1. Informasi Umum
Proyek ini ditujukan untuk merencanakan salah satu rangka baja berikut ini.
TIPE A
TIPE B
TIPE C
Panjang bentang keseluruhan rangka batang (L) adalah 16,NPM_digit terakhir dan tinggi rangka
batang adalah L/5. Sebagai contoh, apabila NPM 15311016, maka NPM_digit_terakhir adalah 6.
Dalam hal ini, panjang rangka batang L = 16,6 m dan tinggi rangka batang 3,32 m (=16,6/5).
Untuk kemudahan mengidentifikasi batang dan menginformasikan nama batang didalam laporan,
berilah kode batang sebagai berikut
Batang atas kode: A1, A2, A3, A4, A5, A6, A7, A8 penomoran dari kiri ke kanan.
Batang bawah kode: B1, B2, B3, B4, B5, B6, B7, B8 penomoran dari kiri ke kanan.
Batang vertikal kode: V1, V2, V3, V4, V5, V6, V7 penomoran dari kiri ke kanan.
Batang diagonal kode: D1, D2, D3, D4, D5, D6 penomoran dari kiri ke kanan.
Gambar rangka batang berikut dimensi dan kode batang ini harus tercantum dalam laporan
perencanaan.
DL P = 1200,NPM_dua_digit_terakhir
LL P = 552,NPM_dua_digit_terakhir
W P1 = 156,penjumlahan_seluruh_digit_NPM
P2 = 474,penjumlahan_seluruh_digit_NPM
Sebagai illustrasi, lokasi masing-masing beban ditunjukkan untuk rangka batang tipe B. Besar
beban yang diinput belum mempertimbangkan NPM.
Kecuali pada titik kumpul paling kiri dan paling kanan yang beban mati sebesar 600 kg, beban
pada titik kumpul lainnya adalah 1200 kg.
Pada kondisi angin berhembus dari kiri, titip kumpul pada sisi atap sebelah kiri akan memikul
beban 156 kg dan titik kumpul pada sisi atap sebelah kanan akan memikul beban 474 kg. Kecuali
pada titik kumpul paling kiri, puncak dan paling kanan, besarnya beban adalah setengah dari
beban pada titik kumpul lainnya.
Beban Angin juga harus mempertimbangkan angin dari kanan (W_kanan). Besarnya beban sama
seperti beban pada kondisi angin dari kiri hanya arah beban yang berbeda, seperti terlihat pada
illustrasi di halaman 4.
Lokasi Kode
Comb 1 Comb 2 Comb 3 Comb 4 Comb … Comb … Ultimate
Batang Batang
A1
A2
A3
Batang A4
Atas A5
A6
A7
A8
B1
B2
B3
Batang B4
Bawah B5
B6
B7
B8
V1
V2
V3
Batang
V4
Vertikal
V5
V6
V7
D1
D2
Batang D3
Diagonal D4
D5
D6
Pilihan profil yang digunakan adalah double siku, double kanal atau WF. Disarankan
menggunakan jenis profil yang sama untuk keseluruhan batang. BJ yang digunakan adalah
sebagai berikut.
NPM berakhiran ganjil BJ37
NPM berakhiran genap BJ41
Pilihan profil yang digunakan adalah double siku, double kanal atau WF. Disarankan
menggunakan jenis profil yang sama untuk keseluruhan batang. BJ yang digunakan adalah
sebagai berikut.
6. Perencanaan Sambungan
Sambungan direcanakan menggunakan sambungan baut. Rencanakanlah jumlah baut yang
diperlukan untuk setiap titik kumpul yang berbeda. Mutu baut yang digunakan adalah sebagai
berikut. Tentukan diameter baut yang digunakan. Jarak antar baut dan jarak ke tepi mengikuti
standar SNI.