hak warga yang tidak tertunaikan
dengan semestinya. Jangan kan untuk kehidupan yang layak untuk mendapatkan
pekerjaan warganegara saja harus menjalani rangkaian proses yang sangat panjang.
Dan bahkan tidak mendapat kesempatan sama sekali. Hal ini terlihat dari angka
pengangguran yang sangat tinggi saat ini. Begitu juga dengan kewajiban tidak sedikit
juga warganegara tidak dapat menunaikan kewajibannya sebagai warganegara bahkan
banyak yang mengabaikannya dengan sengaja. Itu mengapa makalah ini sangat
penting dibahas dan diperhatikan agar masalah hak dan kewajiban dapat menemukan
titik terang dan mendapatkan solusi.
Perawat merupakan pekerjaan yang berhubungan erat dengan manusia lain,
maksudnya di sini adalah pasien. Sudah dibahas sebelumnya bahwa setiap makhluk
khususnya manusia memiliki hak yang sama, hak ini akan hadir setelah kita
melakukan kewajiban kita, tetapi ada juga hak yang telah kita dapatkan semenjak
dalam kandungan. Hak dan kewajiban ini terus beriringan saling melengkapi,
sepatutnya manusia harus menjalankan hak dan kewajibannya sesuai dengan
mestinya.
Perawat wajib untuk merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang
klien dan atau pasien, kecuali untuk kepentingan hukum. Hal ini menyangkut privasi
klien yang berada dalam asuhan keperawatan karena disis lain perawat juga wajib
menghormati hak-hak klien dan atau pasien dan profesi lain sesuai dengan ketentuan
dan peraturan yang berlaku. Kewajiban lain yang jarang diperhatikan dengan serius
yaitu menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan ilmu keperawatan
dalam meningkatkan profesionalsme.
Dan hal ini menegaskan bahwa moral merupakan bagian dari etik, dan etika
merupakan ilmu tentang moral sedangkan moral satu kesatuan nilai yang dipakai
manusia sebagai dasar prilakunnya. Maka etika keperawatan (nursing ethics)
merupakan bentuk ekspresi bagaimana perawat seharusnya mengatur diri sendiri, dan
etika keperawatan diatur dalam kode etik keperawatan. Oleh sebab itu penyusun
membuat makalah ini untuk agar dapat dimanfaatkan oleh para pembaca.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu hak?
2. Apa itu kewajiban?
3. Apa saja jenis hak dan kewajiban?
4. Apa hak dan kewajiban seorang perawat?
5. Bagaimana hak dan kewajiban seorang perawat menurut undang-undang?

C.TUJUAN
1. Mengetahui maksud dari hak
2. Mengetahui maksud dari kewajiban
3. Mengetahui jenis hak dan kewajiban
4. Mengetahui hak dan kewajiban seorang perawat
5. Mengetahui hal-hal tentang hak dan kewajiban seorang perawat menurut undang-
undang

ii
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN HAK

11 Definisi Hak Secara Umum


Pengertian hak yaitu kuasa untuk melakukan atau menerima  sesuatu yang
memang semestinya diterima. Bisa dikatakan bahwa hak adalah hal yang selalu
kita dapatkan sedangkan orang lain tidak boleh merampasnya entah secara paksa
maupun tidak. Secara umum, hak di artikan sebagai apa-apa yang diperoleh dan
adanya kebebasan dalam menggunakanya secara mutlak menjadi milik atau
kepunyaanya.
Pengertian hak dalam kamus besar bahasa Indonesia yaitu sebagai kebenaran,
kepunyaan, milik, dan kekuasaan untuk berbuat atau memperoleh sesuatu. Hak
yang dimaksudkan di sini adalah tindakan yang legal dan sesuai dengan undang-
undang yang berlaku. Sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila tanpa adanya
penyalahgunaan yang tidak sesuai dengan peraturan.
Hak dalam hal kewarganegaraan berarti warga negara berhak atau mempunyai
wewenang untuk memperoleh beberapa hal. Misalnya penghidupan yang layak,
perlindungan hukum, jaminan keamanan dan sebagainya.

