MANAJEMEN STRATEGIK
Rahmalia (01011381924116)
Nadia Triasari (01011381924131)
Mashitha Lara Aulia (01011381924172)
Annisa Meilani (01011381924176)
Dea Frecilia (01011381924188)
Dosen Pengampu:
PROF. DR. SULASTRI, ME., M.KOMP
HJ. MARLINA WIDIYANTI., SE., SH., MM., PH.D
IISNAWATI, S.E., M.SI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
PALEMBANG
2021
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
PT. Telkom Indonesia Tbk
A. Deskripsi Perusahaan
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) adalah Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) yang bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Pemegang saham mayoritas Telkom adalah
Pemerintah Republik Indonesia sebesar 52.09%, sedangkan 47.91% sisanya dikuasai oleh
publik. Saham Telkom diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode
“TLKM” dan New York Stock Exchange (NYSE) dengan kode “TLK”.
C. Tujuan
Tujuan didirikannya PT. Telkom Indonesia Tbk, yaitu :
Menciptakan posisi unggul dengan memperkokoh bisnis legacy meningkatkan bisnis new wave
untuk memperoleh 60 dari pendapatan industri pada tahun 2015.
D. Analisis SWOT
1. Strengths (Kekuatan)
Telkom memiliki kekuatan finansial yang sangat besar, hal ini memudahkan
Telkom untuk melakukan investasi peralatan telekomunikasi dalam skala besar.
Jumlah pelanggan terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat.
Memiliki keunggulan strategis seperti pilihan produk, cakupan yang luas, serta
beragam jenis layanan yang ditawarkan.
Mempunyai jaringan dan infrastruktur yang luas mencakup seluruh wilayah tanah
air sehingga sangat memudahkan perusahaan untuk melakukan ekspansi dan
penetrasi pasar.
Sejumlah departemen dan instansi pemerintah (tidak termasuk BUMN) membeli
layanan Telkom, mereka menjadi pelanggan langsung sehingga menambah
kekuatan dan kepercayaan public.
Dari sisi keuangan, Telkom terus menunjukkan arus kas yang kuat dan juga
memiliki rasio utang terhadap ekuitas yang sehat.
2. Weakness (Kelemahan)
Langkah strategis merger dan akuisisi, investasi dan divestasi serta pengelolaan
anak perusahaan memiliki peluang dan risiko yang besar sehingga bisa
mempengaruhi keadaan keuangan yang dimiliki perusahaan.
Kebocoran Pendapatan berpotensi terjadi akibat kelemahan internal dan masalah
eksternal, dan jika hal ini terjadi maka bisa menimbulkan kerugian pada hasil usaha
Telkom. Jumlah SDM sebagai tenaga kerja masih terlampau besar, hal ini
menyebabkan kurang efisien dalam hal anggaran untuk menggaji pegawainya.
Kepentingan Pemegang Saham Pengendali dapat berbeda dengan kepentingan
Pemegang Saham Telkom lainnya.
3. Opportunities (Peluang)
Tingginya permintaan masyarakat terhadap akses internet merupakan pasar yang
sangat potensial bagi Telkom.
Seiring pertumbuhan nasional, industri telekomunikasi dan informasi akan terus
berkembang dan mempunyai peranan penting di Indonesia.
Jumlah penduduk Indonesia yang besar tetapi baru sedikit diantaranya yang sudah
memiliki akses broadband internet. Hal ini tentu menjadi peluang pasar yang sangat
baik bagi pertumbuhan bisnis Telkom.
4. Threats (Ancaman)
Kebijakan Pemerintah untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi sewaktu-
waktu bisa berdampak langsung terhadap Telkom.
Krisis keuangan global yang terjadi juga akan berdampak buruk secara material
terhadap Telkom.
