TUGAS TUTORIAL KE-3

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Nama Mata Kuliah : Hukum Pajak

Kode Mata Kuliah : EKSI 4202
Jumlah sks : 3 sks
Nama Pengembang : Marlina, S.S.T., M.Ak
Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA
Status Pengembangan : Baru
Tahun Pengembangan : 2020
Edisi Ke- : 3

Skor
No Tugas Tutorial Sumber Tugas Tutorial
Maksimal
1 Jelaskan beserta contoh pengertian Pajak 35 Modul 7
Derah dan Retribusi daerah KB
2 Jelaskan beserta contoh sanksi dalam UU 35 Modul 8
Ketentuan tatacara Perpajakan KB 1 dan 2

3 Jelaskan dan beri contoh tindak pidana 30 Modul 8

yang dilakukan wajib pajak yang alpa dan KB 2
yang disengaja.
* coret yang tidak sesuai
 1. Pajak daeraha dalah kontribusi wajib kepada daerah oleh orang pribadi atau badan yang bersifat
memaksa berdasarkan undang undang dengan tidak mendapatkan imbalansecara langsung dan
digunakan untuk keperluan daerah bagi sebesar besarnya kemakmuran daerah

Contoh pajak rokok adalah pungutan atas cukai rokok yang di pungut oleh pemerintah

Retribusi daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran jasa atau pemberian izin tertentu yang
khusus disediakan dan tau diberikan oleh pemerintah daerah.

Pada dasarnya pengaturan dalam pemungutan distribusi sama dengan pemungutan pajak daerah
daerah hanya memungut retribusi yang ditetapkan daerah daerah tidak dapat memungut retribusi yang
disebutkan dalam undang undang daerah yang berlaku selain itu undang undang juga mengatur

1. Retribusi ditetapkan dengan peraturan daerah

2. Peraturan daerah tentang retribusi tidak dapat berlaku surut
3. Peraturan daerah tentang retribusi paling sedikit mengatur ketentuan mengenai

2. Sanksi administrasi

Sanksi Bungan dan denda kenikan

Sanksi bunga diatur dalam undang undang dikenakan dengan tariff 2% sebulan dalam hal bagian dari
bulan dihitung sebagai sebulan penuhdalam undang undang mengatur setiap jenis sanksi administrasi
untuk setiap jenis kesalahan atau kekurangan dalam jenis pembayaran

a. Hal pembetulan SPT

Apabila wajib pajak membetulkan sendiri yang mengakibatkan utang pajak menjadi lebih besar
dikenai sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2% per bulan atas jumlah pajak yang kurang
dibayar dihitung sejak penyampaian surat pemberitahuan berakhir sampai dengan datnggal
pembayaran dan bagian dari bulan dihitung penuh 1 (satu) bulan.

3. wajib pajak yang alpa

Dalam undang undang disebut KUP pasal 38 disebut setiap orang yang karena kealpaannya

a. Tidak menyampaikan surat pemberitahuan

b. Menyampaikan surat pemberitahuan tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap atau atau
melampirkan keterangan yang isinya tidak benar
Sehingga menimbulkan kerugian pada negara dan perbuatan tersebut merupakan setelah
perbuatan yang pertama kali di denda paling sedikit satu kali jumlah pajak terutang yang tidak
atau kurang dibayar dan paling banyak dua kali pajak terutang yang tidak atau kurang dibayar
atau dipidana kurungan paling singkat 3 bulan atau paling lama 1 tahun kealpaan dalam pasal ini
berarti tidak sengaja ,lalai, tidak hati hati, atau kurang mengindahkan kewajiban sehingga
 perbuatan tersebut dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara.
2. Pidana untuk wajib pajak yang disengaja
Dalam undang undang disebutkan pasal 39 KUP bahwa :
a. Setiap orang yang dengan sengaja
1. Tidak mendaftarkan diri untuk diberikan nomor pokok wajib pajak atau tidak melaporkan
usahanya untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak;
2. Menyalahgunakan atau menggunakan tanpa hak nomor pokok wajib pajak atau
pengukuhan sebagai pengusaha kena pajak
3. Tidak menyampaikan surat pemberitahuan
4. Menyampaikan surat pemberitahuan dan atau keterangan yang isinya tidak benar atau
tidak lengkap.
5. Menolak dilakukan pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 29.
6. Memperlihatkan pembukuan pencatatan atau dokumen yang palsu atau dipalsukan seolah
olah benar
7. Tidak menyelenggarakan pembukuan atau pencatatan di indonesia tidak memprlihatkan
atau tidak meminjamkan buku ,catatan dokumen lain.
8. Tidak menyimpan buku catatan yang menjadi dokumen lain yang menjadi dasar
pembukuan atau pencatatan dan dokumen lain termasuk hasil pengolahan data dari
pembukuan yang dikelolah secara elektronik atau dilaksanakan secara program aplikasi
online
9. Tidak menyetor pajak yang telah dipotong atau dipungut.

Hal tersebut dapat menimbulkan kerugian terhadap Negara dan dipidana penjara dengan hukuman
paling singkat 6 bulan dan paling lama 6 tahun dan denda paling sedikit 2 kali jumlah pajak terutang
yang tidak atau kurang dibayar paling banyak 4 kali jumlah pajak terutang atau belum dibayar.