12 Definisi Hak Warga Negara


Pengertian Hak Warga Negara dapat dikatakan sebagai sesuatu yang
seharusnya dimiliki oleh warga negara. Sifat dari hak warga negara yaitu mutlak
dan terdapat kebebasan didalamnya. Setiap warga negara wajib atau berhak
memperoleh sesuatu sesuai dengan aturan undang-undang yang berlaku.
Perbedaan Hak dan Kewajiban yaitu hak merupakan sesuatu yang
diperoleh sedangkan kewajiban adalah sesuatu yang harus dilaksanakan atau
dikerjakan. Namun sebelum warga negara mendapatkan haknya, warga negara
harus menjalani atau melaksanakan kewajibannya terlebih dahulu.
Hak dan Kewajiban Sebagai Warga Negara sudah diatur dalam Undang
Undang Dasar 1945. Pasal 26, ayat 1 mengatakan bahwa yang menjadi warga
negara adalah bangsa Indonesia asli. Selain itu, warga negara juga bisa berasal
bangsa lain yang telah disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara.
Syarat-syarat kewarganegaraan telah ditetapkan pada pasal 26 ayat 2. Hak dan
kewajiban juga diatur pada pasal 27 ayat 2. Ayat tersebut menyatakan bahwa
segala warga negara dengan kedudukannya dalam hukum dan pemerintah, wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan tersebut. Sedangkan pada ayat selanjutnya
mengatakan bahwa setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan
yang layak.

iii
Pasal 28 lebih menjelaskan mengenai hak warga negara Indonesia. Pasal 28
mengatakan bahwa kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran
dengan lisan dan sebagainya. Hal tersebut sudah ditetapkan dengan undang-undang
yang berlaku. Pasal terakhir yang menjelaskan mengenai hak dan kewajiban yaitu
30 ayat 1. Pasal tersebut menyatakan bahwa adanya hak dan kewajiban untuk ikut
serta dalam pembelaan negara. Pada ayat selanjutnya menyatakan bahwa
pengaturan lebih lanjut mengenai hal tersebut telah diatur dalam undang-undang
yang berlaku.

B. PENGERTIAN KEWAJIBAN

1. Definisi Kewajiban Secara Umum


Pengertian kewajiban yaitu sesuatu hal yang wajib dilakukan untuk
mendapatkan wewenang atau hak kita. Dapat dikatakan bahwa kewajiban menjadi
sesuatu yang harus dilakukan karena sudah mendapatkan wewenang atau hak.
Sebenarnya antara hak dan kewajiban harus dapat berjalan seirama dan satu
kesatuan yang berjalan bersama. Namun pada prakteknya, kewajiban harus
dilakukan atau dilaksanakan terlebih dahulu ketika Anda ingin mendapatkan hak
yang sesuai di masa yang akan datang.

2. Definisi Kewajiban Warga Negara


Sebagai warga negara Indonesia, Pengertian Kewajiban Warga Negara
yaitu wajib melaksanakan peran sebagai warga negara. Peran tersebut sesuai
dengan kemampuan masing-masing agar kita memperoleh hak sebagai warga
negara yang baik.
Kewajiban sebagai warga negara mempunyai pengaruh yang besar terhadap
berjalannya suatu negara dengan baik. Dapat diibaratkan sebagai air yang
menyirami, kewajibannya yaitu menjadi sumber kehidupan kemakmuran warga
masyarakat yang dibebankan. Kewajiban sebagai warga negara adalah seluruh hal
yang wajib dilakukan untuk mendapatkan hak dari negara yang ditinggali.