Masyarakat terus menuntut mobilitas dan fleksibilitas dari sebuah alat komunikasi,
sehingga telepon rumah tradisional tidak lagi bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
Jaringan akses kabel yang dimiliki Telkom menghadapi potensi ancaman dari segi
keamanan seperti terjadinya pencurian atau vandalisme yang dapat berdampak pada
hasil usahanya.
Kondisi persaingan semakin ketat, para perusahaan operator terus bertarung untuk
mendapatkan pelanggan yang jumlahnya semakin kecil.
2. Langkah Kedua : Analisa dari Kualifikasi tugas yang akan diemban oleh tenaga kerja.
Pada tahap ini, ada tiga hal yang biasanya dilakukan, yaitu analisa kerja atau lebih
dikenal dengan analisa jabatan (job analysis), deskripsi kerja (job description), dan
spesifikasi kerja atau lebih dikenal dengan spesifikasi jabatan (job spesification).
Analisis jabatan merupakan persyaratan detail tentang jenis pekerjaan yang
diperlukan serta kualifikasi kerja yang diperlukan untuk mampu menjalankannya.
Deskripsi jabatan meliputi rincian pekerjaan yang akan menjadi tugas tenaga kerja.
Spesifikasi jabatan merupakan rincian karakteristik atau kualifikasi yang diperlukan
bagi tenaga yang dipersyaratkan.
a. Deskripsi Perusahaan
PT Gudang Garam telah mencapai visinya pada saat ini karena PT GudangGaram
telah banyak dikenal masyarakat dan menjadi produk unggulandalam masyarakat.
2. Mengekspresikan Kreativitas :
PT Gudang Garam telah banyak meluncurkan produk produk baru yanglebih kreatif
dan tetap terjamon mutunya.
3. Berdasarkan pada prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagimasyarakat:
PT Gudang Garam telah memberikan banyak sumbangsi dalam berbagaiacara,
serta memberikan beasiswa pada anak-anak yang kurang mamputapi berprestasi.
Misi
“Menyediakan produk-produk inovatif bermutu tinggi yangmemenuhi, bahkan
melebihi harapan konsumen sekaligus memberikanmanfaat bagi semua Stakeholder”
Misi yang dibuat oleh PT Gudang garam yang telah sesuai dengan yangdiharapkan
karena gudang garam selalu membuat trobosan produk baru yangkreatif, dan mudah
dijangkau untuk semua kalangan masyarakat, sehingga produkbaru yang dikeluarkan
telah cukup dikenal dan diminati oleh para masyarakat.
c. Tujuan
1. Menjadi perusahaan rokok termuka di indonesia bahkan di dunia.
d. Analisis SWOT
Strength :
Pangsa pasar Gudang Garam pada tahun 1997 mencapai hampir 48% Akhir tahun
2000 total produk yang terjual sekitar 74 miliar batang rokok Gudang Garam
mendistribusikan produknya pada sekitar 450.000 outletmelalui tiga distributor utama
yang dimilikinya.
Weakness:
Produk innovative kurang cepat, khususnya untuk masuk dan bersaingdengan
munculnya rokok mild yang muncul pada tahun 1990-an. Sejak tahun 1997 tidak
mengalami perkembangan yang berarti dan terusstagnan karena harga jual eceran
yang terus meningkat karena kenaikanharga bahan baku dan meningkatnya pajak
pemerintah.
Opportunity :
Adanya segmen market tertentu yang loyal dengan merk-merktertentu yang terjamin
kualitasnya dan sudah pas dengan cita rasayang diberikan. Multi segmen, Gudang
Garam mempunyai produkuntuk berbagai segmen pasar.
Threat :
Beberapa perusahaan rokok ramai memainkan perannya dalammerebut pasar rokok
rendah tar. Dimulai dari perusahaan rokokSampurna dengan A-Mild, Djarum dengan
LA, Bentoel denganStar-Mild. Wismilak-Lights, ditambah lagi dengan masuknya
parapemain baru di industri pasar rokok mild.