C. JENIS-JENIS HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

1. Jenis-Jenis Hak Warga Negara


Dalam negara, ada beberapa hal yang bisa Anda nikmati sebagai warga
negara tersebut. Negara tidak bisa mengindahkan dan menginjak hak yang ada di
bawah ini:
a. Hak Hidup
Setiap warga negara memiliki hak untuk hidup. Hal ini juga sudah diakui
sebagai HAM di mata organisasi dunia. Jika negara tidak memenuhi hak ini,
maka negara tersebut bisa menjadi musuh negara – negara lainnya.

iv
Di Indonesia sendiri, hak hidup ini sudah dijunjung tinggi dengan
pemberian support untuk pengobatan murah. Selain itu, untuk yatim piatu dan
orang yang
terbelakang mentalnya, hak hidup mereka dijamin pemerintah dengan
mendirikan banyak fasilitas yang bisa menampung dan mendukung hidup
golongan orang tersebut.
b. Hak Pengakuan Hukum
Setiap warga negara memiliki hak untuk dipandang sama di mata hukum.
Untuk hal ini, setiap orang akan memiliki kesempatan sama untuk dilindungi
oleh hukum negara yang berlaku. Jadi presiden sekalipun melakukan kejahatan
terhadap Anda, hukum tetap harus melindungi Anda karena di mata hukum
negara, Anda dan presiden dianggap sama. 
c. Hak Atas Pengembangan diri dan Kegiatan Ekonomi
Warga negara tentu diberi kebebasan untuk mengembangkan diri dan
melakukan kegiatan ekonomi. Pengembangan diri ini bisa berupa
pengembangan pendidikan ataupun standar hidup. Untuk pendidikan,
Contohnya haknya sudah jelas di Indonesia. Setiap anak memiliki kesempatan
mudah untuk belajar dan sekolah tanpa dipersulit oleh negara.
Untuk pengembangan standar hidup dengan melakukan kegiatan
ekonomi, hal ini juga dijamin di Indonesia. Siapapun Anda, tentu memiliki hak
melakukan usaha dan bisnis asalkan sejalan dengan peraturan. Jadi jika Anda
ingin menanam pohon buah dan menjual hasilnya, semua bebas dan tidak ada
yang melarang.
d. Hak Pembentukan Keluarga dan Keturunan
Semua orang tentu ingin memiliki keluarga dan meneruskan
keturunannya. Hal ini merupakan salah satu hak yang Anda miliki dan dijaga
oleh negara. Warga negara bahkan bisa menikmati pengakuan dan
perlindungan hukum seputar keluarga dan keturunan ini.
Untuk contohnya di Indonesia, Anda tentu bisa mengurusi dokumen
resmi tentang pernikahan. Hal ini merupakan bentuk pengakuan Indonesia atas
upaya Anda membentuk keluarga. Menggunakan dokumen resmi ini, Anda
nantinya bisa mengurusi segala urusan keluarga Anda di Indonesia dengan
lebih mudah.
e. Hak untuk Kebebasan
Warga negara tentu memiliki kebebasan tertentu diluar apa yang
dipandang illegal oleh negara. Kebebasan ini meliputi kebebasan menyatakan
pendapat, kebebasan berkegiatan, kebebasan dari rasa takut, kebebasan
menentukan pilihan dan kebebasan memeluk kepercayaan tertentu.
Di Indonesia, kebebasan memeluk kepercayaan memang dibatasi untuk
agama – agama tertentu, tapi hal ini bukan berarti Anda tidak bisa memegang
kepercayaan dengan bebas. Hal seperti kepercayaan Jawa adalah hal yang
biasa Anda pilih dan lakukan asalkan tidak mengganggu warga negara lain.

v
f. Hak Atas Perlindungan dan Keamanan
Negara tentu memiliki sistem pertahanan dan keamanan, hal ini
digunakan untuk melindungi negara dan segala perangkatnya. Dalam
perangkat ini, warga negara adalah salah satu bagian di dalamnya. Karena itu,
warga negara tentu memiliki hak untuk perlindungan dan keamanan dari
negara tersebut.
Contohnya di Indonesia, polisi, pemadam kebakaran dan TNI adalah
perangkat yang sengaja di bangun untuk menjaga keamanan dan ketertiban
masyarkat. Selama hal perangkat ini berfungsi baik, Anda sebagai warga
negara bisa menjalani kehidupan dengan aman dan tenang.

2. Jenis-jenis kewajiban warga negara


Secara singkat, kewajiban warga negara adalah:
a. Menjunjung hukum dan pemerintahan yang berlaku di Indonesia
b. Ikut serta dalam pembelaan negara
c. Menghormati hak asasi manusia
d. Tunduk pada pembatasan yang ditetapkan undang-undang
e. Ikut serta dalam keamanan negara

Adapun berikut ini adalah dasar undang-undang dan penjelasan lebih lanjut
mengenai kewajiban negara tersebut:
a. Berdasarkan pasal 27 ayat (1) setiap warga negara berkewajiban menjunjung
hukum dan pemerintahan yang berlaku di Indonesia. Contohnya seperti
membayar pajak, taat aturan lalu lintas, dan lain sebagainya.
b. Berdasarkan pasal 27 ayat (3) setiap warga negara berkewajiban untuk ikut
serta dalam upaya pembelaan negara. Bukan berarti harus bersikap radikal dan
anarkis, melainkan pembelaan negara dalam bentuk lain.
c. Berdasarkan pasal 28J ayat (1) setiap warga negara berkewajiban menghormati
Hak Asasi Manusia orang lain dalam tertib kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
d. Berdasarkan pasal 28J ayat (2) setiap warga negara berkewajiban tunduk pada
pembatasan yang ditetapkan oleh undang-undang. Yaitu sesuai dengan aturan
moral, nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum masyarakat demokratis.
e. Berdasarkan pasal 30 ayat (1) setiap warga negara berkewajiban untuk ikut
serta dalam usaha pertahanan serta keamanan negara.

D.HAK DAN KEWAJIBAN PERAWAT


1. Hak-hak perawat

vi
Hak Perawat yaitu perawat berhak untuk mendapatkan perlindungan hukum
dalam melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya. Hak-hak perawat meliputi :
a. Mendapatkan perlindungan hukum.
b. Mengembangkan diri sesuai pendidikan spesialis sesuai latar belakang
pendidikannya.
c. Menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan undang-undang.
d. Mendapat informasi lengkap dari pasien.
e. Mendapat perlakuan yang sopan, adil, jujur dan baik.
f. Mendapat jaminan perlindungan terhadap resiko kerja yang menimbulkan
bahaya fisik dan stres emosional.
g. Berhak atas privasi dan menuntut jika nama baiknya dicemarkan.
h. Berhak menolak untuk dimutasikan atau dipindahkan ketempat tugas lain untuk
melakukan tindakan yang bertentangan dengan standar profesi keperawatan,
undang-undang dan kode etik keperawatan.
i. Berhak mendapat penghargaan dan imbalan.
j. Melakukan praktek profesi dalam batas hukum yang berlaku.
k. Berpartisipasi di dalam organisasi profesi.

2. Kewajiban perawat
Kewajiban perawat adalah sesuatu yang harus dijalankan oleh seorang perawat
sesuai dengan tugasnya. Kewajiban perawat meliputi :
a. Mematuhi semua peraturan institusi yang bersangkutan.
b. Memberikan pelayanan atau asuhan keperawatan sesuai dengan standar profesi
dan batas-batas kegunaannya.
c. Perawat wajib menghormati hak pasien.
d. Wajib memberikan kesempatan beribadah kepada pasiennya.
e. Wajib berkolaborasi dengan tenaga medis atau petugas medis lainnya dalam
memberikan pelayanan kesehatan dan keperawatan.
f. Wajib memberi informasi yang akurat tentang tindakan keperawatan yang
diberikan kepada pasien sesuai dengan kemampuannya.
g. Wajib meningkatkan mutu pelayanan keperawatan sesuai standar profesi
keperawatan.
h. Wajib membuat dokumentasi asuhan keperawatan secara akurat dan
berkesinambungan.
i. Wajib mengikuti perkembangan IPTEK.
j. Wajib melakukan pelayanan darurat sesuai dengan batas kewenangannya
sebagai tugas kemanusiaan.

vii
k. Wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien kecuali
diminta keterangan oleh yang berwenang atau dokter yang ikut menangani
pasien tersebut.
l. Wajib memenuhi hal-hal yang telah disepakati atau perjanjian yang telah dibuat
sebelumnya terhadap institusi tempatnya bekerja.
(sumber : Dewi, A.I., 2008, Etika dan Hukum Kesehatan, Pustaka Book Publisher :
Yogyakarta.)

E. HAK DAN KEWAJIBAN PERAWAT MENURUT UNDANG-UNDANG


Hak dan kewajiban menurut Undang-Undang RI, No.23 tahun 1992. Berikut ini
adalah isi undang-undang RI, No. 23 tahun 1992 tentang Hak dan Kewajiban tenaga
medis, perawat dan pasien:
BAB I
Pasal 1 ayat 1
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan
setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

BAB III Hak dan Kewajiban


Pasal 4
Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh derajat kesehatan yang
optimal

Pasal 5
Setiap orang berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan
derajat kesehatan perorangan, keluarga, dan lingkungannya.

BAB V Upaya Kesehatan


Bagian kedua : Kesehatan keluarga
Pasal 12
Ayat 1
Kesehatan keluarga diselenggarakan untuk mewujudkan keluarga sehat, kecil, bahagia
dan sejahtera.
Ayat 2
Kesehatan keluarga meliputi kesehatan suami istri, anak dan anggota keluarga lainnya

Pasal 14

viii
Kesehatan istri meliputi kesehatan pada masa pra kehamilan, persalinan, pasca
persalinan, dan masa diluar kehamilan dan persalinan.

Pasal 15
Ayat 1
Dalam keadaan darurat sebagai upaya untuk menyelamatkan jiwa ibu hamil dan
janinnya dapat dilakukan tindakan medis tertentu.

Ayat 2
Tindakan medis tertentu sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 hanya dapat dilakukan :
a. Berdasarkan indikasi medis yang mengharuskan diambilnya tindakan tersebut.
b. Oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu dan
dilakukan sesuai dengan tanggung jawab profesi serta berdasarkan pertimbangan
tim ahlI.
c. Dengan persetujuan ibu hamil yang bersangkutan atau suami atau keluarganya.
d. Pada sarana kesehatan tertentu.

BAB VI Sumber Daya Kesehatan


Pasal 53
Ayat 1
Tenaga kesehatan berhak memperoleh perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sesuai
dengan profesinya

ix
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Hak merupakan sesuatu yang seharusnya dimiliki oleh warga negara. Sifat dari hak
warga negara yaitu mutlak dan terdapat kebebasan didalamnya. Hak terdiri dari 6 jenis
yaitu hak hidup, hak pengakuan hukum, hak atas pengembangan diri dan kegiatan
ekonomi, hak pembentukan keluarga dan keturunan, hak kebebasan, dan hak atas
perlindungan dan keamanan.
Hak Perawat yaitu perawat berhak untuk mendapatkan perlindungan hukum dalam
melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya. Sedangkan hak dan kewajiban pasien atau
klien yaitu pentingnya mengetahui hak-hak pasien dalam pelaksanaan asuhan kesehatan
baru muncul pada akhir tahun 1960. Hak dan kewajiban menurut Undang-Undang RI,
No.23 tahun 1992. Berikut ini adalah isi undang-undang RI, No. 23 tahun 1992 tentang
Hak dan Kewajiban tenaga medis, perawat dan pasien.

B. SARAN

Pada pelayanan kesehatan hubungan perawat dan pasien hendaknya saling


memperhatikan antara hak dan kewajiban dalam layanan Kesehatan secara professional.
Penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna, apabila ada kekurangan mohon kritik
dan saran yang dapat membuat makalah ini menjadi terlihat lebih sempurna.

x
xi
DAFTAR PUSTAKA
1. https://saintif.com/hak-dan-kewajiban-warga-negara-lengkap-penjelasan/ diakses
pada 13 Oktober 2020
2. http://prasko17.blogspot.com/2010/09/hak-perawat-dan-kewajiban-perawat.html
diakses pada 13 Oktober 2020
3. https://belajargiat.id/hak-kewajiban-wn/ diakses pada 14 Oktober 2020
4. https://www.linovhr.com/hak-dan-kewajiban-warga-negara/ diakses pada 14 Oktober
2020
5. http://etika-kel5.blogspot.com/ diakses pada 14 Oktober

Anda mungkin juga menyukai